Info Pendakian Gunung Kerinci via Kersik Tuo, Jalur yang Menantang!
Gunung Kerinci adalah gunung berapi tertinggi di Indonesia sekaligus Asia Tenggara. Karena ketinggiannya itu, pemandangan alam di puncak gunungnya sangatlah menawan.
Banyak pendaki yang ingin menginjakkan kakinya di puncak Kerinci. Tapi, sebelum mendaki Gunung Kerinci, kamu harus tahu dulu info pendakiannya.
Di bawah ini adalah info pendakian Gunung Kerinci melalui satu-satunya jalur pendakian yang ada, yaitu jalur Kersik Tuo.
1. Sekilas tentang Gunung Kerinci
- Jenis : Gunung berapi stratovolcano
- Ketinggian : 3.805 mdpl
- Lokasi : Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat; Kabupaten Kerinci, Jambi
- Pengelola : Taman Nasional Kerinci Seblat
- Jalur pendakian : Kersik Tuo, Solok Selatan
2. Transportasi ke Kersik Tuo
Kota terdekat dari Desa Kersik Tuo adalah Kota Sungai Penuh. Jadikanlah Sungai Penuh sebagai patokan, karena ada banyak jasa transportasi ke sana.
Jika sudah sampai di Sungai Penuh, tinggal lanjutkan perjalanan ke Pos Registrasi pendakian di Kersik Tuo dengan menaiki ojek atau menyewa mobil pick up. Setelah sampai di Pos Pendaftaran, kamu akan diminta biaya masuk sekitar Rp10 ribu.
3. Tips sebelum mendaki
- Membawa peralatan mendaki lengkap
- Berolahraga beberapa hari sebelum mendaki
- Mendaki bersama yang berpengalaman
- Akan lebih mudah jika ikut rombongan atau Open Trip yang sudah ada di kota asalmu
- Mulai pendakian di pagi hari
4. Pendakian (3 hari 2 malam)
- Pintu Rimba - Pos 1 - Pos 2 - Pos 3 - Shelter 1 (7 jam): Melewati hutan yang menjadi tempat persembunyian hewan buas, maka tidak boleh berkemah di Pos 1 sampai 3. Setelah sampai di Shelter 1, barulah bisa berkemah, karena vegetasi hutannya mulai terbuka, jarang ada hewan buas.
- Shelter 1 - Shelter 2 - Shelter 3 (6 jam): Setelah menginap di Shelter 1, lanjutkan pendakian ke Shelter 3, lalu berkemah di sana. Jalur menuju Shelter 3 ini sangat terjal. Beragam rintangan seperti lumut, akar lebat, hingga bebatuan di tengah jalur bakal kamu temui.
- Shelter 3 - Puncak (3 jam): Medan jalur berubah menjadi berpasir yang mudah terperosok dan tidak ada tumbuhan. Mulailah pendakian pada dini hari sekitar pukul 04.00 agar bisa melihat sunrise.
5. Panorama Gunung Kerinci
Saat melewati hutan Kerinci, kamu bakal merasakan sensasi yang berbeda dibanding hutan lain di Indonesia, karena di hutan Kerinci ini masih ada harimau sumatra yang berkeliaran.
Danau Gunung Tujuh yang juga lokasinya berada di ketinggian akan terlihat jelas dari ketinggian Gunung Kerinci.
Panorama samudera awan, atap tanah Sumatra. Jika cuaca cerah, akan terlihat juga Samudera Hindia.
Nah, itulah info pendakian Gunung Kerinci melalui Desa Kersik Tuo. Kapan kamu mau menginjakkan kaki di tanah tertinggi Sumatra tersebut?
