5 Persiapan Penting saat Babymoon, Keamanan Nomor Satu

Liburan aman, hati pun senang

Semua pasti setuju kalau ibu hamil harus selalu bahagia agar kehamilannya berjalan lancar. Karenanya, liburan singkat bersama pasangan menjadi hal yang dapat dipertimbangkan sebelum momen persalinan tiba guna menghabiskan quality time berdua sebelum disibukkan dengan peran baru sebagai orangtua.

Namun, bepergian saat hamil perlu memperhatikan banyak hal. Prioritasnya tentu saja keamanan calon ibu dan janinnya. Agar liburan aman dan menyenangkan, pastikan beberapa hal ini dipersiapkan sebelum melakukan babymoon.

1. Konsultasi kehamilan ke dokter kandungan

5 Persiapan Penting saat Babymoon, Keamanan Nomor Satuilustrasi ibu hamil berkonsultasi (pexels.com/MART PRODUCTION)

Selama hamil, tubuh ibu mengalami perubahan signifikan. Kondisi kesehatannya pun cenderung lebih rentan, sehingga perlu dijaga dengan optimal. Karenanya, baik melakukan perjalanan dekat atau jauh, ibu hamil dianjurkan berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk mengetahui apakah babymoon aman untuk dilakukan.

Bukan tanpa alasan, di usia kandungan tertentu biasanya ibu hamil tidak disarankan untuk bepergian. Selain itu, ada beberapa kondisi yang membuat ibu hamil gak boleh kelelahan dan bahkan harus beristirahat total. Karenanya, kantongi izin dari dokter kandungan terlebih dahulu sebelum merencanakan babymoon, ya!

2. Tentukan waktu yang tepat untuk babymoon

5 Persiapan Penting saat Babymoon, Keamanan Nomor Satuilustrasi pasangan berdiskusi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Sebenarnya tidak ada aturan yang pasti mengenai waktu babymoon yang tepat untuk ibu hamil. Namun di awal kehamilan, pengalaman babymoon dikhawatirkan kurang maksimal, karena morning sickness yang biasanya dialami para ibu. Selain itu, semakin tua usia kandungan, semakin berisiko pula jika melakukan bepergian. 

Dijelaskan melalui laman Healthline, babymoon sebaiknya dilakukan saat trimester kedua, karena kondisi ibu sedang sangat prima. Di usia kandungan ini energi ibu kembali optimal dan morning sickness juga perlahan menghilang.

3. Pemilihan lokasi juga harus diperhatikan

5 Persiapan Penting saat Babymoon, Keamanan Nomor Satuilustrasi pasangan berdiskusi (pexels.com/Ivan Samkov)

Selain waktu, lokasi babymoon juga gak boleh luput dari perhatian. Pastikan memilih lokasi yang aman dan bersahabat. Sebaiknya hindari tempat dengan ancaman penyakit tertentu, khususnya yang bersifat infeksius karena ibu hamil rentan tertular. Sebagai contoh, negara atau kota yang menjadi endemi virus Zika.

Selain itu, ibu hamil berisiko tinggi juga sebaiknya memilih lokasi dekat rumah agar lebih aman. Staycation di hotel atau vila bisa jadi pilihan terbaik dalam hal ini. Namun, jika tak memiliki penyakit penyerta, ibu hamil dapat melakukan perjalanan domestik atau internasional selama mendapat persetujuan dokter kandungan.

Baca Juga: Yuk, Kenali Babymoon dan Tips Merencanakannya Agar Lebih Bahagia!

4. Persiapkan daftar barang yang wajib dibawa

5 Persiapan Penting saat Babymoon, Keamanan Nomor Satuilustrasi ibu hamil mengemas barang (freepik.com/Lifestylememory)

Agar tetap lancar selama perjalanan, sejumlah barang wajib dibawa untuk menunjang kenyamanan ibu hamil. Ini meliputi bantal hamil, suplemen kehamilan, pereda mual, krim anti stretchmark, pakaian yang nyaman, hingga makanan ringan untuk mengganjal perut. Ibu hamil juga bisa berkonsultasi dengan dokter jika perlu membawa obat-obatan tertentu.

Sebaiknya buat checklist barang yang perlu dibawa untuk meminimalisasi risiko barang yang tertinggal. Selama packing, pastikan semua barang terbawa dengan aman demi pengalaman babymoon yang maksimal.

5. Pastikan memilih makanan yang sehat dan aman

5 Persiapan Penting saat Babymoon, Keamanan Nomor Satuilustrasi pasangan piknik (pexels.com/Amina Filkins)

Saat bepergian, makan di luar jadi hal yang tak terhindarkan. Namun masalahnya, kondisi kesehatan ibu hamil berisiko terancam apabila tidak memerhatikan aspek kesehatan dan keamanan pada makanan.

Karena itu, hindari makanan mentah, seperti sushi, makanan yang berisiko mengandung listeria, seperti produk susu yang tidak dipasteurisasi, serta makanan kaki lima, sebagaimana dijelaskan National Health Services.

Bagaimanapun, keamanan dan kesehatan ibu harus menjadi prioritas utama. Meski tampaknya banyak aturan, tetapi ini bertujuan agar ibu tetap merasa nyaman dan babymoon berjalan lancar. 

Baca Juga: 5 Manfaat Babymoon buat Calon Ibu dan Ayah, Honeymoon Kedua Nih!

Nadhifa Aulia Arnesya Photo Verified Writer Nadhifa Aulia Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya