4 Tips Memasang Dashcam Mobil, Biar Mudik Lebih Aman!
Dashcam atau kamera dashboard ternyata merupakan salah satu perangkat penting yang dapat meningkatkan keamanan pada saat berkendara di jalanan. Jika kamu memasang dashcam, maka pengemudi bisa merekam berbagai kejadian yang ada di jalanan, sehingga dapat dijadikan bukti apabila terjadi adanya insiden atau pelanggaran lalu lintas.
Pemasangan dashcam yang kurang tepat ternyata dapat berpotensi mengganggu pandangan atau membahayakan pengemudi, termasuk ketika mudik. Oleh sebab itu, penting sekali untuk memasang dashcam dengan cara yang benar agar nantinya bisa memberikan fungsi yang optimal dan tidak sampai mengganggu proses berkendara.
1. Pilih posisi yang tidak menghalangi pandangan
Posisi pemasangan dashcam ternyata akan sangat memengaruhi visibilitas pada saat berkendara, sehingga jangan sampai diabaikan. Tempat terbaik pada umumnya terletak di bagian belakang spion tengah, sebab tidak akan sampai mengganggu pandangan dari pengemudi pada saat berkendara.
Kamu perlu menghindari memasang dashcam dengan posisi yang terlalu rendah di bagian kaca depan atau di area yang justru menutupi sensor kendaraan. Melalui pemilihan posisi yang tepat maka, dashcam dapat merekam dengan jelas tanpa berpotensi mengganggu keselamatan pengendara pada saat mengemudi.
2. Pastikan kabel tertata rapi agar tidak mengganggu
Kabel dashcam pada umumnya bisa mengalami kondisi berantakan apabila tidak dipasang dengan benar, sehingga dapat mengganggu kenyamanan dan juga membahayakan jika sampai tersangkut di tangan atau pun kaki pengemudi. Sebaiknya kamu dapat menggunakan penjepit kabel atau dengan menyelipkan kabel tersebut di sela-sela interior agar tetap terlihat rapi.
Jika memungkinkan, coba hubungkan dashcam secara langsung ke sistem kelistrikan mobil agar nantinya tidak perlu repot-repot menggunakan colokan lighter yang mungkin dapat mengganggu estetika di dalam ruang kabin. Dengan kabel yang ditata dengan baik, maka interior mobil pun akan tetap terlihat rapi dan aman.
3. Gunakan perekat yang kuat agar dashcam tidak mudah lepas
Dashcam ssemestinya dapat dipasang dengan kuat agar nantinya tidak sampai berpotensi bergeser atau pun terjatuh pada saat mobil harus melewati kondisi jalan yang bergelombang. Kamu dapat memilih suction cup yang berkualitas tinggi atau pun dengan menggunakan perekat 3M yang nantinya dapat membantu dashcam untuk menempel dengan baik pada bagian kaca mobil.
Jika menggunakan suction cup, maka pastikan bahwa kaca dalam kondisi yang bersih dan juga kering sebelum proses pemasangan dilakukan. Setidaknya dengan menggunakan perekat yang kuat, maka dashcam akan tetap dalam kondisi yang stabil dan mampu merekam video dengan optimal tanpa adanya gangguan.
4. Sesuaikan sudut kamar agar menangkap gambar yang optimal
Sudut pandang pada dashcam sebetulnya dapat diatur agar dapat memberikan hasil rekaman yang baik dan dapat menangkap area jalanan secara luas, serta jelas. Pastikan bahwa kamera dan tersebut mengarah sedikit ke bawah untuk merekam bagian depan kendaraan tanpa terlalu banyak menangkap tampilan langit.
Jika dashcam memiliki fitur wide angle, maka sesuaikan agar nantinya tidak sampai terlalu melebar, sehingga justru berpotensi mengurangi distorsi pada gambar. Setidaknya dengan sudut yang terlihat optimal, maka hasil rekaman pun akan terlihat lebih jelas dan bermanfaat apabila dibutuhkan sewaktu-waktu.
Memasang dashcam dengan benar ternyata dapat meningkatkan keamanan dalam berkendara, serta memastikan bahwa hasil rekamannya tetap optimal. Pastikan pemasangannya, tepat agar dashcam bisa merekam kondisi jalanan dengan aman. Jangan sampai sembarangan dalam memasang dashcam!
