5 Tips Melakukan Manuver Mobil yang Benar, Jangan Sembarangan!
Mengemudikan mobil secara aman sudah semestinya menjadi hal penting yang dilakukan oleh semua orang. Bagaimana pun juga proses mengemudi bisa dilakukan dengan aman apabila kamu benar-benar paham mengenai teknik dan juga manuver yang dilakukan, sehingga akan tetap aman tanpa masalah.
Banyak orang yang tidak begitu memahami cara melakukan manuver mobil dengan baik, sehingga justru bisa menyebabkan bahaya dan mengancam keselamatan berkendara di jalan. Oleh sebab itu, perhatikan deretan tips berikut ini dalam melakukan manuver mobil yang tepat agar tetap aman dan lancar.
1. Memahami fungsi dan posisi pedal
Sebelum berkendara tentu saja kamu diwajibkan untuk bisa memahami fungsi dan posisi yang dimiliki pedal pada mobil agar bisa berkendara dengan aman. Pedal yang dimaksud adalah bagian gas, rem, dan kopling apabila kamu mengemudikan mobil dengan tipe yang manual, sehingga harus dikuasai.
Kamu harus paham betul tekanan yang tepat dalam menginjak pedal gas dan rem, sehingga mobil tetap bisa berjalan dengan aman dan bisa dikendalikan dengan halus. Jika kamu tidak tahu tekanan dalam menginjak pedal, maka akan membuat kendaraan melaju dan melambat secara tidak terkendali, serta mengalami kesulitan dalam bermanuver.
2. Menggunakan teknik steering yang benar
Mungkin banyak orang yang sering kali mengabaikan pentingnya teknik steering dalam mengemudikan mobil, sehingga bisa melakukan manuver dengan aman. Sebetulnya hal ini perlu kamu ketahui dari awal agar proses mengemudi bisa dilakukan dengan lancar, serta tidak menemui hambatan saat bermanuver.
Kamu bisa menggunakan teknik hand-over-hand atau push-pull dalam memutar stir yang ada, sehingga bisa tetap menjaga kontrol yang lebih baik dari kendaraan milikmu. Pastikan kedua tangan pun selalu berada di setir pada posisi jam 9 dan 3, sehingga bisa mengontrol mobil dengan baik dan bersiap untuk merespon cepat terhadap situasi di jalanan.
3. Hati-hati dengan blind spot
Pada saat mengemudikan mobil memang kamu harus benar-benar hati-hati dengan blind spot atau titik buta. Blind sport ini merupakan area di sekitar kendaraan yang tidak dapat dilihat langsung oleh pengemudi atau pun melalui cermin spion, sehingga harus lebih berhati-hati.
Kamu dapat selalu memeriksa blind spot sebelum melakukan manuver, seperti misalnya berbelok atau pun berpindah jalir. Kamu bisa pula menggunakan cermin tambahan atau kamera blind spot agar nantinya proses manuver bisa dilakukan dengan aman tanpa masalah.
4. Memahami dan menggunakan sinyal berkendara dengan benar
Satu hal penting yang harus kamu ketahui dalam berkendara adalah sinyal-sinyal yang sering ditunjukkan selama berada di jalanan. Sebetulnya sinyal atau kode tersebut digunakan sebagai cara untuk berkomunikasi antar pengemudi di jalan, entah itu melalui klakson, kecepatan mobil, atau pun lampu.
Kamu bisa menyalakan sinyal melalui lampu sen setidaknya beberapa detik sebelum melakukan manuver, seperti berbelok atau berpindah jalur. Hal ini dilakukan agar pengemudi lain pun paham bahwa kamu akan berbelok, sehingga dapat memberikan ruang yang cukup saat bermanuver.
5. Melatih kemampuan parkir dengan baik
Kemampuan parkir menjadi hal sederhana yang masih sulit dilakukan oleh banyak orang, apalagi jika ruangnya sangat terbatas. Sebetulnya melakukan parkir membutuhkan proses bermanuver yang sangat menantang, sebab harus terus dilatih agar tetap aman dan tidak sampai menyenggol apa pun.
Kamu bisa melatih teknik parkir paralel, parkir seri, dan parkir sudut secara rutin untuk memastikan agar kemampuan parkirnya semakin baik. Selain itu, gunakan spion atau pun kamera parkir yang mungkin akan membantumu dalam bermanuver dengan baik, sehingga bisa memarkirkan mobil dengan aman.
Melakukan manuver mobil harus ekstra berhati-hati agar tidak menyenggol sesuatu. Inilah yang harus membuatmu memahami segala komponen mobil dengan baik, serta melatih teknik mengemudi yang dimiliki. Lakukan manuver dengan hati-hati dan tetap aman!
