Ganti Busi Mobil, Pakai Standar Atau Iridium?
- Busi iridium cocok untuk akselerasi agresif dan rpm tinggi
- Terbuat dari material iridium tahan panas dan anti karat, masa pakai lebih lama
- Harga busi iridium lebih tinggi, tapi bisa merusak mesin dengan tingkat kompresi rendah
Jakarta, IDN Times - Saat ini jenis-jenis busi untuk mobil ada beragam, mulai dari busi biasa (standar), platinum, dan iridium. Ketiganya dibedakan dari bahan baku serta spesifikasinya. Namun, kali ini IDN Times akan menjabarkan lebih detail perbedaan antara busi standar dengan busi iridium, yang banyak dijadikan pilihan bagi pengguna mobil yang ingin meningkatkan tenaga mobil.
Busi standar umumnya terbuat dari logam tembaga, yang fungsinya untuk menghasilkan percikan api yang dibutuhkan untuk membakar campuran udara dan bahan bakar di dalam ruang bakar.
Ujung inti elektroda busi ini terbuat dari tembaga, yang gampang mengalami korosi. Secara kemampuan, busi standar tidak memiliki keunggulan tertentu untuk meningkatkan performa mesin.
1. Busi iridium
Sementara itu, busi iridium termasuk ke dalam busi dingin yang cocok digunakan dalam rpm tinggi. Kemampuan busi iridium dalam berakselerasi lebih agresif dibandingkan jenis busi standar.
Sesuai namanya, ujung busi jenis ini terbuat dari material iridium yang sangat tahan panas dan anti karat, kerena punya titik leleh mencapai 2.000 celsius.
2. Umur pemakaian
Mengutip laman Suzuki Indonesia, masa pakai busi iridium juga lebih baik dibandingkan busi-busi lainnya. Jenis ini bisa diganti jika sudah mencapai interval 50 ribu kilometer pada motor dan 10 ribu kilometer pada mobil.
Karena kelebihannya tersebut, busi iridium punya banderol yang lebih tinggi jika dibandingkan busi standar. Hal ini tentu cukup menguras kantong, mengingat busi yang dibutuhkan mobil umumnya ada 4 buah.
3. Kurang cocok untuk harian
Namun harus diketahui, busi iridium dapat membuat stasioner mesin menjadi kurang stabil untuk kegunaan harian, dan kalau dipakai di mesin dengan tingkat kompresi rendah, malah bikin usia pakainya jadi lebih pendek.
Jadi, sebaiknya cari tahu dulu apakah mobil kesayangan cocok menggunakan busi iridium atau malah lebih cocok dengan busi standar. Soalnya, busi ini akan menghasilkan suhu yang cukup tinggi, dan bisa saja merusak komponen mesin lainnya.
