5 Kesalahan yang Dilakukan Penumpang saat Terjadi Turbulensi Pesawat
ilustrasi pesawat (pexels.com/Skitterphoto)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Turbulensi merupakan salah satu risiko yang mungkin akan kamu jumpai selama naik pesawat. Sebetulnya, turbulensi adalah hal yang wajar terjadi, karena disebabkan cuaca atau pun faktor lainnya selama terbang. Biasanya turbulensi intensitasnya berbeda-beda.
Turbulensi yang dialami saat menaiki pesawat bisa saja menjadi parah dan menimbulkan risiko cedera apabila tidak mengikuti instruksi yang sudah ditetapkan pihak kabin. Oleh karena itu, penumpang harus menghindari beberapa kesalahan ini selama terjadinya turbulensi pesawat.
Baca Juga: 5 Kiat Tingkatkan Keamanan dengan Risiko Turbulensi
1. Tidak mengenakan sabuk pengaman
ilustrasi pesawat (pexels.com/Pew Nguyen)Sabuk pengaman menjadi bagian penting yang memang harus kamu kenakan selama penerbangan. Biasanya, awak kabin akan selalu mengingatkan penumpang untuk terus menggunakan sabun pengaman, khususnya saat akan take off dan landing.
Jika kamu tidak mengenakan sabuk pengaman, maka hal ini akan menjadi kesalahan besar dan bisa menyebabkan cedera serius. Apalagi jika pesawat yang kamu naiki mengalami turbulensi parah yang mungkin saja akan membuatmu terlempar dari kursi pesawat. Mengerikan, bukan?
2. Berjalan di kabin
ilustrasi kabin pesawat (unsplash.com/Kenny Eliason)Turbulensi bisa terjadi kapan pun dan sering kali sangat sulit ditebak. Inilah yang mungkin akan menimbulkan risiko tersendiri apabila kamu tidak berhati-hati, termasuk memaksakan diri berjalan di kabin saat terjadi turbulensi.
Berjalan di kabin saat turbulensi akan membuatmu jadi mudah terpental, apalagi jika guncangannya parah. Cukup duduk saja dan kencangkan sabuk pengaman saat terjadi turbulensi agar kamu tidak mengalami cedera serius.
3. Mengabaikan instruksi awak kabin
ilustrasi pesawat (pexels.com/Kevin B)Editor’s picks
Saat berada di dalam pesawat, biasanya para awak kabin akan mulai menginformasikan banyak hal, termasuk saran mengencangkan sabuk pengaman. Instruksi ini memang semestinya dapat diperhatikan dan ditaati oleh semua penumpang tanpa terkecuali.
Jika mengabaikan instruksi yang diberikan awak kabin, maka hal ini akan memperburuk situasi saat terjadinya turbulensi. Oleh sebab itu, jangan sampai kamu mengabaikan segala instruksi yang diberikan agar proses penerbangan tetap berjalan lancar.
Baca Juga: 5 Fakta Mengerikan Turbulensi, Bisa Bertambah Parah di Masa Depan!
4. Panik hingga membuat kepanikan
ilustrasi kabin pesawat (unsplash.com/Suhyeon Choi)Tidak dapat dimungkiri, turbulensi memang akan membuat banyak orang panik. Kepanikan tersebut sering membuat orang-orang jadi sulit mengontrol dirinya sendiri, bahkan berteriak atau mungkin membuat suasananya menjadi kian mencekam.
Sebetulnya, kamu harus ingat bahwa sikap panik atau membuat kepanikan justru hanya memperburuk suasana. Kamu harus belajar untuk tetap tenang dan menarik napas sedalam-dalamnya agar bisa lebih rileks, karena kepanikan bisa menular ke orang lain.
5. Menyimpan barang bawaan sembarangan
ilustrasi bagasi kabin (pexels.com/@magda-ehlers-pexels)Biasanya, peraturan mengenai awak kabin sudah diinformasikan sebelumnya, termasuk di mana semestinya dapat menyimpan barang bawaan. Kamu harus tahu ukuran dan jumlah barang bawaan yang dimiliki agar tidak sampai sembarangan ketika menyimpannya.
Kesalahan menyimpan barang bawaan akan memicu bahaya apabila sampai terjatuh atau terlempar selama terjadinya turbulensi. Oleh karena itu, perhatikan penyimpanan barang bawaan agar tetap aman dan tidak sampai menyebabkan cedera serius.
Semua kesalahan di atas semestinya bisa kamu hindari selama terjadinya turbulensi pesawat. Ini untuk menjaga keamanan dan keselamatan, sehingga tidak akan menyebabkan cedera yang serius. Hati-hati saat terjadi turbulensi pesawat, ya!
Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Cemas Saat Pesawat Turbulensi, Enggak Perlu Panik!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
