TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal Ini Ternyata Mempengaruhi Usia Aki Kendaraan, Lho!

Yuk, simak berikut ini!

Aki (youtube.com/Dokter Otomotif)

Jakarta, IDN Times - Setiap jenis aki baik basah maupun kering pasti memiliki masa pakainya tersendiri. Namun ada beberapa hal yang mempengaruhi usia aki kendaraan, lho. Tentu hal-hal tersebut sangat wajib kamu ketahui, supaya daya tahan aki pada kendaraan yang kamu gunakan selalu awet.

So, kamu gak perlu sering-sering merogoh kantong untuk mengisi ulang atau membeli aki baru. Berikut beberapa hal yang mempengaruhi usia atau daya tahan aki kendaraan.

Baca Juga: Mengenal 6 Jenis Aki Mobil, Sudah Tahu?

1. Cara pemasangan aki pertama kali

fastnlow.net

Cara memasang aku ternyata dapat mempengaruhi daya tahan aki, lho. Maka itu, kamu disarankan tidak asal memasang aki ketika hendak menggantinya dengan yang baru untuk pertama kalinya. Masih banyak pengguna kendaraan yang mengabaikan hal tersebut.

Sebaiknya, kamu periksalah kembali kondisi cairan setelah melakukan pemasangan. Pastikan cairan dalam level maksimal atau tidak, tegangannya sudah cukup untuk dipakai berkendara atau belum. Barulah setelah itu ajak kendaraan untuk berpacu.

Baca Juga: Benarkah Aki Kering Bisa Dicas Ulang?

2. Kecocokan aki dengan jenis kendaraan

Ilustrasi aki motor (Astra-honda.com)

Meskipun biasanya pihak bengkel atau toko merekomendasikan aki yang memiliki kualitas bagus. Tapi kamu harus lebih hati-hati lagi menanggapi hal tersebut.

Sebab gak semua jenis aku cocok dengan semua jenis kendaraan. Kasus salah menggunakan aki ini hanya membuat usia pakainya menjadi lebih pendek.

3. Perawatan atau servis aki

youngchoppers.com

Tanpa aki mobil tentu sistem kelistrikan pada kendaraan gak akan mampu bekerja dengan baik. So, aki pada setiap kendaraan harus melalui perawatan dengan baik terlebih dahulu. Salah satunya melakukan servis berkala, mulai dari setrum ulang hingga penambahan atau pergantian cairan aki.

Kamu gak perlu takut tidak bisa melakukan hal tersebut. Sebab hal ini bisa kamu lakukan di bengkel resmi atau non resmi di sekitarmu, supaya ditangani oleh teknisi di sana. Sehingga, servis aki bisa berjalan dengan baik dan menjadi lebih awet pemakaian.

4. Penggunaan perangkat elektronik

ilustrasi lampu mobil menyala (pixabay.com/users/pexels-2286921)

Seperti kita ketahui, belakangan ini banyak pengguna yang memodifikasi kendaraannya dengan menambahkan beberapa perangkat elektronik tambahan di dalamnya. Seperti memasang charger, memberi lampu tambahan, dan memasang audio.

Tentu hal itu sangat menguras pemakaian daya aku, sehingga tenaga aki menjadi lebih boros. So, kalau kamu gak mau aku cepat habis, maka sebaiknya copot beberapa tersebut. Terlebih lagi kalau memang komponen itu tidak terlalu dibutuhkan.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya