Biaya Servis Mobil Terendam Banjir di Bengkel Resmi dan Bengkel Umum
Kamu perlu tahu untuk persiapan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Berkendara di musim hujan memang banyak risikonya, mulai dari tergelincir di jalanan licin hingga terendam banjir. Risiko tersebut selain membahayakan diri sendiri juga bisa menguras tabungan.
Sebab biaya perbaikan mobil yang terendam banjir itu mahal banget, apalagi kalau sampai harus merestorasi interior. Bisa belasan hingga puluhan juta totalnya. Nah, berikut perkiraan biaya perbaikan mobil yang terendam banjir.
1. Biaya servis mobil setelah banjir di bengkel resmi
Perbaikan mobil setelah terendam banjir di bengkel resmi seperti Auto2000 maupun Toyota Astra Motor memberikan harga yang bervariasi mulai dari ratusan ribu hingga jutaan, tergantung mobil yang diservis.
Di Auto2000 misalnya, untuk mobil kategori light dengan jenis mobil low cost green car (LCGC), biayanya berada di kisaran 3 juta rupiah, mobil kelas ekonomi di kisaran 3,7 juta rupiah, jenis standar berada di kisaran 4,5 juta, medium di kisaran 6,5 juta rupiah, hingga CBU di kisaran 8,5 juta.
Untuk kategori perbaikan pada kategori medium dengan kisaran harga mulai dari 6 juta hingga 16 juta rupiah, meliputi pelepasan jok untuk dibersihkan dan dikeringkan, pemeriksaan power window, AC, audio, bahan bakar, dll. Sementara itu, untuk perbaikan plafon, kisaran biaya bongkar dan pergantian plafon mulai dari 700 hingga 1 juta rupiah.
Perbaikan komponen yang paling banyak memakan harga adalah komponen kelistrikan yang rusak. Pasalnya, kabel-kabel yang digunakan pada komponen kelistrikan perlu diganti dan tidak bisa diperbaiki. Belum lagi karena fitur keamanan dalam mobil itu berlimpah, sehingga membuat biaya servis lebih tinggi.
Baca Juga: Nekat Menerjang Banjir, 5 Komponen Mobil Ini Berpotensi Rusak