6 Tips Menempuh Penerbangan Jarak Jauh di Tengah Pandemik
theconversation.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pandemik virus corona di dunia memang belum usai. Namun, banyak rute penerbangan jarak jauh yang sudah mulai dibuka, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Penerbangan jarak jauh yang menempuh waktu lama tentunya sangat melelahkan. Apalagi di tengah pandemik seperti saat ini, peluang untuk tertular virus corona juga bisa semakin tinggi.
Bagi mereka yang punya urusan tertentu, penerbangan jarak jauh memang seringkali tak bisa dihindari. Namun, dengan mengikuti beberapa tips berikut ini, kamu juga bisa mencegah risiko penularan virus corona.
1. Periksa aturan di tempat tujuanmu
theguardian.comSetiap negara tentunya memiliki aturan dan protokol masing-masing di masa pandemik seperti saat ini. Jauh-jauh hari sebelum berangkat, sebaiknya riset kecil-kecilan terkait aturan yang diberlakukan di negara atau daerah tujuanmu.
Beberapa negara atau daerah mewajibkan pendatang melakukan karantina selama 14 hari, meski sudah menunjukkan hasil tes negatif COVID-19. Ada juga yang mewajibkan menunjukkan hasil test 72 jam sebelum keberangkatan.
Untuk memudahkan mendapatkan informasi, kamu bisa mengunjungi website atau situs resmi pemerintahan terkait.
2. Persiapkan dokumen perjalanan dengan baik
Ilustrasi Dokumen Rapid Test Antigen (IDN Times/Umi Kalsum)This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media.
Pastikan kamu sudah mempersiapkan dokumen-dokumen keberangkatan, seperti paspor atau visa. Persiapkan pula dokumen kondisi kesehatan, seperti surat sehat atau health alert card (HAC).
Setiap negara atau wilayah biasanya memiliki ketentuan berbeda-beda terkait dokumen. Untuk cadangan, kamu juga bisa mempersiapkan dokumen-dokumen penting tersebut dalam bentuk softcopy dan disimpan di smartphone.
3. Unduh aplikasi yang memudahkan perjalanan
cared-diy.jogjaprov.go.idEditor’s picks
Kamu juga bisa mengunduh beberapa aplikasi yang akan memudahkan perjalananmu. Banyak aplikasi digital yang bisa membantu mobilitas dan kebutuhan sehari-hari para pelancong hanya melalui smartphone.
Beberapa aplikasi digital bahkan menjadi syarat wajib jika para traveler ingin mengunjungi kota-kota tertentu. Sebagai contoh, kamu bisa mengunduh aplikasi e-HAC sebagai ganti health alert card (HAC) konvensional.
Selain itu, tidak ada salahnya mengunduh aplikasi pendukung lainnya, seperti transportasi online atau aplikasi konsultasi dokter online.
Baca Juga: 10 Tempat Paling Kotor di Pesawat yang Ternyata Sering Kita Gunakan
4. Lakukan test COVID-19 sebelum berangkat
openhouse.esTest COVID-19 kini menjadi hal yang wajib dilakukan para calon penumpang sebelum keberangkatan. Kebanyakan negara dan maskapai penerbangan mewajibkan calon penumpang untuk melakukan tes PCR atau swab test dengan hasil negatif sebelum keberangkatan.
5. Pilih maskapai yang menerapkan protokol kesehatan ketat
theconversation.comJika memungkinkan, pilihlah maskapai yang menerapkan protokol kesehatan yang baik dan ketat. Beberapa maskapai melakukan disinfeksi terhadap pesawat-pesawat mereka sebelum berangkat.
Beberapa maskapai mewajibkan seluruh kru kabin menggunakan alat pelindung diri secara lengkap. Protokol kesehatan yang ketat di dalam pesawat akan membuatmu semakin merasa tenang, aman, dan nyaman selama perjalanan panjang.
6. Selalu terapkan 3M
pixabay.com/Jordy_NijenhuisLast but not least, jangan lupa selalu menerapkan protokol 3M selama penerbangan. Di antaranya memakai masker dengan benar, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir secara berkala, serta menjaga jarak minimal 1,5 meter dengan orang lain.
Nah, itulah beberapa tips menempuh perjalanan jarak jauh di tengah pandemik. Protokol kesehatan 3M diharapkan ampuh memutus rantai penularan virus corona. Jadi selalu patuhi aturannya, ya!
Baca Juga: 10 Bandara dengan Protokol Kesehatan Terbaik di Dunia, Ada Indonesia?
Berita Terkini Lainnya
