Komponen-Komponen Ini Bisa Bikin Mobil Gak Kuat Nanjak
Sebuah Mobil Hendak Menanjak di Tanjakan SpongeBob, Lembang, KBB. (Bangkit Rizki/IDN Times)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tanjakan SpongeBob sedang diperbincangkan di media sosial lantaran banyak mobil gagal menanjak di jalan ini. Maklum saja, sudut kemiringan tanjakan satu ini memang terbilang ekstrem. Bahkan pengendara motor pun harus menyiapkan ancang-ancang sebelum melibas si SpongeBob.
Untuk melahap tanjakan yang ekstrem memang gak hanya cukup pengalaman berkendara, tapi kendaraannya juga harus dalam kondisi prima. Nah, berikut beberapa komponen yang bisa membuat mobil ngos-ngosan saat melewati tanjakan ekstrem.
1. Kampas kopling
ilustrasi kopling mobil (suzuki.co.id)Pertama adalah kampas kopling yang mulai aus. Salah satu gejalanya adalah tarikan mobil yang terasa kurang bertenaga. Karena itu mobil akan ngos-ngosan saat melahap tanjakan. Untuk mengatasi masalah ini, satu-satunya solusinya adalah mengganti kampas kopling dengan yang baru. Siapkan dana lebih, ya!
Baca Juga: 3 Keunggulan Motor Kopling, Skutik Minggir Dulu!
2. Filter bahan bakar
Mengisi bensin mobil (Ist)Editor’s picks
Filter bahan bakar yang kondisinya sudah buruk bisa membuat pembakaran menjadi tidak sempurna. Akibatnya tenaga mesin akan berkurang. Karena itu pastikan untuk selalu mengganti filter atau membersihkannya secara rutin. Sebab kotoran yang menyumbat filter bisa membuat suplai bensin ke mesin terganggu.
3. Komponen lain yang tersumbat
Filter udara mobil (roadloans.com)Selain itu, ada beberapa komponen lain yang bisa tersumbat dan membuat tenaga mobil menjadi berkurang dan bikin kerja mesin lebih berat saat melewati tanjakan. Bahkan, bisa saja mobil jadi enggak kuat menanjak. Komponen-komponen yang dimaksud di antaranya adalah filter knalpot, filter udara, dan injektor bahan bakar.
4. Busi
ilustrasi Busi Mobil (instagram.com/championparts)Terakhir, kondisi busi yang kurang baik juga bisa menyebabkan mobil jadi enggak kuat melahap tanjakan ekstrem. Busi yang sudah aus percikan apinya sudah berkurang banyak, yang bisa membuat terjadinya misfire.
Misfire adalah siklus pembakaran sia-sia, di mana tidak ada daya yang dihasilkan dan mesin enggak punya tenaga yang cukup untuk beroperasi.
Baca Juga: Simak Ciri-ciri Busi Mobil yang Sudah Lemah
Topik:
Berita Terkini Lainnya
