Inilah 5 Waktu Terbaik Liburan ke Candi Borobudur Magelang

Suka saat low season atau bertepatan dengan Waisak?

Candi Borobudur merupakan destinasi wisata sekaligus warisan budaya kebanggaan Indonesia yang telah mendunia. Banyak wisatawan berbondong-bondong mengunjunginya, sekadar mengagumi kemegahannya hingga beribadah. Yap, Borobudur tetap menjadi tempat peribadatan saat hari besar umat Buddha.

Kamu berencana liburan ke Candi Borobudur? Banyak aktivitas seru yang dapat kamu lakukan, seperti berburu sunrise, menjelajahi seluruh area candi, hingga belajar sejarah Nusantara di museum terdekat.

Sebelum liburan ke Candi Borobudur, pastikan merencanakannya dengan matang, termasuk menentukan waktu yang tepat. Berikut rekomendasi waktu terbaik untuk berlibur ke Candi Borobudur.

1. Low season untuk menghindari keramaian

Inilah 5 Waktu Terbaik Liburan ke Candi Borobudur MagelangCandi Borobudur (unsplash.com/bonnarda)

Kamu menyukai suasana liburan yang menenangkan dan jauh dari keramaian? Kunjungi Candi Borobudur sekitar bulan November hingga Maret.

Saat tersebut, musim hujan sedang berlangsung. Puncaknya antara Desember dan Januari. Wajar saja pengunjungnya lebih sedikit.

Beruntungnya, suhu udara lebih sejuk dan lembab yang membuatmu lebih nyaman keliling kompleks candi. Namun, kamu tetap perlu memperhatikan cuaca dan membawa perlengkapan yang tepat, supaya tidak terjebak hujan dan bingung mencari tempat berteduh.

2. High season cocok untuk liburan bersama keluarga

Inilah 5 Waktu Terbaik Liburan ke Candi Borobudur MagelangCandi Borobudur (unsplash.com/meshdamus)

Buat kamu yang mau liburan bersama keluarga, apalagi bersama anak usia sekolah. Kerap kesulitan mengatur jadwal di luar musim liburan atau high season, biasanya sekitar bulan Juni-Agustus, Desember-Januari, maupun libur hari raya Idulfitri. Meski pengunjungnya lebih banyak dibanding bulan lainnya, tapi cuaca bersahabat.

Di tengah ramainya pengunjung, kamu tetap bisa keliling kompleks Candi Borobudur. Jika ingin naik ke Candi Borobudur, lebih baik datang lebih awal.

Saat ini, telah diberlakukan aturan bau sejak awal 2023, kuota hanya 1.200 pengunjung per harinya. Kuota tersebut dibagi menjadi 150 orang per harinya. Saat high season, sering kali kuota sudah habis saat tengah hari.

3. Sekitar bulan April-September dengan cuaca yang bersahabat

Inilah 5 Waktu Terbaik Liburan ke Candi Borobudur MagelangCandi Borobudur (pixabay.com/moslem_alit0)

Kalau kamu menginginkan cuaca cerah sepanjang hari, bisa liburan ke Candi Borobudur pada bulan April hingga September. April biasanya menjadi waktu berakhirnya musim penghujan dan awal musim kemarau. Jadi, suhu cukup hangat dan intensitas hujan rendah.

Kemudian, musim kemarau berlangsung pada bulan berikutnya. Menandakan cuaca cerah sepanjang hari, kamu pun lebih leluasa mengeksplorasi Candi Borobudur. Jangan lupa untuk membawa minum, supaya tubuhmu tetap terhidrasi di tengah teriknya matahari.

Baca Juga: 10 Do's and Don'ts Liburan di Candi Borobudur, Kamu Sudah Paham?

4. Waktu paling diburu fotografer, pagi sekali dan menjelang petang

Inilah 5 Waktu Terbaik Liburan ke Candi Borobudur Magelangsunset di Candi Borobudur (dok. pribadi/Fatma Roisatin)

Jika kamu gak terlalu mempermasalahkan musim untuk liburan ke Candi Borobudur, kamu bisa mengunjunginya kapan saja. Pagi-pagi sekali menjadi waktu yang tepat untuk berburu sunrise. Kesempatan ini lebih mudah kamu dapatkan jika bermalam di dalam kawasan Candi Borobudur.

Saat sore hari, kamu bisa mengabadikan potret matahari terbenam. Bisa berkeliling dahulu maupun mencari spot yang tepat untuk mengambil gambar.

Dua waktu tersebut menjadi golden hour bagi para fotografer. Biasanya mereka rela membayar tiket lebih mahal untuk bisa mengabadikan momen tersebut. Sebab, di luar jam operasional Candi Borobudur untuk umum, yakni pukul 07.00-17.00 WIB.

5. Berkunjung ke Candi Borobudur saat perayaan Waisak

Inilah 5 Waktu Terbaik Liburan ke Candi Borobudur MagelangRibuan lampion diterbangkan sebagai penutup peringatan Waisak 2567 BE Tahun 2023, di Candi Borobudur, Minggu (4/6/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Perayaan Waisak menjadi waktu yang terbaik untuk mengunjungi Candi Borobudur. Banyak orang dari berbagai negara, suku, ras, dan agama turut memeriahkannya.

Bulan purnama dan kemegahan Candi Borobudur menjadi pemandangan yang sayang untuk dilewatkan. Saat malam hari, kamu dapat mengikuti Festival Lampion.

Tiket untuk mengikuti rangkaian acara Waisak berbeda dengan tiket masuk Candi Borobudur. Lebih baik kamu memesan tiket jauh-jauh hari sebelum Waisak tiba, supaya tidak kehabisan. Liburanmu di Candi Borobudur pun semakin berkesan.

Candi Borobudur dapat dikunjungi sepanjang tahun. Sedangkan, waktu terbaik untuk berlibur di sana dapat kamu sesuaikan dengan selera liburanmu. Lebih suka saat low season atau justru bertepatan dengan Waisak?

Baca Juga: 10 Festival Lampion Paling Indah di Dunia, Salah Satunya di Borobudur

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya