Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Aneh, Manchester United Malah Incar Striker Bengal Chelsea

Ilustrasi Manchester United (unsplash.com/pranshu7)
Intinya sih...
  • Manchester United berencana mendatangkan striker Nicolas Jackson dari Chelsea untuk memberikan persaingan di lini serang.
  • Jackson dalam posisi sulit di Chelsea setelah kedatangan pemain baru, meski klub tidak terlalu tertarik menjualnya dengan harga £100 juta.
  • Jackson tumpul musim lalu dengan hanya mengoleksi 30 gol dan 12 assist serta kerap mendapat hukuman kartu merah.

Jakarta, IDN Times - Kebijakan aneh diambil Manchester United. Kala harus mempertajam lini depannya, mereka malah membidik striker tumpul milik Chelsea, Nicolas Jackson.

Dibidiknya Jacksen tentu memunculkan tanda tanya di benak fans. Sebab, bukannya incar striker yang lebih tajam, MU malah membidik Jacksen yang produktivitasnya rendah bersama Chelsea.

1. Sudah berkomunikasi dengan agen Jackson

Pelatih MU, Ruben Amorim, merasa Jackson merupakan pemain yang pas buat skuadnya. Karakter Jackson, dianggap Amorim, cocok buat Setan Merah dan memberikan tekanan persaingan kepada Rasmus Hojlund yang cuma cetak 10 gol dalam 52 laga bersama MU di musim 2024/25.

Bahkan, menurut laporan BBC, Amorim sudah jumpa dengan agen Jackson, Ali Barat. Berbagai hal dibahas oleh Ali Barat bersama Amorim, termasuk skema masuknya Jackson di tengah isu bomb squad MU.

2. Jackson terancam tersisih di Chelsea

Jackson memang dihadapkan pada pilihan sulit. Posisinya terancam setelah kedatangan Liam Delap dan Joao Pedro di musim panas 2025. Apalagi, Delap dan Pedro sudah membuktikan kapasitasnya sebagai juru gedor Chelsea. Pedro menjadi yang paling disorot karena rajin cetak gol buat Chelsea sepanjang Piala Dunia Antarklub 2025.

Namun, laporan menyatakan jika Jackson tak akan dijual oleh manajer Chelsea, Enzo Maresca. MU bisa saja kesulitan mendatangkan bomber 24 tahun itu lantaran Chelsea memagarinya dengan klausul pelepasan senilai 100 juta poundsterling atau senilai Rp2.19 triliun.

3. Tumpul musim lalu, tapi sering berulah

Produktivitas Jackson di Chelsea memang masih minim. Selama dua musim bermarkas di Stamford Bridge, Jackson cuma bisa mencetak 30 gol dan 12 assist dalam 81 laga.

Tingkah laku Jackson juga jadi sorotan. Dia sering berulah, mendapatkan kartu merah, hingga membuat rugi Chelsea. Hingga Juni 2025, Jackson tercatat sudah diganjar enam kartu merah sepanjang kariernya.

Terbaru, kartu merah yang didapatkannya pada 20 Juni 2025. Saat itu, Chelsea melakoni pertandingan kedua fase grup Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 melawan Flamengo. Padahal, Jackson memulai laga dari bangku cadangan dan baru masuk ke lapangan pada menit 64 untuk menggantikan Liam Delap.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us