Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

TECNO Tebar Pesona Lewat PHANTOM Ultimate G Fold, Setipis Apa?

TECNO PHANTOM Ultimate G Fold.jpg
ilustrasi TECNO PHANTOM Ultimate G Fold (instagram.com/tecnomobile)
Intinya sih...
  • TECNO PHANTOM Ultimate G Fold mengusung desain inward-folding yang unik, membentuk huruf "G" saat dilihat dari samping, melindungi layar utama dan menyajikan layar sekunder di bagian luar.
  • Spesifikasi awal TECNO PHANTOM Ultimate G Fold mencakup ketebalan 3,49 mm saat dibuka dan 11,49 mm saat tertutup, material bodi tangguh dan ringan, serta konfigurasi tiga kamera serbaguna.
  • TECNO akan memamerkan PHANTOM Ultimate G Fold di IFA 2025 dan MWC 2026 untuk menguji respons pasar dan menegaskan ambisinya sebagai pemain utama dalam persaingan smartphone lipat trifold.

Persaingan smartphone lipat dua mungkin sudah menjadi hal yang lumrah. Namun, kompetisi kian memanas seiring munculnya inovasi smartphone lipat tiga. Tak hanya Samsung dan Huawei yang berlomba menyuguhkan perangkat trifold andalan, TECNO pun tak ingin dipandang sebelah mata.

Pada 17 Juli 2025, TECNO resmi memperkenalkan PHANTOM Ultimate G Fold. Smartphone trifold perdana TECNO ini mengusung konsep tiga lipatan yang menjadikannya kandidat terkuat sebagai perangkat trifold tertipis di dunia. Ketebalannya hanya 11,49 mm saat dilipat dan 3,49 mm saat dibuka.

Sebagai perbandingan, Huawei Mate XT Ultimate memiliki ketebalan 3,6 mm saat dibuka dan 12,88 mm saat tertutup. Galaxy Z Fold7 hadir dalam ukuran 4,2 mm (kondisi terbuka) dan 8,9 mm (kondisi terlipat). Bahkan, iPhone 16 Pro yang tidak menggunakan desain lipat pun mencatatkan angka 8,25 mm.

Melihat angka tersebut, wajar jika PHANTOM Ultimate G Fold digadang-gadang sebagai inovasi paling ramping di ranah smartphone lipat tiga. Meski masih belum memiliki tanggal rilis resmi, kehadirannya sudah cukup mencuri perhatian publik. Penasaran akan teknologi dan daya tarik lainnya? Simak ulasan lengkap PHANTOM Ultimate G Fold berikut ini!

1. Form factor dan desain yang diusung TECNO PHANTOM Ultimate G Fold adalah lipatan ke dalam

Huawei Mate XT Ultimate Design (consumer.huawei.com)
Huawei Mate XT Ultimate Design (consumer.huawei.com)

TECNO PHANTOM Ultimate G Fold hadir lewat pendekatan desain berbeda dari kebanyakan smartphone lipat tiga di pasaran. Bila Huawei mengusung mekanisme lipatan bergaya akordeon dan form factor Z-fold, TECNO justru menawarkan desain inward-folding (ketiga panel layarnya terlipat ke dalam) sehingga membentuk huruf “G” saat dilihat dari sisi bawah. Pendekatan ini tak hanya memberi identitas visual khas, tetapi juga melindungi layar utama dari goresan dan benturan saat tidak digunakan. Desain ini mencerminkan fokus TECNO pada ketahanan perangkat serta pengalaman pengguna.

Lipatan ke dalam memungkinkan TECNO menyematkan layar sekunder di bagian luar sehingga pengguna tetap dapat membaca notifikasi atau mengakses aplikasi penting tanpa membuka seluruh panel. Saat dibentangkan penuh, perangkat ini menampilkan layar seluas 9,94 inci sehingga menawarkan pengalaman visual mendekati tablet. Desain ramping, futuristik, dan fleksibel ini mendukung berbagai skenario penggunaan, mulai dari hiburan, produktivitas, hingga komunikasi.

