Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengenal Suku Cadang OEM: Harga Lebih Murah, Kualitas Seperti Ori

Ilustrasi mengecek mesin mobil (pexels/Andrea Piacquadio)
Intinya sih...
  • Suku cadang OEM adalah komponen kendaraan diproduksi oleh pihak ketiga yang ditunjuk langsung oleh produsen kendaraan
  • Keunggulan suku cadang OEM adalah kualitas dan kecocokannya yang presisi serta tahan lama dibandingkan suku cadang aftermarket
  • Suku cadang genuine adalah OEM yang dikemas dan diberi label langsung oleh merek kendaraan, sedangkan suku cadang aftermarket bervariasi kualitasnya

Dalam dunia otomotif, istilah OEM sering muncul ketika membahas penggantian komponen kendaraan. Banyak pemilik mobil atau motor yang dianjurkan untuk menggunakan suku cadang OEM saat melakukan servis atau perbaikan.

Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan suku cadang OEM? Dan mengapa komponen ini dianggap penting dalam menjaga performa kendaraan? Artikel ini akan membahas pengertian, kelebihan, serta perbedaan OEM dengan jenis suku cadang lainnya.

1. Apa itu suku cadang OEM?

Ilustrasi bengkel mobil (PT Kreta Indo Artha)

OEM adalah singkatan dari Original Equipment Manufacturer. Suku cadang OEM adalah komponen kendaraan yang diproduksi oleh pihak ketiga yang ditunjuk langsung oleh produsen kendaraan (pabrikan) untuk membuat komponen tertentu. Meski bukan diproduksi langsung oleh pabrikan mobil atau motor itu sendiri, suku cadang OEM dibuat sesuai spesifikasi, standar kualitas, dan desain yang ditentukan oleh produsen kendaraan.

Contohnya, sebuah mobil merek X bisa saja menggunakan rem buatan perusahaan Y sebagai pemasok resmi. Rem buatan Y inilah yang disebut sebagai suku cadang OEM karena diproduksi oleh pemasok resmi dan digunakan dalam proses perakitan kendaraan baru. Di pasar, suku cadang OEM bisa dijual dalam kemasan merek kendaraan atau merek si produsen komponen.

2. Keunggulan menggunakan suku cadang OEM

ilustrasi bengkel mobil (pexels.com/Artem Podrez)

Salah satu keunggulan utama suku cadang OEM adalah kualitas dan kecocokannya yang presisi. Karena dibuat dengan standar dan spesifikasi langsung dari pabrikan kendaraan, komponen ini dapat dipasang dengan mudah tanpa perlu modifikasi tambahan. Hal ini mengurangi risiko kesalahan pemasangan atau ketidakcocokan yang bisa berdampak pada performa kendaraan.

Selain itu, suku cadang OEM juga umumnya lebih tahan lama dibandingkan suku cadang aftermarket biasa. Penggunaan bahan baku yang sesuai standar serta proses kontrol kualitas yang ketat menjadi jaminan keawetan dan keselamatan bagi pengendara. Oleh karena itu, bengkel resmi biasanya hanya merekomendasikan penggunaan OEM untuk menjaga garansi dan performa kendaraan.

3. Perbedaan OEM dan jenis suku cadang lainnya

Spooring ban mobil (wuling.id)

Suku cadang OEM sering disamakan dengan genuine parts atau suku cadang asli, padahal ada sedikit perbedaan. Suku cadang genuine adalah OEM yang dikemas dan diberi label langsung oleh merek kendaraan, biasanya hanya tersedia di bengkel resmi. Sedangkan suku cadang OEM bisa dijual di luar jaringan resmi dengan label produsen pembuatnya, namun tetap memiliki kualitas identik.

Di sisi lain, suku cadang aftermarket adalah komponen yang dibuat oleh perusahaan independen tanpa keterkaitan langsung dengan pabrikan kendaraan. Produk aftermarket memiliki kualitas yang bervariasi, ada yang setara atau bahkan lebih baik dari OEM, namun ada juga yang jauh di bawah standar. Itulah sebabnya memilih antara OEM dan aftermarket perlu pertimbangan matang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us