5 Tips Membuat Sukiyaki ala Jepang yang Kuahnya Manis Gurih dan Gak Bikin Enek
Sukiyaki adalah salah satu hidangan hot pot khas Jepang yang identik dengan irisan daging sapi tipis yang dimasak bersama sayuran, tahu, dan mi shirataki dalam kuah manis gurih berbahan dasar kecap asin, gula, dan mirin. Hidangan ini biasanya disantap langsung dari panci panas dan sering dinikmati dengan celupan telur mentah khas Jepang. Rasanya yang hangat dan beraroma kaldu khas bikin sukiyaki cocok dinikmati di cuaca dingin atau saat kumpul keluarga.
Meski terlihat sederhana, membuat sukiyaki yang kuahnya pas dan gak bikin enek itu butuh trik. Salah sedikit takaran bisa bikin rasa terlalu manis atau malah terlalu asin. Apalagi kalau kamu memasaknya sendiri di rumah dengan bahan-bahan lokal. Nah, biar hasil sukiyakimu tetap autentik dan menggugah selera, berikut lima tips penting yang wajib kamu tahu sebelum mulai masak!
1. Gunakan daging sapi yang tipis dan berlemak
Daging adalah bintang utama dalam sukiyaki, jadi penting banget memilih jenis daging yang tepat. Gunakan daging sapi yang diiris sangat tipis, seperti irisan shabu-shabu atau yakiniku. Potongan tipis ini memungkinkan daging matang dengan cepat dan menyerap kuah lebih sempurna saat dimasak langsung dalam panci panas.
Selain ketebalan, kandungan lemak dalam daging juga memengaruhi cita rasa. Daging yang memiliki marbling atau lemak halus di dalamnya akan menghasilkan rasa yang lebih juicy dan gurih saat dimasak. Kalau kamu kesulitan menemukan wagyu atau daging premium, bisa pakai bagian short plate atau brisket yang tersedia di supermarket besar.
Sebelum digunakan, simpan irisan daging dalam keadaan dingin agar lebih mudah ditata dan gak cepat hancur saat dimasak. Kalau kamu memotong daging sendiri, masukkan ke freezer selama 30 menit dulu supaya lebih mudah diiris tipis dengan pisau tajam.
2. Racik kuah sukiyaki yang seimbang, gak terlalu manis
Kunci utama kenikmatan sukiyaki terletak pada kuahnya yang punya rasa manis gurih khas Jepang. Kuah ini biasanya dibuat dari perpaduan kecap asin (shoyu), gula pasir, dan mirin atau sake manis. Komposisinya harus seimbang supaya gak bikin enek saat disantap bersama daging dan sayuran.
Kalau kamu ingin versi yang lebih ringan dan halal, kamu bisa mengganti mirin dengan campuran air dan sedikit cuka apel ditambah gula. Rebus sebentar kuah ini sebelum digunakan untuk memastikan semua bahan larut dan tercampur rata. Jangan lupa cicipi sebelum digunakan untuk menyesuaikan rasa manis dan asinnya sesuai selera.
Tambahkan sedikit kaldu dashi atau air rebusan jamur jika kamu ingin kuah yang lebih kompleks dan umami. Kuah sukiyaki sebaiknya dibuat agak kental dan pekat karena akan menyatu dengan cairan dari sayuran dan daging saat dimasak nanti. Dengan begitu, rasanya tetap terasa sampai akhir.
3. Masak bahan secara bertahap agar gak overcooked
Saat membuat sukiyaki, cara memasak bahan juga punya pengaruh besar terhadap rasa dan tekstur. Jangan langsung memasukkan semua bahan sekaligus. Mulailah dengan menumis daging sebentar bersama sedikit kuah, lalu baru tambahkan sayuran dan bahan lain secara bertahap agar semua matang sempurna dan gak kelewat lembek.
Sayuran seperti daun bawang, kol, dan jamur bisa dimasukkan setelah daging mulai berubah warna. Bahan seperti tahu, mi shirataki, atau wortel yang membutuhkan waktu lebih lama bisa dimasak lebih dulu di sisi panci. Dengan teknik ini, semua bahan tetap punya tekstur yang pas saat disantap.
Selain menjaga tekstur, memasak bertahap juga membantu rasa kuah tetap seimbang. Cairan yang keluar dari sayuran dan daging bisa mengencerkan kuah jika terlalu banyak bahan langsung dimasukkan. Jadi lebih baik atur ritme memasaknya dan sesuaikan sesuai jumlah porsi yang kamu buat.
4. Tambahkan telur mentah sebagai celupan biar makin autentik
Kalau kamu ingin merasakan sukiyaki seperti di Jepang, jangan lewatkan telur mentah sebagai pendampingnya. Telur ini bukan untuk dimasak, melainkan sebagai celupan daging dan sayuran panas sebelum disantap. Fungsinya adalah untuk menyeimbangkan rasa kuah yang pekat dan memberi sensasi lembut saat dikunyah.
Untuk keamanan, pastikan kamu menggunakan telur yang benar-benar segar dan dicuci bersih. Kamu juga bisa menggunakan telur pasteurisasi yang lebih aman untuk dikonsumsi mentah. Pecahkan telur dalam mangkuk kecil, lalu aduk perlahan sebelum digunakan sebagai celupan.
Kalau kamu kurang nyaman dengan telur mentah, bisa juga menggunakan telur setengah matang atau menggantinya dengan saus wijen ringan. Tapi kalau kamu berani coba, kombinasi kuah panas dan telur dingin ini bisa memberikan sensasi makan yang beda dan lebih otentik!
5. Sajikan langsung di panci agar tetap hangat dan nikmat
Salah satu keistimewaan sukiyaki adalah cara penyajiannya yang langsung dari panci panas ke mangkuk. Gaya makan ini gak hanya bikin momen makan jadi lebih hangat dan seru, tapi juga menjaga rasa sukiyaki tetap segar dan panas sepanjang waktu. Jadi, usahakan sajikan sukiyaki langsung di atas kompor portable atau hot plate kecil di meja makan.
Kalau kamu gak punya hot plate, kamu bisa menggunakan panci biasa lalu menyajikannya langsung setelah matang. Usahakan sukiyaki tetap dalam kondisi panas saat disantap karena suhu memengaruhi rasa, terutama pada kuah dan daging. Makin hangat, makin nikmat!
Lengkapi juga meja makan dengan nasi putih hangat dan minuman ringan biar makin lengkap. Dengan penyajian seperti ini, kamu bisa menikmati sensasi makan sukiyaki ala Jepang tanpa harus keluar rumah. Dijamin bikin makan malam bareng keluarga jadi spesial dan gak biasa!
Itulah lima tips penting untuk membuat sukiyaki ala Jepang yang kuahnya manis gurih tapi gak bikin enek. Kunci utamanya ada di keseimbangan rasa dan teknik masaknya yang bertahap. Gak sulit, kok, asal kamu tahu triknya. Yuk, cobain sendiri di rumah!
