Alasan Harga Mobil Diesel Lebih Mahal Dibandingkan Mobil Bensin

Ada beberapa alasan kenapa populasi mobil diesel tak sebanyak mobil bensin di negeri ini. Salah satunya adalah harga. Yup, harga mobil diesel biasanya lebih mahal dibandingkan mobil bensin di kelas yang sama.
Lihat saja harga Toyota Innova dan Fortuner. Kedua mobil ini sama-sama memiliki varian bensin dan diesel. Tapi harga varian dieselnya jauh lebih mahal dibandingkan versi bensinnya.
Toyota Innova varian G M/T Gasoline misalnya dibanderol Rp369 juta sementara versi dieselnya, yakni varian G M/T Diesel, dibanderol Rp397 juta. Jauh lebih mahal varian diesel. Kenapa bisa begitu, ya?
1. Mesin diesel lebih kuat

Salah satu alasan kenapa harga mobil diesel lebih mahal dibandingkan mobil bensin adalah mesinnya. Mesin diesel terbuat dari material yang lebih kuat dan berkualitas di bandingkan mesin bensin. Sebab kompresi mesin diesel jauh lebih tinggi.
Rasio kompresi pada mesin diesel sekitar 14:1 hingga 25:1 sementara rasio kompresi mesin bensin hanya 8:1 hingga 12:1. Kompresi yang tinggi ini menuntut kualitas material yang kuat agar tidak jebol.
Nah, karena kualitas materialnya lebih kuat, maka harga produksi mesinnya pun jadi lebih mahal. Walhasil, harga mobil diesel pun lebih tinggi dari mobil bensin.
2. Biaya operasional lebih murah

Efisiensi bahan bakar mobil bensin biasanya tidak sebaik mobil diesel. Bahasa gampangnya, mobil bensin lebih boros dibandingkan mobil diesel. Alasannya karena mesin diesel bekerja pada rasio kompresi yang lebih tinggi dan memiliki efisiensi termal yang lebih baik dibandingkan mesin bensin.
Sehingga pembakaran yang terjadi di dalam mesin diesel pun jauh lebih efektif. Hasilnya, konsumsi bahan bakar mesin diesel lebih irit dibandingkan mesin bensin. Dan karena efisiensi bahan bakarnya lebih tinggi, maka biaya operasional mobil diesel cenderung lebih murah dibandingkan mobil bensin.
3. Mesin lebih bertenaga

Mobil diesel selalu memiliki torsi yang lebih besar dibandingkan mobil bensin. Itu sebabnya tarikan awal mesin diesel selalu lebih responsif dibandingkan mesin bensin. Alasan inilah yang antara lain membuat mobil diesel lebih enak diajak melahap tanjakan. Selain itu mobil diesel juga lebih kuat menarik beban. Itu sebabnya hampir semua kendaraan besar, seperti truk dan bus, menggunakan mesin diesel.
Hanya saja mobil diesel memiliki kelemahan dalam akselerasi dan top speed. Sebab mesin diesel memang cenderung bermain di putaran bawah saja. Sementara mobil bensin juga lebih bagus akselerasi dan top speednya. Tapi kelemahan ini bisa diatasi dengan menambahkan turbo. Mobil-mobil diesel terkini biasanya sudah dibekali turbo, sehingga mobil-mobil tersebut tak kalah lagi dengan mobil bensin.