Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membuat Haemul Pajeon, Pancake Seafood Korea Gurih dan Renyah

ilustrasi haemul pajeon (commons.wikimedia.org/bryan...)
Intinya sih...
  • Gunakan campuran tepung terigu dan beras untuk tekstur renyah dan lembut.
  • Istirahatkan adonan selama 10-15 menit agar lebih stabil dan tidak mudah pecah saat digoreng.
  • Panaskan wajan hingga benar-benar panas sebelum menuangkan adonan untuk hasil krispi yang menggoda.

Pernah mencoba haemul pajeon yang renyah banget di luar tapi lembut di dalam seperti di restoran Korea? Sekarang kamu bisa bikin sendiri di rumah tanpa harus bingung soal teknik atau bahan. Artikel ini akan memandumu dengan tips-tips jitu supaya haemul pajeon buatanmu sukses dan bikin semua orang ketagihan.

Kunci utamanya terletak pada teknik memasak dan pemilihan bahan yang tepat. Tekstur kriuk dan rasa gurih dari campuran seafood dan daun bawang akan lebih keluar kalau kamu tahu triknya. Yuk, simak tips-tips berikut sampai habis supaya kamu bisa langsung praktik dan jadi andalan saat kumpul bersama keluarga atau teman.

1. Gunakan tepung campuran agar tekstur lebih sempurna

ilustrasi tepung terigu (pixabay.com/hewq)
ilustrasi tepung terigu (pixabay.com/hewq)

Untuk mendapatkan tekstur renyah dan lembut secara bersamaan, gunakan campuran tepung terigu dan tepung beras. Tepung beras akan memberikan efek krispi saat digoreng, sementara tepung terigu menjaga kelembutan bagian dalamnya. Perbandingan yang ideal adalah 2:1 antara tepung terigu dan tepung beras.

Kamu juga bisa menambahkan sedikit tepung maizena untuk hasil yang lebih garing. Pastikan adonan tidak terlalu cair agar tidak menyerap banyak minyak saat digoreng. Tekstur adonan yang pas akan membuat haemul pajeon tidak berminyak dan tetap ringan saat disantap.

2. Jangan lupa istirahatkan adonan

ilustrasi mengistirahatkan adonan (pixabay.com/JillWellington)
ilustrasi mengistirahatkan adonan (pixabay.com/JillWellington)

Setelah mencampur semua bahan adonan, diamkan terlebih dahulu selama 10–15 menit. Proses ini membantu gluten pada tepung terurai dengan baik sehingga adonan tidak terlalu elastis saat dimasak. Selain itu, rasa dari seafood dan daun bawang akan lebih meresap ke dalam adonan.

Waktu istirahat ini juga membuat adonan lebih stabil dan tidak mudah pecah saat digoreng. Jangan terburu-buru menuangkan adonan ke wajan, ya. Kesabaranmu akan terbayar dengan hasil pajeon yang renyah di luar dan lembut di bagian tengah.

3. Panaskan wajan hingga benar-benar panas

ilustrasi memanaskan wajan (pixabay.com/Taken)
ilustrasi memanaskan wajan (pixabay.com/Taken)

Salah satu kesalahan umum saat membuat haemul pajeon adalah menggunakan wajan yang belum cukup panas. Hasilnya adonan menyerap minyak berlebihan dan menjadi lembek. Untuk menghindari hal ini, panaskan wajan terlebih dahulu hingga benar-benar panas sebelum menuang adonan.

Setelah panas, tuangkan sedikit minyak dan segera masukkan adonan haemul pajeon. Biarkan bagian bawah matang sempurna sebelum dibalik agar tidak hancur. Teknik ini akan membuat kulit luar pajeon menjadi sangat krispi dan menggoda.

4. Gunakan campuran seafood segar dan tidak berair

ilustrasi cumi segar (pixabay.com/TWNN)
ilustrasi cumi segar (pixabay.com/TWNN)

Seafood adalah bintang utama dalam haemul pajeon. Jadi, pastikan kamu menggunakan seafood yang segar. Potong kecil-kecil udang, cumi, atau kerang, lalu tiriskan hingga benar-benar kering sebelum dicampurkan ke adonan. Seafood yang masih menyimpan banyak air akan membuat adonan jadi lembek dan susah renyah.

Selain itu, gunakan jumlah seafood yang cukup. Jangan terlalu banyak agar adonan bisa mengikatnya dengan baik. Tambahan daun bawang juga akan memberikan aroma khas yang nikmat. Kombinasi antara seafood dan sayur ini akan membuat pajeon makin kaya rasa dan tekstur.

5. Tekan pajeon saat menggoreng agar merata matangnya

ilustrasi haemul pajeon (commons.wikimedia.org/by <==Manji==>)

Saat menggoreng haemul pajeon, gunakan spatula untuk sedikit menekan permukaannya. Tujuannya agar seluruh bagian bawah pajeon terkena permukaan wajan dengan rata, sehingga hasilnya garing sempurna. Jangan ditekan terlalu keras, cukup tekan ringan agar bentuknya tetap utuh.

Teknik ini juga membantu adonan matang merata dari pinggir hingga tengah. Hasil akhirnya, haemul pajeon akan punya tekstur luar yang renyah dan bagian dalam yang tetap moist. Disajikan hangat dengan saus cocolan, dijamin bikin siapa pun ketagihan.

Sudah siap jadi jagoan pajeon di dapurmu sendiri? Coba praktikkan tips-tips di atas dan nikmati sensasi haemul pajeon ala restoran Korea tanpa harus ke luar rumah. Jangan lupa sajikan selagi hangat karena kriuknya akan bikin susah berhenti makan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us