Saga Transfer Osimhen: Galatasaray Ungguli Al Hilal dan Liverpool

- Al Hilal menawarkan uang mahar lebih tinggi
- Galatasaray berminat permanenkan Osimhen dengan tawaran 55 juta euro
- Osimhen memberikan lampu hijau untuk bertahan di Galatasaray demi karier di Eropa
Jakarta, IDN Times – Misi Liverpool mendaratkan Victor Osimhen ke Anfield dipastikan tak akan berjalan mudah. Manajemen The Reds harus adu sikut dengan dua klub besar, yakni Al Hilal dan Galatasaray.
Situasi itu diungkap pakar transfer Italia, Fabrizio Romano. Apalagi, nilai tawaran yang disodorkan Al Hilal dan Galatasaray diklaim lebih tinggi dari proposal Liverpool.
1. Soal uang mahar, Al Hilal menang
Menyoal uang, Al Hilal selaku klub Arab Saudi tentu diunggulkan. Mereka sanggup untuk menebus klausul pelepasan Osimhen, yang ditaksir mencapai 75 juta euro, atau setara Rp1,4 triliun.
Mereka juga bisa memberikan Osimhen gaji selangit, yang mungkin tak bisa dilakukan Liverpool dan Galatasaray. Tetapi, Football Italia melansir, Osimhen kurang tertarik merumput di Arab Saudi.
Pada musim lalu, Osimhen juga didekati Al Ahli, bahkan dilaporkan tinggal selangkah lagi menandatangani kontrak. Namun, ia justru merapat ke Galatasaray dengan status pinjaman.
2. Galatasaray berminat permanenkan Osimhen
Sementara, Galatasaray hanya sanggup menebus Osimhen sebesar 55 juta euro (Rp1 triliun). Tawaran itu naik lima juta euro, setelah Al Ahli ikut serta dalam perburuan.
Raksasa Turki itu tak mau kehilangan Osimhen, setelah apa yang dilakukan sang pemain pada musim lalu. Dalam masa pinjamannya, Osimhen tampil moncer dengan mencetak 37 gol dalam 41 penampilan di seluruh kompetisi!
3. Galatasaray unggul, dapat lampu hijau dari Osimhen
Osimhen juga dilaporkan telah memberikan lampu hijau untuk bertahan di Galatasaray. Itu karena sang pemain tak tergiur dengan gaji fantastis Arab Saudi demi tetap berkarier di Eropa.
Disebut Romano, saga transfer Osimhen kini bergantung pada Napoli. Napoli cuma punya dua pilihan: jual Osimhen di musim panas ini atau kehilangannya secara gratis Juni 2026 mendatang.