Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Begini Rasanya Duduk di Jok Belakang BYD Atto 1

IMG_5322.jpeg
Puluhan awak media diajak mencoba BYD Atto 1 (IDN Times/Fadhliansyah)

Jakarta, IDN Times - BYD Atto 1 hadir sebagai kendaraan listrik bertenaga listrik (Battery Electric Vehicle/BEV) terbaru yang punya ukuran kompak, dengan desain mengkolaborasikan garis modern dan sporty.

Ukurannya yang kompak memungkinkan pengguna untuk bermanuver dengan mudah di jalan sempit hingga parkir di ruang atau area terbatas. Mobil ini punya dimensi yang pas untuk penggunaan di perkotaan, dengan panjang 3.925 mm, lebar 1.720 mm, tinggi 1.590 mm, serta jarak sumbu roda 2.500 mm.

1. Gimana rasanya duduk di baris kedua BYD Atto 1?

IMG_5367.jpeg
Legroom jok baris kedua BYD Atto 1 (IDN Times/Fadhliansyah)

IDN Times mendapatkan kesempatan untuk mencoba BYD Atto 1 pada sesi media test drive yang digelar PT BYD Motor Indonesia di area Jawa Tengah pada 14-15 Agustus 2025.

Selain mencoba untuk menyetir, IDN Times juga menyempatkan mencoba duduk di jok baris kedua BYD Atto 1. Ternyata, meski terlihat ringkas, namun penulis yang punya tinggi badan 181 cm masih bisa duduk dengan nyaman, dengan posisi pengemudi bertinggi 165 cm.

Dari sisi leg room atau ruang kaki, masih tersisa jarak sekitar empat ruas jari dengan posisi jok pengemudi. Sedangkan dari sisi head room, masih tersisa sekitar dua hingga tiga jari.

2. Kekurangan jok baris kedua BYD Atto 1

IMG_5369.jpeg
Terdapat ruang penyimpanan di konsol tengah bagian belakang (IDN Times/Fadhliansyah)

Pada jok baris kedua BYD Atto 1 vrian Dyanimc yang IDN Times coba, sayangnya penumpang tidak mendapatkan banyak fitur, seperti tidak adanya port pengecasan smartphone. Hanya ada beberapa kompartemen berukuran sedang yang bisa dimanfaatkan untuk menaruh barang.

Padahal dari sudut pandang IDN Times, port pengecasan untuk smartphone sangat dibutuhkan oleh penumpang baris kedua agar lebih praktis saat di perjalanan.

3. Rasanya menyetir BYD Atto 1

IMG_5337.jpeg
Desain dashboard BYD Atto 1 (IDN Times/Fadhliansyah)

Sementara dari sisi mengemudi, mobil yang dibangun di atas e-Platform 3.0 ini dibekali dengan motor listrik bertenaga maksimum 55 kW atau setara 74 dk dengan torsi puncak 135 Nm. Dengan motor listrik tersebut, mobil ini diklaim dapat dipacu hingga kecepatan 130 kilometer per jam.

BYD Atto 1 memiliki tiga mode berkendara, yaitu Eco, Normal dan Sport. Saat di jalan tol, IDN Times pun mencoba mode Sport untuk memacu mobil ini lebih cepat. Rasanya memang tenaga dari motor listriknya masih sangat mumpuni untuk di jalan tol, dengan kondisi muatan tiga penumpang.

Tapi, yang harus diingat, mobil ini punya ukuran yang kompak, sehingga masih terasa cukup limbung ketika kecepatan mobil menyentuh angka 100 kilometer per jam ke atas.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us