Kredit Mobil vs Beli Bekas? Simak 5 Pertimbangannya

2. Simulasi perhitungan membeli mobil tunai dan kredit

Menghitung biaya kredit mobil (unsplash/Scott Graham)

Biar lebih ngerti, sekarang kita coba itung-itungan sederhana tentang biaya yang dikeluarkan untuk beli mobil bekas dibanding mobil baru tapi kredit. Meski tidak adil rasanya membandingkan mobil bekas dan baru tapi dengan tahun yang selisih tipis dan kondisi mobil tidak beda jauh, masih masuk akal untuk dibandingkan.

Berikut simulasinya;

Harga mobil: Rp250 juta
Uang muka: Rp75 juta (30 persen)
Tenor: 5 tahun (60 bulan)
Bunga flat: 4,8 persen/tahun

Berdasarkan data di atas, mari hitung selisih harga mobil dengan DP yang harus dibayarkan. Untuk DP bisa berbeda-beda, selisih harga dan DP menunjukkan uang yang harus kamu angsur. Perhitungannya bisa dilihat di bawah ini.

Harga mobil: Rp250 juta
DP: Rp75 juta
Selisih: Rp175 juta

Rp175 juta diangsur per bulan dengan bunga 0,4 persen atau sekitar Rp700 ribu ditambah dengan angsuran pokok per bulannya Rp2.9 juta. Setelah 5 tahun berjalan total angsuran sekitar Rp217 juta masih belum ditambah DP awal Rp75 juta.

Total secara keseluruhan kira-kira Rp292 juta padahal awalnya ingin beli mobil dengan harga Rp250 juta. Perhitungan lengkapnya dicoba di simulasikredit.com. DP sekitar Rp70 juta di atas jika dibelikan mobil bekas sudah bisa dapat Agya atau Avanza. Meski lebih rendah, kamu tidak perlu memikirkan cicilan ke depannya. Kredit kendaraan sekarang bisa dengan DP yang lebih rendah, makin mudah untuk beli mobil baru.

Selanjutnya, apa aja yang perlu dipertimbangkan jika ingin beli mobil secara kredit?

• Pastikan pendapatanmu per bulannya sudah stabil;
• Pikirkan apakah mampu untuk tetap bayar cicilan sampai beberapa tahun ke depannya;
• Apakah kebutuhan mobil masih bisa ditunda? jika bisa lebih baik tunda dulu karena selain cicilan ada juga bunga dan pajak per tahun. Tidak berhenti di situ, belum lagi kalau ada bagian yang rusak dan pengeluaran tak terduga lainnya.

Baca Juga: Mau Beli Mobil Matic? Ketahui Dulu Keunggulan Serta Kekurangannya!

3. Memastikan mobil bekas yang dibeli masih bagus dan layak pakai

Ilustrasi mengecek bodi mobil (unsplash/Nima Sarram)

Untuk kamu yang berniat membeli mobil bekas dikarenakan harga menggoda dan gak bikin kantong jebol, teruslah membaca! Sebelum membeli bekas ada baiknya kamu tetapkan apa kriteria dari mobil yang kamu ingikan atau bisa disebut mobil impian. Apa merek mobil impian kamu? Tahun berapa dan warna apa? Itu bisa jadi patokan sehingga Ketika mencari sudah ada target dan akan mempercepat proses pencarian mobil impian.

Dalam pencarian sekarang sudah sangat mudah, bisa melalui olx.co.id atau bursa online lain. Bahkan media sosial juga sudah marak yang melakukan jual beli mobil. Showroom bisa juga didatangi dan berkonsultasi tentang mobil yang akan kamu beli. Setelah cocok, jangan langsung beli. Sebaiknya lihat dulu dengan teliti sudut per sudut.

Last but not least, periksa jantung mobil yaitu mesin. Mesin merupakan pusatnya mobil, tanpa mesin mobil tak berdaya. Pastikan mobil bagus luar dalam, kalau ada sedikit lecet atau kerusakan itu perlu dimaklumi selagi estimasi biaya perbaikan masih terjangkau. Memang Ketika beli mobil bekas biasanya masih ada PR.

4. Memakai jasa inspeksi sebelum beli mobil  

Pengecekan mobil oleh inspeksi (unsplash/Bertrand Turpin)

Terbatasnya pengetahuan akan mobil dan belum berpengalaman di bidang otomotif bikin ragu salah pilih. Banyak orang merasakan hal ini, tapi tenang saja karena ada jasa inspeksi yang siap menemani. Memeriksa mobil secara detail dari eksterior hingga interior.

Inspektor akan memberikan data yang detail tentang tiap-tiap komponen kendaraan. Setelah membaca data kamu bisa mempertimbangkan apakah mobil itu layak beli. Berkonsultasi ke inspektor adalah pilihan bijak. Biaya dari jasa inspeksi tidak terlalu mahal, ini merupakan alternatif yang sangat bermanfaat daripada salah beli. Ketika memilih mobil bekas perlu pengalaman dan pengetahuan sementara apabila dilakukan sendiri berisiko salah pilih.

5. Membeli mobil tidak harus baru 

Sedan BMW cabriolet (unsplash/Giorgio Trovato)

Sekadar tambahan opini, mobil tidak harus baru. Melansir dari YouTube Sisi Terang, ada beberapa barang yang tidak harus kamu beli dalam kondisi baru salah satunya mobil. Jika ingin mobil dengan kondisi yang mirip dengan baru bisa saja beli yang baru terpakai 1-2 tahun. 

Semoga mata kamu lebih terbuka kalau beli sesuatu tidak harus baru dan dipaksakan. Jika mampu tidak masalah tapi secara logika ketika barang sudah pernah terpakai artinya harga barang tersebut turun jauh di bawah barang baru. Hal itu berlaku untuk mobil dan kamu bisa manfaatkan kesempatan untuk dapat harga yang murah dengan kualitas bagus cuman kekurangannya sudah pernah terpakai. Apa pendapatmu soal mobil bekas?

Baca Juga: Bursa Mobil Bekas Bergeliat, Mobil Tua Lebih Laris