5 Tips Liburan ke Korea Selatan dengan Budget di Bawah Rp10 Juta

- Manfaatkan promo tiket pesawat jauh-jauh hari untuk harga lebih murah
- Pilih penginapan budget friendly di lokasi strategis dekat stasiun subway
- Gunakan transportasi umum dan kartu T-money untuk hemat biaya transportasi
Siapa bilang liburan ke Korea Selatan harus menguras tabungan sampai belasan juta rupiah? Faktanya, dengan perencanaan yang tepat, kamu bisa menikmati destinasi populer di Negeri Ginseng tanpa bujet besar. Kalau kamu salah satu yang ingin ke Korea tapi masih galau soal dana, artikel ini wajib banget kamu simak sampai akhir.
Korea Selatan punya banyak daya tarik, mulai dari wisata budaya, street food, hingga belanja yang ramah kantong. Nah, supaya pengeluaranmu tetap terkontrol, kamu perlu mempersiapkan beberapa strategi khusus. Kini saatnya kamu mencatat beberapa tips liburan ke Korea Selatan dengan bujet di bawah Rp10 juta berikut ini, ya!
1. Manfaatkan promo tiket pesawat jauh-jauh hari

Tiket pesawat adalah komponen biaya terbesar saat liburan ke luar negeri. Oleh karena itu, kamu wajib memantau promo maskapai minimal 3—6 bulan sebelum keberangkatan. Biasanya, harga akan jauh lebih murah di luar musim liburan dan tidak berdekatan dengan high season.
Selain itu, gunakan fitur notifikasi dari aplikasi penyedia tiket untuk memantau penurunan harga. Jam keberangkatan tengah malam juga cenderung lebih murah. Dengan trik ini, kamu bisa menekan bujet perjalanan cukup signifikan.
2. Pilih penginapan budget friendly

Di Korea Selatan banyak pilihan penginapan murah, seperti guesthouse dan capsule hotel. Meski murah, rata-rata sudah menyediakan fasilitas lengkap, seperti Wi-Fi, dapur, dan laundry. Lokasi strategis, seperti Hongdae, Itaewon, dan Myeongdong, juga punya banyak pilihan akomodasi ekonomis.
Pastikan kamu memilih penginapan dekat stasiun subway untuk menghemat biaya transportasi. Hindari hotel berbintang jika memang fokusmu ke pengalaman jalan-jalan. Ulasan tamu jadi kunci untuk memastikan kenyamanan dan keamanan.
3. Gunakan transportasi umum dan kartu T-money

Transportasi umum di Korea Selatan terkenal efisien, murah, dan mudah digunakan. Dengan menggunakan subway dan bus, kamu bisa menjelajahi banyak tempat tanpa menghabiskan uang untuk taksi. Cukup siapkan T-Money sebagai kartu transportasi praktis yang bisa diisi ulang.
T-Money juga bisa digunakan untuk membeli minuman di convenience store, lho. Aplikasinya pun bisa terhubung dengan peta digital untuk memandu perjalanan. Dengan cara ini, biaya transportasi per hari bisa ditekan jauh lebih hemat.
4. Hindari restoran mewah, pilih street food dan market

Banyak turis yang kehabisan bujet karena sering makan di restoran mahal. Padahal, Korea Selatan terkenal dengan street food yang lezat dan terjangkau, seperti tteokbokki, kimbap, hingga hotteok. Kamu juga bisa makan kenyang di pasar tradisional, seperti Gwangjang Market.
Selain lebih hemat, rasa makanan di street food sering kali justru lebih autentik. Harga per porsinya rata-rata berkisar antara 2.000—5.000 won Korea Seletan. Cocok banget buat traveler hemat, tapi tetap ingin kulineran dengan puas.
5. Buat itinerary dan batasi belanja

Tanpa itinerary, kamu bisa terjebak mengunjungi banyak tempat dan akhirnya mengeluarkan biaya ekstra. Dengan rencana perjalanan yang jelas, kamu bisa fokus pada area sekitar tanpa bolak-balik. Selain hemat waktu, hal ini membantu menghemat uang transportasi.
Belanja adalah godaan terbesar di Korea, terutama di Myeongdong. Tentukan bujet khusus untuk skincare dan oleh-oleh. Ingat, fokus utamamu adalah liburan, bukan borong barang.
Dengan strategi yang tepat, liburan ke Korea Selatan di bawah Rp10 juta bukan lagi mimpi. Yuk, segera siapkan rencana perjalananmu dan wujudkan pengalaman seru tanpa dompet tipis!


















