5 Ciri Pengemudi Egois, Bisa Jadi Bumerang ke Diri Sendiri

Salah satu ciri pengemudi egois adalah selalu melaju pelan di jalur paling kanan saat di tol. Parahnya lagi pengemdi ini tidak perduli meski kendaraan di belakangnya meminta jalan dengan membunyikan klakson atau menyalakan lampu dim. Ia tetap dengan santainya berjalan di jalur paling kanan.

Padahal, sesuai aturan, jalur kanan hanya digunakan untuk mendahului atau menyalip. Jadi kalau mau jalan pelan, silakan ambil jalur tengah atau kiri. Jangan menyusahkan orang lain yang mungkin sedang terburu-butur dan juga juga berjalan terlalu pelan karena ada batas minimum kecepatan di jalan tol. 

Ciri pengemudi egois berikutnya adalah selalu menyalakan lampu jauh pada malam hari. Ia tidak perduli apakah pengemudi di depannya akan silau atau terganggu asalkan dirinya bisa melihat lebih jelas.

Padahal penggunaan lampu jauh itu sudah ada aturannya jadi tidak boleh digunakan secara sembarangan karena berpotensi memicu kecelakaan. Sebab sorot lampu jauh bisa membuat pengendara lain mengalami buta sesaat, memecah konsentrasinya, hingga akhirnya terjadi kecelakaan. 

Lampu ratator atau strobo hanya boleh digunakan oleh kendaraan tertentu yang telah ditetapkan undang-undang, seperti mobil polisi, ambulans, dan pemadam kendaraan. Jadi kalau kamu memasang lampu strobo atau rotator padahal mobilmu mobil sipil, berarti kamu orang yang egois.

Sebab tujuan kebanyakan orang memakai lampu strobo atau rotator untuk mendapatkan prioritas di jalan. Sikap tidak tahu malu ini selain mencerminkan keegoisan diri juga melanggar aturan sehingga sangat layak untuk disanksi.  

Ciri berikutnya pengemudi egois adalah merokok lalu abunya dibuang ke luar mobil. Abu tersebut bisa terbang sehingga sangat mungkin membuat pengendara lain, terutama biker, kelilipan. Kalau sudah begitu bisa mengakibatkan kecelakaan fatal. 

Karena itu jangan pernah membuang abu rokok ke luar saat mobil karena itu sangat membahayakan pengendara lain. Kalau mau merokok saat mengemudi, siapkan asbak di dalam mobil dan jangan membawa penumpang. 

Sebab kasihan mereka yang ada di dalam mobil harus mengisap racun yang kamu keluarkan dari rokokmu.

Banyak driver yang memarkir mobil mereka di pinggir jalan atau trotoar tanpa sadar kelakuannya itu sangat egois dan mengganggu pengguna jalan lain. Memakir mobil di pinggir jalan juga melanggar aturan dan karenanya bisa didenda.

Kasus terakhir ada driver memarkir mobilnya di pinggir jalan hanya untuk membeli gorengan. Driver tersebut marah-marah dan bahkan meludah saat ditegur oleh pengemudi lain. Ia baru meminta maaf saat video dirinya viral dan ia dibebastugaskan dari tempatnya bekerja.

Sikap egois selain merugikan orang lain juga pasti akan merugikan diri sendiri. Karena itu perhatikan selalu sikapmu, terutama saat di jalan raya.