Review Mazda CX-60, Tenaganya Buas Tapi Gak Boros Bensin!

Mesinnya saja berkonfigurasi 6-silinder segaris

Jakarta, IDN Times - Beberapa waktu lalu IDN Times mendapatkan kesempatan untuk mencoba SUV flagship terbaru dari Mazda Indonesia, yaitu Mazda CX-60 AWD Kuro.

Mobil yang mengusung ideologi The Perfect Jinba-Ittai ini, resmi diluncurkan di tanah air pada akhir Juli 2023 lalu dengan banderol Rp1,188,8 miliar on the road DKI Jakarta, baik untuk varian Elite maupun Kuro.

Oya, CX-60 juga menjadi mobil dengan teknologi elektrifikasi pertama Mazda di tanah air, karena sudah dibekali dengan M-Hybrid Boost alias Mild Hybrid System.

Baca Juga: Mazda Rilis CX-5 AWD dan Mazda 6 Edisi Spesial, Harganya Rp700 Jutaan

1. Penampilan eksterior dan interior CX-60

Review Mazda CX-60, Tenaganya Buas Tapi Gak Boros Bensin!Penampilan buritan CX-60 (IDN Times/Fadhliansyah)

Desain eksterior dari Mazda CX-60 ini memang patut diacungi jempol, lantaran mampu mengkombinasikan kesan tangguh dan elegan dengan tarikan garis desain Kodo khas Mazda.

Fascianya bisa dibilang benar-benar segar, tidak mengikuti garis desain dari CX series Mazda lainnya. Dari sisi samping, kegagahan SUV 5-seater ini diperkuat oleh pelek berdiameter 20 inci yang dibalut ban berukuran 235/50 di keempat rodanya.

Secara dimensi, Mazda CX-60 memiliki panjang 4,740 mm, lebar 1,890 mm, tinggi 1,686 mm, serta jarak sumbu roda 2,870 mm. Dimensi ini membuat mobil terasa tidak terlalu besar dan tinggi, sehingga masih sangat cocok untuk digunakan sehari-hari.

Beralih ke interiornya, IDN Times langsung diperlihatkan dengan tampilan dalam yang mewah dan minimalis. Pada varian Kuro, interiornya didominasi dengan warna coklat tua sampai pada bagian joknya.

Salah satu yang menarik adalah detail-detail yang ada di interior CX-60, seperti jahitan-jahitan asli dengan motif tertentu yang lagi-lagi memiliki filosofi tersendiri dari Mazda.

Baca Juga: Baru Mengaspal! Fakta Unik The New Mazda CX-8 dan Mazda 2 Sedan

2. Fitur-fitur unggulan Mazda CX-60

Review Mazda CX-60, Tenaganya Buas Tapi Gak Boros Bensin!Interior Mazda CX-60 Kuro (IDN Times/Fadhliansyah)

Interiornya ini juga berbeda dari CX series lainnya, jadi bisa dibilang benar-benar dibuat untuk CX-60. Tak lupa, ada Mazda Connect berukuran 12,3 inci, audio dari BOSE, panel instrumen 12,3 inch full LED, serta fitur Driver Personalization System.

Fitur Personalization System ini dapat mengatur secara otomatis posisi pengemudi hanya dengan memasukan data tinggi badan pengemudi.

Selain posisi mengemudi yang termasuk penyesuaian posisi kursi, setir, spion samping dan heads-up display, fitur ini juga menyimpan preferensi pengemudi untuk suhu dalam kabin, pengaturan sound system dan juga sistem keselamatan aktif i-Activsense.

Menurut IDN Times fitur ini memang sangat berguna, karena pengemudi jadi enggak perlu repot-repot lagi melakukan pengaturan untuk mendapatkan posisi yang ideal, meskipun semuanya dapat diatur secara otomatis.

Selain itu, heads-up display CX-60 dapat diatur posisinya sesuai keinginan dan dapat menampilakan berbagai informasi selain kecepatan. Seperti misalnya batas kecepatan maksimum hingga navigasi turn-by-turn.

Untuk fitur-fitur lainnya, ada electric parking brake dengan auto hold, panoramic sunroof, AC dual zone dengan pengaturan digital, wireless charging, head unit dengan Apple CarPlay dan Android Auto, dan juga charger Type-C.

3. Mesinnya kencang tapi irit

https://www.youtube.com/embed/K23-5CP4lEc

Saat mulai menyetir Mazda CX-60, IDN Times masih merasakan fun to drive khas dari Mazda. Pengendalian yang akurat dengan body roll yang minim, suspensinya sendiri memang cukup kaku seperti kebanyakan SUV bongsor, terutama saat duduk di jok baris kedua.

Masuk ke performanya, mobil ini menggendong mesin 3.3L Inline 6-silinder, e-Skyactiv-G, Turbocharged dilengkapi dengan teknologi M-Hybrid Boost (Mild Hybrid System) yang mampu memuntahkan tenaga 280 dk dan torsi 450 Nm.

Tenaga dari mesin kemudian dilanjutkan ke sistem penggerak All Wheel Drive (AWD) melalui transmisi otomatis 8-percepatan, lengkap dengan setelan i-Activ.

Torsi CX-60 rasanya memang enggak bisa diajak bercanda. Tenaga yang buas dipadukan dengan pengendalian yang stabil membuat mobil ini sangat nyaman dipakai di jalan tol, bahkan kadang tak terasa kecepatannya sudah melebihi kecepatan maksimum di jalan tol.

Satu poin lebih yang dicatat IDN Times dari mobil ini, meskipun tenaganya buas tetapi konsumsi bensinnya bisa dibilang sangat irit. Untuk jalan di perkotaan, mobil ini dapat mencatatkan konsumsi bahan bakar 1:10 hingga 1:11,2.

Tetapi saat digunakan ke luar kota dengan rata-rata jalan tol, konsumsi bahan bakarnya bisa tembus 1:14 hingga 1:15,8. Semua raihan angka tersebut didapatkan dari MID CX-60. Oya, konsumsi tersebut tidak mungkin dapat dicapai tanpa penggunaan teknologi mild hybrid dan juga i-Stop dari Mazda.

Baca Juga: Mazda Bawa 10 Mobil di GIIAS 2023, Ada Test Drive Juga!

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya