Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Game dengan Masa Pengembangan Terlama, Capai Belasan Tahun

GTA VI dan Final Fantasy XV
GTA VI dan Final Fantasy XV (dok. Rockstar Games/GTA VI | dok. Square Enix/FFXV)
Intinya sih...
  • Duke Nukem Forever memakan waktu 15 tahun sejak pengembangan dimulai pada 1996, dengan banyak hambatan dan manajemen proyek buruk.
  • Star Citizen diumumkan pada 2012 dan masih belum memiliki tanggal rilis resmi, dengan pendanaan crowdfunding yang terus bertambah hingga lebih dari 700 juta dolar AS.
  • The Last Guardian diumumkan pertama kali pada 2007 dan dirilis pada 2016 setelah mengalami keterbatasan hardware, pergantian tim, dan perfeksionisme sang kreator.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dalam industri game, proses pengembangan sebuah judul bisa memakan waktu bertahun-tahun. Bahkan, ada yang mencapai lebih dari satu dekade. Beberapa game mengalami penundaan karena ambisi terlalu besar, perubahan teknologi, hingga masalah internal studio. Meski begitu, sebagian berhasil bangkit saat rilis. Sementara itu, yang lain menjadi contoh klasik dari istilah development hell.

Game berikut ini bukan hanya mencatatkan rekor dari lamanya waktu produksi, tetapi juga menyimpan cerita menarik di balik layar. Ada yang mengalami gonta-ganti engine, pergantian tim kreatif, hingga konflik hukum. Berikut merupakan delapan game dengan masa pengembangan terlama yang pernah tercatat dalam sejarah industri game!

1. Duke Nukem Forever

poster Duke Nukem Forever
poster Duke Nukem Forever (dok. Gearbox Software/Duke Nukem Forever)

Duke Nukem Forever memulai pengembangannya pada 1996. Game ini baru dirilis pada 2011, atau memakan waktu sekitar 15 tahun. Proyek ini mengalami banyak hambatan, mulai dari pergantian mesin game hingga perombakan desain berulang kali. Manajemen proyek yang buruk dan ambisi tidak realistis memperparah prosesnya. Hasil akhirnya kurang memuaskan, dan game ini menjadi simbol kegagalan pengembangan yang berlarut-larut.

2. Star Citizen

ilustrasi Star Citizen
ilustrasi Star Citizen (dok. Cloud Imperium Games/Star Citizen)

Star Citizen diumumkan pada 2012. Hingga kini masih belum memiliki tanggal rilis resmi. Game ini sangat ambisius, dengan target menciptakan simulasi luar angkasa berskala besar yang terus berkembang. Pendanaannya melalui crowdfunding yang menyebabkan fitur terus bertambah dan proyek membengkak. Hingga 2025, game ini masih berada dalam fase alpha dengan dana lebih dari 700 juta dolar AS terkumpul.

3. The Last Guardian

poster The Last Guardian
poster The Last Guardian (dok. Japan Studio/The Last Guardian)

The Last Guardian diumumkan pertama kali pada 2007 dan akhirnya dirilis pada 2016. Pengembangannya terhambat oleh keterbatasan hardware PlayStation 3 dan kemudian dipindahkan ke PlayStation 4. Pergantian tim dan perfeksionisme sang kreator turut memperlambat prosesnya. Meski tertunda lama, game ini mendapatkan pujian atas cerita emosional dan desain artistiknya.

4. Final Fantasy XV

poster Final Fantasy XV
poster Final Fantasy XV (dok. Square Enix/Final Fantasy XV)

Final Fantasy XV awalnya diumumkan sebagai Final Fantasy Versus XIII pada 2006. Setelah bertahun-tahun stagnan, proyek ini dirombak total dan berubah nama menjadi FFXV. Pengembangan mengalami banyak tantangan, termasuk pergantian sutradara dan engine. Game ini akhirnya meluncur pada 2016 dengan respon cukup positif meski tidak lepas dari kritik.

5. Too Human

poster Too Human
poster Too Human (dok. Silicon Knights/Too Human)

Too Human pertama kali diumumkan pada 1997 dan meluncur pada 2008. Ini menjadikannya salah satu game dengan pengembangan terpanjang. Proyek ini sempat berpindah platform dari PlayStation ke GameCube, lalu ke Xbox 360. Masalah hukum dengan Epic Games mengenai penggunaan Unreal Engine turut memperkeruh proses pengembangan. Sayangnya, hasil akhirnya gagal memenuhi ekspektasi dan game ini dinilai mengecewakan secara kritik maupun penjualan.

6. Prey (2017)

poster Prey
poster Prey (dok. Arkane Studios/Prey)

Prey mengalami proses pengembangan panjang sejak 2006, awalnya direncanakan sebagai Prey 2. Proyek itu dibatalkan dan kemudian di-reboot total oleh Arkane Studios. Versi baru yang dirilis pada 2017 menghadirkan gameplay first-person immersive sim dengan pendekatan yang berbeda dari aslinya. Game ini mendapatkan ulasan positif dan dianggap sebagai sebuah proyek yang memuaskan.

7. Diablo III

Diablo III mulai dikembangkan sejak awal 2001, namun, baru meluncur pada 2012. Proyek ini mengalami beberapa kali perubahan arah dan tim pengembang di internal Blizzard. Game ini menuai kontroversi karena sistem online-only. Selain itu, Auction House dianggap merusak pengalaman bermain. Namun seiring waktu, pembaruan dan ekspansi membuatnya menjadi salah satu ARPG tersukses.

8. GTA VI

poster GTA VI
poster GTA VI (dok. Rockstar Games/GTA VI)

GTA VI dikembangkan sejak sekitar 2014 hingga akhirnya dijadwalkan rilis pada 2026. Ini menjadikannya game dengan jeda terlama dalam sejarah seri GTA. Rockstar sempat menunda pengembangan karena fokus pada kesuksesan GTA V dan GTA Online yang terus menghasilkan miliaran dolar. Selain itu, perubahan budaya kerja di internal perusahaan dan dampak pandemi turut memperpanjang proses produksi. Meski begitu, trailer yang sudah dirilis menunjukkan ambisi besar untuk menghadirkan dunia open world paling hidup dan kompleks.

Game dengan masa pengembangan terlama menggambarkan betapa kompleks dan tak terduganya proses kreatif di balik layar. Rata-rata waktu pengembangan game AAA kini bisa mencapai lebih dari 4 tahun. Di era konsol generasi kesembilan, tampaknya pengembangan game jauh lebih rumit.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us