Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Trik Masak Rabokki agar Ramyeon Tidak Lembek dan Hancur

ilustrasi rabokki (vecteezy.com/Natthapon Ngamnithiporn)
Intinya sih...
  • Rebus ramyeon terpisah dari kuah rabokki untuk menjaga tekstur kenyal dan tidak lembek.
  • Pilih jenis ramyeon berkualitas yang tebal dan kenyal agar tahan terhadap kuah pedas.
  • Tambahkan ramyeon di akhir proses memasak agar mi tetap kenyal dan tidak hancur.

Kalau kamu suka makanan Korea, pasti sudah tidak asing lagi dengan rabokki, yaitu perpaduan cita rasa lezat antara tteokbokki dan ramyeon. Namun, pernahkah waktu bikin rabokki sendiri di rumah, ramyeon-nya justru jadi lembek dan hancur? Padahal kamu sudah mengikuti resep yang ada, tapi teksturnya tetap tidak pas di lidah.

Nah, jangan terburu-buru menyerah, ya. Ada beberapa trik penting yang bisa kamu terapkan supaya hasil rabokki tetap nikmat dengan ramyeon yang kenyal dan utuh. Yuk, simak sampai habis lima trik masak rabokki berikut ini supaya kamu bisa menikmati sensasi masakan Korea favorit tanpa gagal lagi.

1. Rebus ramyeon terpisah dari kuah rabokki

ilustrasi merebus ramyeon (pixabay.com/half_rain)

Salah satu kesalahan paling umum saat membuat rabokki adalah merebus ramyeon langsung di dalam kuah tteokbokki. Meskipun terlihat praktis, cara ini bisa membuat mi terlalu menyerap kuah dan menjadi lembek berlebihan. Terlebih lagi teksturnya bisa hancur dan menyatu seperti bubur.

Solusinya, rebus ramyeon di air terpisah hingga 70–80% matang saja. Setelah itu, tiriskan dan tambahkan ke dalam kuah rabokki saat sudah hampir matang. Dengan cara ini, mi akan tetap kenyal dan tidak overcooked saat disantap.

2. Gunakan jenis ramyeon berkualitas

ilustrasi ramyeon (pixabay.com/viarami)

Tidak semua jenis ramyeon cocok untuk dijadikan bahan utama rabokki, lho. Beberapa merek memiliki tekstur mi yang cepat lembek, apalagi jika dimasak terlalu lama dalam kuah pedas yang kental. Untuk hasil terbaik, pilih ramyeon yang tebal dan kenyal seperti mi instan Korea asli.

Mi dengan tekstur kenyal bisa menahan panas lebih lama tanpa berubah bentuk. Selain itu, jenis ini juga lebih tahan terhadap campuran bumbu yang tajam seperti gochujang. Jadi, pilihlah merek ramyeon yang sudah terbukti kualitasnya dan banyak direkomendasikan.

3. Tambahkan ramyeon di akhir proses memasak

ilustrasi ramyeon yang sudah direbus (unsplash.com/Miles Burke)

Waktu menambahkan ramyeon juga sangat menentukan hasil akhir rabokki yang kamu buat. Jika kamu memasukkannya di awal, mi akan terus terendam dan menyerap kuah, membuatnya mudah hancur. Akibatnya, kuah pun bisa menjadi terlalu kental dan tekstur mi jadi tak sedap.

Sebaiknya, masukkan ramyeon di 3–4 menit terakhir saat kuah sudah hampir matang sempurna. Ini memungkinkan mi menyatu dengan rasa kuah tanpa kehilangan tekstur aslinya. Cara ini juga menjaga agar mi tetap menggugah selera saat disajikan.

4. Jangan tutup panci saat merebus ramyeon

ilustrasi merebus ramyeon (pexels.com/Katerina Holmes)

Meski terdengar sepele, menutup panci saat merebus ramyeon bisa mempercepat proses pemasakan yang tidak merata. Uap panas yang terperangkap bisa membuat bagian atas mi terlalu lembek, sementara bagian bawah belum matang sempurna. Akibatnya, tekstur mi jadi kurang konsisten.

Biarkan panci terbuka agar panas menyebar merata dan air rebusan tetap stabil. Selain itu, kamu juga bisa mengaduk mi secara perlahan agar tidak saling menempel. Dengan trik ini, hasil rebusan lebih terkontrol dan ramyeon tetap kenyal.

5. Tambahkan sedikit minyak ke air rebusan

Ilustrasi minyak goreng (pixabay.com/congerdesign)
Ilustrasi minyak goreng (pixabay.com/congerdesign)

Mau mi saling lengket dan teksturnya tetap licin? Trik yang sering dilewatkan ini bisa sangat membantu. Tambahkan satu sendok teh minyak goreng ke dalam air rebusan mi. Minyak akan membantu menjaga struktur mi agar tidak cepat menyatu dan menggumpal.

Minyak juga berperan penting dalam melapisi permukaan mi agar tidak terlalu menyerap kuah saat dicampur ke rabokki. Dengan begitu, rasa kuah tetap seimbang dan tekstur ramyeon tetap sempurna. Meskipun simpel, efeknya luar biasa untuk hasil akhir hidanganmu.

Sudah tahu kan triknya supaya rabokki buatanmu tidak gagal total? Sekarang tinggal eksekusi di dapur, nyalakan kompor, dan ciptakan kreasi rabokki terenak versi kamu. Siapa tahu jadi camilan favorit teman-teman juga.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us