4 Tips Menawar Harga saat Berlibur di Luar Negeri, Lebih Untung!

05 Nov 2025, 19:32 WIB

Finley Shin

ilustrasi berbelanja (pexels.com/Jopwell)

Intinya sih...

Melakukan riset harga sebelum berbelanja untuk menentukan batas tawar yang wajar.
Gunakan bahasa tubuh dan nada bicara yang ramah agar penjual terbuka memberikan potongan harga.
Tawar dengan wajar, hindari menawar terlalu rendah, dan berpura-pura pergi jika penjual tidak mau menurunkan harga.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Menawar harga merupakan seni yang menjadi bagian menyenangkan pada saat akan berlibur di luar negeri. Dengan keterampilan menawar yang baik, maka para wisatawan pun bisa memeroleh harga yang jauh lebih terjangkau tanpa merasa menyinggung penjualnya.

Menawar di negara lain tidak boleh dilakukan sembarangan, sebab setiap negara pasti memiliki cata dan batasannya tersendiri. Oleh karena itu, simaklah beberapa etika penting dan strategi berikut ini yang bisa diterapkan saat akan menawar agar proses transaksinya berjalan lancar dan sopan.

1. Melakukan riset harga sebelum berbelanja

ilustrasi berbelanja (pexels.com/Sebastian Sørensen)

Sebelum menawar, sebaiknya kamu telah mengetahui kisaran harga barang yang memang ingin dibeli. Informasi yang diperoleh pada umumnya berasal dari internet, forum wisata, atau pun bertanya pada penduduk lokal yang ada agar nantinya bisa lebiih menguntungkanmu.

Setidaknya dengan memiliki gambaran terkait harga pasar, maka kamu pun bisa menentukan batas tawar yang dinilai wajar. Hal ini untuk mencegahmu menawar harga terlalu rendah yang mungkin bisa dianggap tidak sopan oleh penjual.

2. Gunakan bahasa tubuh dan nada bicara yang ramah

ilustrasi berbelanja (pexels.com/HONG SON)

Senyum dan sikap sopan bisa menjadi kunci sukses untuk menawar harga dan mendapatkan harga yang terbaik. Hindari kebiasaan berbicara dengan nada tinggi atau terkesan menekan penjual karena hal ini hanya akan membuat suasana berubah menjadi lebih tegang.

Tidak ada salahnya menunjukkan rasa hormat agar penjual pun lebih terbuka untuk mau memberikan potongan harga yang paling cocok di kantong. Pada banyak kasus, pendekatan yang ramah justru bisa lebih efektif jika dibandingkan dengan memberikan tawaran secara agresif.

3. Tawar dengan wajar dan jangan terlalu murah

ilustrasi berbelanja (pexels.com/Pixabay)

Menawar terlalu rendah bisa saja dianggap tidak menghargai usaha dari penjualnya, sehingga hal ini patut dihindari. Sebaiknya kamu bisa menawar sekitar 60 sampsi 80 persen dari harga awal, lalu coba naikkan secara perlahan sesuai dengan respons yang dari penjual.

Pendekatan ini seolah menunjukkan bahwa kamu memang serius ingin membeli dan bukan hanya ingin bermain-main saja. Melalui strategi yang tepat, maka peluang memeroleh harga terbaik pun menjadi jauh leb ih besar tanpa menimbulkan kesalahpahaman apa pun.

4. Jangan ragu untuk berpura-pura pergi

ilustrasi turis (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Jika penjual belum mau untuk menurunkan harga sesuai dengan harapanmu, maka cobalah untuk berpura-pura meninggalkan tempat dengan harapan akan dipanggil kembali. Dalam banyak situasi ternyata penjual akan memanggil kembali dan menawar harga yang lebih rendah.

Gunakan cara ini dengan bijak dan tetap sopan agar tidak sampai menyinggung pihak amna pun. Teknik sederhana ini kerap kali berhasil untuk diterapkan di pasar tradisional atau pun toko cendera mata, sehingga bisa kamu coba sendiri.

Menawar harga di luar negeri bukan hanya soal memeroleh harga murah, tapi juga soal interaksi budaya dan komunikasi. Melalui cara-cara yang tepat, maka proses tawar menawar bisa menjadi hal yang menyenangkan. Apakah kamu pernah tawar menawar saat membeli barang di luar negeri?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.