2. Gambaran awal spesifikasi TECNO PHANTOM Ultimate G Fold

TECNO PHANTOM Ultimate G Fold (instagram.com/@tecnomobile)

Meski masih berstatus sebagai konsep, TECNO telah mengungkap sejumlah spesifikasi awal yang cukup mencuri perhatian. Salah satu informasi detail berasal dari akun Facebook Tech Enthusiast, Raihan Han, yang memberikan gambaran lebih lanjut mengenai penampang TECNO PHANTOM Ultimate G Fold. Keunggulan utamanya terletak pada desain lipatan tiga ke dalam yang membentuk pola huruf 'G' saat dilihat dari samping.

Saat dibuka, perangkat ini hanya setebal 3,49 mm. Dalam kondisi tertutup, TECNO PHANTOM Ultimate G Fold menyentuh ketebalan mencapai 11,49 mm. Kemampuan ini menjadikannya smartphone tri-fold tertipis di dunia hingga saat ini. Layar utamanya berukuran 9,94 inci dan diklaim memiliki lipatan yang sangat minim mampu memberikan pengalaman visual nyaris tanpa gangguan saat digunakan dalam mode tablet. TECNO juga menyematkan layar sekunder di bagian luar yang memudahkan akses cepat tanpa perlu membuka perangkat sepenuhnya.

Material bodinya terbilang tangguh dan ringan. Engsel terbuat dari baja ultra-tinggi berkekuatan 2000 MPa, sementara penutup belakang dilapisi Titan Fiber setipis 0,3 mm. Menariknya, sistem engsel ganda dirancang inovatif yakni engsel kecil berdesain “waterdrop” di sisi kanan memberi fleksibilitas saat dilipat. Sedangkan engsel utama di sisi kiri menopang struktur sekaligus mendukung sistem penguncian otomatis agar perangkat tertutup rapat tanpa celah.

Dari sisi kamera, TECNO membekali PHANTOM Ultimate G Fold dengan konfigurasi tiga kamera serbaguna, meski rincian soal resolusi dan jenis sensornya belum diungkap. Menariknya, terdapat desain kamera ganda pada bagian engsel yang memungkinkan modul melayang dalam berbagai sudut, sehingga mendukung pengambilan gambar secara hands-free atau saat perangkat berada dalam posisi setengah terbuka. Untuk performa, sejauh ini chipset-nya belum diumumkan. Menilik spesifikasi baterai, TECNO memastikan perangkat ini akan dibekali baterai berkapasitas lebih dari 5.000 mAh. Kapasitas ini cukup besar untuk menopang kebutuhan layar luas dan multitasking pengguna.

Walaupun belum ada informasi resmi terkait optimalisasi software, TECNO berpotensi besar menyematkan fitur multitasking lintas panel. Fitur tersebut kerap menjadi aspek krusial pada smartphone trifold. Kemampuan ini akan sangat menentukan pengalaman pengguna dalam menjalankan beberapa aplikasi sekaligus secara produktif dan efisien.

3. TECNO PHANTOM Ultimate G Fold akan dipamerkan pada acara IFA 2025 dan MWC 2026

TECNO PHANTOM Ultimate G Fold (instagram.com/@tecnomobile)

Setelah lebih dulu tampil sebagai teaser di Instagram @tecnomobile, TECNO bersiap membawa PHANTOM Ultimate G Fold ke dua ajang teknologi internasional bergengsi. Penampilan fisik perdananya dijadwalkan berlangsung di IFA 2025, pameran teknologi tahunan yang digelar di Berlin, Jerman, pada September 2025. Setelah itu, smartphone trifold ini juga akan tampil di Mobile World Congress (MWC) 2026 di Barcelona pada 2–6 Maret 2026, yang dikenal sebagai panggung utama inovasi telekomunikasi dan perangkat mobile.

Keikutsertaan TECNO di dua ajang besar ini bukan sekadar untuk pamer teknologi. Ini adalah strategi jitu untuk menguji respons pasar dan menyempurnakan produknya sebelum masuk ke tahap produksi massal. Lewat PHANTOM Ultimate G Fold, TECNO tak hanya ingin mencuri perhatian, tapi juga menegaskan ambisinya menjadi pemain utama dalam persaingan smartphone lipat, khususnya di kategori trifold. Kalau benar-benar dirilis ke pasaran, menurut kamu, PHANTOM Ultimate G Fold bakal menarik banyak peminat gak, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us