Taiwan, tempat F4 dan Meteor Garden hidup pada era awal 2000an, selalu menjadi negara impian yang ingin dikunjungi orang-orang Indonesia. Kotanya yang sangat modern membuat kita pasti ingin menginjakkan kaki, meski sebentar di sana.
Namun, sebelum menginjakkan kaki ke negara ini, ada beberapa hal yang kudu diketahui. Apa saja ya?
Kalau kamu baru pertama kali ke Taiwan, sebaiknya tempat pertama yang harus dikunjungi adalah Taiwan Utara. Di antaranya meliputi Taiwan City dan New Taiwan City. Taiwan Utara tampil sebagai kota urban dengan modernisasi tingkat tinggi. Segala teknologi canggih dipusatkan di kota itu.
Untuk urusan transprtasi dan akomodasi pun, wisatawan dapat dengan mudah mengakses informasinya. Taiwan Utara juga merupakan kota wisata. Jadi, segala jenis destinasi, mulai wisata alam, belanja, hingga kuliner ada di sini.
Jangan khawatir untuk datang ke Taiwan, karena negara itu sudah ramah muslim. Pemerintah belakangan telah menambahkan beragam fasilitas untuk umat muslim, seperti musala, di berbagai lokasi wisata.
Ada pula tempat wudhu dan penunjuk arah kiblat. Bahkan, Asosiasi Muslim Tionghoa telah membuat aplikasi bernama Halal.TW, yang bisa diunduh selama turis muslim mengunjungi kota itu. Terdapat beragam informasi mengenai restoran halal, musala, masjid, dan sebagainya.
Jangan terkejut dengan sistem toilet kering yang diberlakukan hampir di semua tempat di Taiwan. Toilet kering biasanya membuat turis Indonesia tidak nyaman. Maka itu, jangan lupa membawa tisu basah.
Sebenarnya, ada toilet khusus buat orang-orang yang tak biasa dengan sistem kering. Namun, tak di semua lokasi wisata ada. Biasanya toilet dengan semprotan air tersedia di titik-titik wisata ramah muslim.
Taiwan punya keunggulan kuliner. Tentu saja, kota ini terkenal dengan pemasak-pemasak yang jago. Berbagai makanan enak pun bisa ditemui. Namun, tak semua halal. Sebab, kebanyakan menggunakan babi.
Meski ada beberapa masakan yang kelihatannya tak bermuatan daging B2, para pemasak sering memakai minyak babi untuk untuk menambah rasa gurih olahannya. Jadi, sebelum makan, ada baiknya bertanya lebih dulu. Para penjual tak bakal tersinggung dan akan menjawab dengan senang hati.
Bila kamu ingin berlibur ke Taiwan, sediakanlah minimal bujet Rp 1 juta sehari. Sebab, biaya hidup di sana agak mahal. Apalagi buat hotel dan transportasinya.
Hotel di Taiwan dengan fasilitas lengkap, seperti toilet basah dan tempat salat, biasanya merujuk pada hotel bintang 4 dan 5. Sedangkan, makanan-makanan halal hanya mudah ditemui di restoran-restoran besar. Jika kamu orang Indonesia dan ingin mengikuti trip wisata halal, kamu kudu menyediakan bujet lebih.
Kalau kebetulan bujetmu tipis untuk menyantap makanan halal di Taiwan dengan harga yang tak ramah buat backpacker, jadilah vegetarian barang seminggu di sana. Harga menu-menu vegetarian lebih ramah di kantong. Tak masalah, kan, sambil liburan, menghemat tabungan, kalian juga detoks….
Hmmm, jadi kapan mau ke Taiwan?