Kenapa Kursi Pesawat Tidak Ada Nomor 13? Ini Alasannya!

13 Okt 2024, 06:06 WIB

Ilustrasi tempat duduk pesawat (unsplash.com/Gerrie van der Walt)

Pesawat terbang masih menjadi salah satu moda transportasi yang dipilih banyak orang untuk bepergian. Pasalnya, bepergian dengan pesawat sangat memudahkan mobilitas. Penumpang tinggal duduk, menikmati fasilitas penerbangan, lalu sampai di tujuan.

Namun, apakah kamu sadar, kalau ternyata jarang sekali ada kursi nomor 13 di pesawat? Nomor tersebut memang sengaja tak dimasukkan ke dalam urutan kursi di pesawat.

Lantas, kenapa kursi pesawat tidak ada nomor 13, ya? Berikut ini alasannya yang mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya.

1. Budaya angka 13 dianggap membawa sial juga dipercaya di dunia penerbangan

ilustrasi pesawat terbang (unsplash.com/Suhyeon Choi)

Kamu mungkin sudah familier kalau banyak budaya yang menganggap nomor 13 adalah angka sial. Ternyata, hal tersebut juga dipercaya di dunia penerbangan. Banyak maskapai penerbangan yang menghilangkan baris ke-13 pada nomor kursinya. Dari 12, langsung ke 14.

Sebenarnya, keputusan untuk menghilangkan angka 13 pada baris kursi pesawat hanya merujuk pada budaya, seperti dilansir dari Simply Flying. Sebab, kalau ditelusuri lebih jauh, baris ke-13 di penerbangan sama amannya seperti nomor 12 dan 14.

Menghilangkan baris ke-13 murni hanya kepercayaan masyarakat dunia terkait angka sial. Selebihnya, tidak membawa masalah besar pada proses penerbangan.

2. Maskapai penerbangan mana saja yang "membuang" kursi nomor 13?

ilustrasi maskapai lufthansa (unsplash.com/kochakan)

Kepercayaan kalau angka 13 membawa sial pada akhirnya diadopsi banyak maskapai penerbangan. Misalnya, maskapai Iberia, Lufthansa, Air France, ITA, dan Ryanair, mereka gak memakai angka 13 pada baris kursinya.

Begitu pula dengan salah satu maskapai penerbangan terbaik di Inggris, yakni Virgin Atlantic, yang enggan memasukkan angka 13 ke dalam baris tempat duduknya. Namun, maskapai sekelas British Airways masih memasukkan nomor 13 dalam penempatan duduk penumpang.

Kalau di Asia, maskapai penerbangan China Airlines, Cathay Pacific, Hong Kong Airlines, Thai Airways, dan Singapore Airlines memilih tidak memasukkan nomor 13 ke dalam baris duduknya.

3. Selain nomor 13, beberapa maskapai juga gak pakai kursi nomor 14 dan 17, lho!

ilustrasi angka 17 (unsplash.com/mizzucho)

Selain angka 13, ada pula maskapai penerbangan yang tidak menggunakan nomor 14 dan 17 ke dalam baris tempat duduk penumpang. Misalnya saja Lufthanasa, maskapai penerbangan asal Jerman.

Lufthanasa sama sekali tidak memasukkan angka 17 ke dalam baris penerbangan. Alasannya, angka tersebut dianggap sial oleh beberapa orang. Angka Romawi 17, yakni XVII, anagramnya VIXI secara kasar dalam bahasa Latin memiliki arti "hidupku sudah berakhir."

Lain halnya dengan maskapai penerbangan United Airlines Polaris. Ia tidak memiliki baris ke-14 di tempat duduk penumpang. Sebab, angka tersebut dipercaya membawa sial oleh para penumpang internasional. Dalam Bahasa China, pelafalan angka 14 mirip seperti mengucapkan "akan mati."

Budaya yang mempercayai 13 sebagai angka sial masih melekat di kehidupan masyarakat dunia. Bahkan, hal tersebut sampai diadopsi maskapai penerbangan.

Banyak dari mereka yang juga enggan menggunakan angka 13 sebagai baris tempat duduk. Bagaimana pendapatmu? Bagikan di kolom komentar, ya!