Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Mendaki Gunung agar Tidak Cepat Lelah1

Mendaki Gunung
ilustrasi mendaki gunung (pexels.com/Robert Forever Ago)

Mendaki gunung merupakan aktivitas sangat menantang dan juga menyenangkan. Namun, mendaki membutuhkan persiapan fisik dan mental yang tidak mudah. Alasannya, banyak pendaki pemula yang kerap kali merasa cepat lelah di tengah perjalanan.

Bukan tidak mungkin jika kurangnya persiapan dapat mengurangi pengalaman dalam mendaki atau menimbulkan risiko keselamatan. Oleh sebab itu, ikuti beberapa tips mendaki gunung agar nantinya kamu tidak mudah lelah.

1. Latihan fisik sebelum pendakian

Ilustrasi mendaki gunung
ilustrasi mendaki (unsplash.com/Carlos)

Jika kamu belum berpengalaman mendaki, maka persiapkan tubuhmu dengan latihan fisik secara rutin sebelum mendaki dilakukan. Fokus pada latihan kardio, seperti jogging atau bersepeda, untuk bisa meningkatkan daya tahan tubuh dengan lebih maksimal.

Latihan kekuatan, seperti squad atau pun plank, cukup membantumu dalam melatih otot kaki dan punggung, karena nantinya akan lebih banyak digunakan saat mendaki. Jika tubuhmu sudah cukup terlatih, nantinya akan lebih kuat dalam menghadapi berbagai medan berat.

2. Atur ritme dan langkah kaki

Pada saat mendaki gunung, sebaiknya kamu dapat dengan cermat mengatur ritme dan juga langkah kaki dengan bijak. Jangan sampai terburu-buru pada saat mendaki agar terasa lebih stabil.

Langkah yang terlalu cepat dapat menguras tenaga lebih banyak, sementara langkah yang konsisten bisa membantumu untuk menjaga stamina dengan baik. Kamu bisa berjalan dengan langkah pendek dan gunakan teknik rest step dengan mengunci lutut di setiap langkah untuk mengurangi beban pada otot kaki.

Setidaknya hal tersebut dapat membantumu untuk bisa mengatur ritme dan langkah kaki secara lebih optimal, sehingga tidak mudah merasa lelah pada saat proses penelitian dilakukan. Coba terapkan, ya!

3. Penuhi asupannutrisi dan hidrasi

makan sehat
ilustrasi makan (unsplash.com/Toni Koraza)

Pada saat mendaki, sebaiknya kamu dapat membawa camilan ringan, seperti kacang, cokelat, atau energi baru yang nantinya dapat memberikanmu energi selama proses produksi yang dilakukan.

Jangan lupa untuk selalu minum air secara teratur. Namun, juga hindari minum terlalu banyak karena akan membuatmu jadi merasa lebih berat pada saat mendaki.

Kamu bisa membawa minuman isotonik untuk menggantikan cairan yang hilang pada saat berkeringat. Nutrisi dan hidrasi yang tepat sebelumnya dapat menjaga tubuh agar tetap bertenaga sepanjang perjalanan dilakukan, sehingga nantinya tidak sampai mudah mengalami kelelahan berlebih.

4. Istirahat yang cukup dan efektif

Kunci penting untuk bisa mendapatkan tubuh yang bugar adalah dengan beristirahat yang cukup dan efektif. Jangan ragu untuk berhenti sejenak jika memang merasa lelah, tetapi pastikan untuk tidak beristirahat terlalu lama agar kondisi tubuh pun tidak sampai menjadi kaku dan mudah pegal.

Gunakan waktu istirahat untuk meregangkan otot, menikmati pemandangan sekitar, hingga mengatur nafas agar nantinya bisa lebih rileks. Istirahat yang cukup sebelum hari pendakian dilakukan merupakan hal penting untuk memastikan tubuh dalam kondisi yang prima pada saat mendaki, sehingga tidak sampai mengalami kesulitan atau pun masalah pada tubuh.

Itu dia beberapa tips mendaki gunung agar tidak cepat lelah. Mendaki gunung memerlukan persiapan fisik, teknik, dan juga mental yang baik agar perjalanan terasa lebih nyaman dan menyenangkan. Jangan ragu untuk berlatih sebelumnya, termasuk mengatur ritme dan menjaga asupan nutrisi agar nantinya bisa mendaki tanpa cepat merasa lelah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Retno Rahayu
EditorRetno Rahayu
Follow Us