Fasilitas KRL Baru CLI-125 yang Lebih Modern dan Nyaman

Cuaca panas di Indonesia membuat orang mudah berkeringat, sehingga keberadaan pendingin ruangan (AC) di transportasi umum, seperti KRL, menjadi sangat penting. Untuk itu, KRL CLI-125 menghadirkan dua unit pendingin ruangan di setiap gerbong guna menjaga kenyamanan penumpang.

Sistem pendingin ini dirancang khusus agar tetap optimal meski kereta dalam kondisi penuh, terutama saat jam berangkat dan pulang kerja. Dengan begitu, penumpang tetap merasa sejuk dan nyaman selama menggunakan KRL.

PT KAI memperkenalkan teknologi terbaru untuk KRL baru CLI-125, yaitu Train Control Monitoring System (TCMS). Teknologi ini memungkinkan pengoperasian kereta dilakukan dengan cepat, meningkatkan keselamatan dan efisiensi operasional dalam kereta. Dengan begitu, perjalanan menjadi lebih aman dan efisien.

Untuk meningkatkan keselamatan penumpang, KRL ini juga dilengkapi antitrap door system. Teknologi ini mencegah penumpang terjepit pintu otomatis. Jika ada benda atau orang yang menghalangi, pintu akan otomatis berhenti menutup atau terbuka kembali.

KRL baru CLI-125 mampu menampung lebih banyak penumpang dibandingkan KRL lam. Kapasitasnya mencapai 289 orang. Dengan jumlah penumpang yang besar, keamanan menjadi hal yang sangat penting. Seperti yang banyak orang ketahui, berbagai tindak kejahatan, seperti pencopetan, pelecehan, hingga situasi darurat, kerap terjadi di dalam KRL.

Untuk mengurangi risiko tersebut, KRL CLI-125 sudah dilengkapi beberapa fitur keamanan. Di antaranya ada palu darurat (safety hammer) untuk memecahkan kaca dalam keadaan darurat, emergency intercom agar penumpang bisa langsung menghubungi petugas keamanan, serta emergency door yang bisa digunakan untuk membuka pintu otomatis jika situasi mendesak. Selain itu, setiap gerbong juga dilengkapi kamera CCTV untuk memantau kondisi secara real time.

Agar layanan commuter line lebih ramah dan inklusif bagi semua kalangan, terutama penyandang disabilitas, KRL baru CLI-125 menyediakan lebih banyak kursi prioritas. Kursi ini tidak hanya diperuntukkan bagi penyandang disabilitas, tetapi juga untuk ibu hamil, khususnya yang masih dalam usia kehamilan muda. Hal ini penting karena ibu hamil pada trimester awal lebih rentan mengalami keguguran dan memerlukan tempat duduk yang aman dan nyaman.

Kursi prioritas ini diberi warna abu-abu dan biasanya terletak di pojok kereta serta satu di setiap ujung baris tempat duduk. Selain kursi, KRL baru ini juga menyediakan ruang khusus untuk menempatkan kursi roda, kereta bayi, sepeda lipat, dan skuter lipat. Fasilitas ini dirancang agar penumpang dapat bepergian dengan lebih nyaman.

Salah satu hal penting yang harus ada dalam transportasi umum seperti KRL adalah sistem informasi yang jelas dan mudah dipahami. Bagi penumpang yang baru pertama kali naik KRL, pasti sering bingung mencari tahu rute atau posisi kereta saat ini. Untuk membantu hal tersebut, KRL baru CLI-125 sudah dilengkapi dengan papan informasi digital yang terletak di atas pintu otomatis. Papan ini menampilkan posisi perjalanan secara real time.

Tak hanya itu, KRL baru ini juga punya display running text yang terletak di atas sambungan antar kereta. Fitur ini sangat membantu karena menampilkan informasi mengenai stasiun pemberhentian berikutnya. Jadi, penumpang tidak perlu terus-menerus membuka peta rute atau bertanya ke orang lain, karena informasi sudah tersedia secara langsung di dalam kereta.

Pengadaan rangkaian KRL baru sebagai bentuk nyata PT KAI untuk meningkatkan kapasitas, layanan, dan menciptakan pengalaman mobilitas yang seamless. Sebagai komitmen terhadap keberlanjutan, KAI mendorong berbagai inisitif ramah lingkungan. Bagaimana pengalamanmu menggunakan KRL baru CLI-125?