Ide Itinerary 3 Hari 2 Malam di Yogyakarta, ke Prambanan dan Borobudur

07.55—09.15: Penerbangan Jakarta (CGK)-Yogyakarta (YIA), durasi penerbangan kurang lebih 1 jam 20 menit tanpa transit.

09.15—09.45: Keperluan bagasi di bandara.

09.45—10.15: Kulineran di Gudeg Yu Djum. Tempat makan legendaris ini menyediakan makanan tradisional Yogyakarta, yakni gudeg. Gudeg terbuat dari nangka muda yang dimasak bumbu santan dan aneka rempah, sehingga rasanya cenderung manis dan gurih. 

10.15—10.30: Perjalanan menuju destinasi wisata.

10.30—12.00: Berkeliling Kotagede. Kamu bisa menjelajahi jalanan Kotagede dimulai dari pasar tradisional, menikmati keindahan bangunan tuanya hingga mengunjungi Masjid Mataram di area Kerajaan Mataram.

12.00—12.15: Perjalanan menuju destinasi kerajinan.

12.15—13.30: Mengunjungi kerajinan perak. Kotagede terkenal menjadi sentra kerajinan perak populer. Di sini, kamu dapat melihat proses pembuatan perak atau mengikuti pelatihan membuat kreasi perhiasan perak dengan motif pada cincin maupun liontin.

13.30—13.45: Perjalanan menuju restaurant.

13.45-14.15: Makan siang di Ayam Goreng Suharti. Tempat ini terkenal dengan kerenyahan ayam goreng berbumbunya. Selain itu, Ayam Goreng Suharti juga menyediakan berbagai menu soto, sup ayam, ikan goreng dan pepes dengan rasa otentik. 

14.15—14.30: Perjalanan menuju hotel.

14.30—14.45: Check in di Yogyakarta Marriot Hotel. Salah satu hotel bintang lima di Yogyakarta yang memiliki fasilitas lengkap dan pelayanan terbaik. Lokasinya cukup strategis di dekat pusat perbelanjaan Hartono Mall, dan dapat menjangkau beberapa spot wisata favorit.

14.45—15.30: Istirahat di hotel.

15.30—16.00: Perjalanan menuju Candi Prambanan.

16.00—18.00: Mengunjungi Candi Prambanan, candi Hindu terbesar di Indonesia. Memiliki tiga bangunan candi utama yang terdiri dari Candi Siwa (di bagian tengah), Candi Brahma (di bagian selatan), dan Candi Wisnu (di bagian utara).

18.00—19.00: Makan malam di Rama Shinta Garden Restaurant. Tempat makan ini berada di area kompleks Candi Prambanan. Kamu dapat menikmati makanan prasmanan khas Yogyakarta beserta menu pencuci mulut yang manis dan buah-buahan. 

19.00—21.30: Menonton pertunjukan Ramayana di Candi Prambanan. Pementasan ini mengangkat kisah Ramayana dengan adaptasi budaya Jawa. Pengunjung akan disuguhkan tarian dan atraksi yang menarik dengan pemandangan Candi Prambanan. 

21.30: Kembali ke hotel dan istirahat.

04.00: Stand by di lobby hotel.

04.00—05.00: Perjalanan menuju Candi Borobudur.

05.00—07.30: Wisata Brorobudur Sunrise. Di sini, kamu berkesempatan untuk menyaksikan keindahan panorama matahari terbit yang menawan lewat deretan stupa di puncak Candi Borobudur. Selain itu, kamu juga bisa berkeliling dan melihat keindahan bangunan di Candi Borobudur. 

07.30—08.30: Sarapan di Manohara Restaurant. Letaknya di kompleks wisata Candi Borobudur. Ada aneka menu sarapan prasmanan yang bisa kamu pilih, mulai dari nasi goreng, nasi uduk, bubur ayam, dan ragam roti. 

08.30—09.30: Perjalanan menuju Wanurejo Village.

09.30—11.00: Berkeliling Wanurejo Village, salah satu desa wisata yang cukup menarik di daerah Magelang. Di sini, kamu dapat berkeliling dengan menyewa becak dan mengunjungi tempat pembuatan kopi hingga makanan lokal setempat.

11.00—11.30: Perjalanan menuju restoran lokal.

11.30—13.00: Makan siang di Sekar Kedaton Magelang. Tempat makan ini berada di area Kotagede. Mengusung tema Kerajaan Mataram Islam, ada beragam menu tradisional yang bisa kamu pilih termasuk ala carte yang dikemas dalam perpaduan Jawa, Asia dan Barat.

13.00—14.30: Perjalanan menuju Museum Batik.

14.30—16.00: Belajar membatik di Museum Batik. Membatik bisa menjadi kegiatan seru untuk menikmati waktu liburan di Yogyakarta. Kamu bisa mengambil kelas membatik dan membuat karya batik buatanmu sendiri di selembar kain yang nantinya akan di bawa pulang.

16.00—16.30: Perjalanan menuju Malioboro.

16.30—17.30: Berbelanja di Hamzah Batik Yogyakarta. Tempat ini terkenal dengan koleksi batiknya yang terjangkau dan berkualitas. Selain itu, kamu dapat menemukan aneka bentuk kerajinan unik yang bisa dijadikan oleh-oleh nantinya. 

17.30—18.00: Perjalanan menuju restoran lokal.

18.00—20.00: Makan malam di Bale Raos. Lokasinya berada di dekat Keraton Yogyakarta. Tempat makan ini menyajikan menu andalan makanan khas para Raja Yogyakarta. Selain itu, kamu juga dapat menyantap menu masakan Jawa dengan cita rasa manis khas Yogyakarta.

20.00: Kembali ke hotel dan istirahat.

07.00—09.00: Sarapan di hotel.

09.00—09.30: Check out hotel.

09.30—10.00: Perjalanan ke Keraton Yogyakarta.

10.00—12.00: Mengunjungi wisata Keraton Yogyakarta. Ikon kota Yogyakarta ini menjadi tempat wisata favorit para wisatawan. Kamu dapat melihat kearifan budaya Yogyakarta melalui seni bangunan Keraton yang khas dan adat kesultanan yang masih berlaku. Selain itu, ada berbagai koleksi milik kesultanan, termasuk pemberian raja-raja Eropa, replika pusaka Keraton, gamelan dan lainnya. 

12.00—13.00: Perjalanan ke restoran lokal.

13.00-14.00: Makan siang di Bale Bengong Restoran. Tempat ini menyajikan menu khas Nusantara. Ada beragam menu yang bisa disantap, yakni masakan udang, cumi, gurame, ayam goreng, ragam sayuran berkuah dan minuman. 

14.00—14.30: Perjalanan ke Adisucipto Airport.

14.40: Check in pesawat dan keperluan bagasi.

15.40—17.10: Penerbangan Yogyakarta (YIA) - Jakarta (CGK), durasi penerbangan kurang lebih 1 jam 30 menit tanpa transit.

Sebenarnya ada banyak destinasi menarik yang bisa kamu eksplor lagi di Yogyakarta. Namun, setidaknya ide itinerary 3 hari 2 malam di atas bisa kamu jadikan referensi. Jadi, tunggu apa lagi? Siapkan tiket perjalananmu ke Yogyakarta, ya!