Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Alasan Kursi Harus Ditegakkan saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat

Ilustrasi penumpang pesawat mengenakan sabuk pengaman (unsplash.com/Paul Hanaoka)
Ilustrasi penumpang pesawat mengenakan sabuk pengaman (unsplash.com/Paul Hanaoka)
Intinya sih...
  • Penumpang wajib menegakkan sandaran kursi saat pesawat lepas landas dan mendarat untuk keselamatan.
  • Fase lepas landas dan mendarat merupakan fase paling berbahaya dalam penerbangan, sebanyak 75 persen kecelakaan terjadi pada fase tersebut.
  • Kursi yang tegak akan terkunci dan kuat menahan gaya benturan, sementara kursi yang direbahkan bisa membuat penumpang terlempar dan sulit keluar saat darurat.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sebelum pesawat lepas landas atau takeoff, biasanya awak kabin atau pramugari akan memberikan beberapa instruksi keselamatan. Meski sudah sering naik pesawat, semua penumpang wajib memerhatikannya.

Salah satu instruksinya adalah menegakkan sandaran kursi saat pesawat hendak lepas landas dan mendarat. Dalam dua momen tersebut, awak kabin akan berjalan melewati lorong dan mengecek apakah sandaran kursi setiap penumpang sudah benar-benar tegak. Jika kamu tertidur, mereka tak segan akan membangunkanmu, lho. 

Sebenarnya, kenapa kursi harus ditegakkan saat pesawat lepas landas dan mendarat? Berikut IDN Times bagikan ulasan dan penjelasannya!

Alasan utamanya karena...

Suasana di pesawat terbang (IDN Times/Dewi Suci)
Suasana di pesawat terbang (IDN Times/Dewi Suci)

Alasan utama sandaran kursi harus ditegakkan saat pesawat lepas landas dan mendarat adalah demi keselamatan penumpang. Dua fase tersebut merupakan fase paling berbahaya dalam penerbangan dan kerap disebut sebagai critical eleven, yakni sebelas menit paling kritis (tiga menit saat lepas landas dan delapan menit saat mendarat).

Menurut sebuah studi yang dilakukan Airbus, sekitar 75 persen kecelakaan di seluruh dunia dalam 20 tahun terakhir yang melibatkan pesawat Airbus, baik yang fatal maupun tidak, terjadi selama lepas landas dan pendaratan.

Untuk itu, dibutuhkan kerja sama yang baik antara awak kabin dan penumpang pesawat selama penerbangan. Awak kabin wajib memberikan serangkaian instruksi keselamatan di awal atau sebelum pesawat lepas landas. Sementara itu, penumpang wajib mematuhinya demi keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Saat ada instruksi untuk menegakkan sandaran kursi, sebaiknya langsung lakukan. "Dalam posisi tegak, kursi akan terkunci dan kondisinya kuat untuk menahan segala gaya dari potensi benturan," ujar Hans Mast, seorang mantan pilot, seperti yang dkutip dari Travel+Leisure.

Jika posisinya direbahkan, kursi tidak terkunci pada tempatnya. Saat ada situasi darurat, seperti turbulensi dan berhenti mendadak, kursi bisa terdorong ke depan atau ke belakang dan membuat penumpang terlempar. 

Tak hanya itu, orang yang merebahkan kursi akan cenderung lupa untuk menegakkannya lagi saat terjadi keadaan darurat. Hal ini akan mempersulit orang yang duduk di belakangnya untuk keluar dengan segera dan terjebak di tempat duduknya. Berbahaya sekali, bukan?

Nah, sekarang kamu sudah tahu alasan kursi harus ditegakkan saat pesawat lepas landas dan mendarat. Jadi, selalu patuhi instruksi awak kabin demi keselamatan bersama, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fasrinisyah Suryaningtyas
Dewi Suci Rahayu
Fasrinisyah Suryaningtyas
EditorFasrinisyah Suryaningtyas
Follow Us