Mobil Mogok di Tol Saat Mudik? Segera Lakukan 3 Hal Ini
Mudik lawan jalan tol memang bisa memangkas waktu secara signifikan. Tapi tak selamanya lewat tol itu enak. Sebab perjalanan panjang yang intens bisa memicu kerusakan pada mobil, terutama mobil yang jarang dirawat.
Itu sebabnya ada mobil yang mogok di jalan tol. Penyebabnya biasanya ada di sistem pendingin mesin alias raditor. Karena itu luangkan waktumu mengecek radiator mobil sebelum mudik.
Tapi, kalau mobilmu mogok di tengah tol, tak perlu panik. Sebab, sangat penting untuk tetap tenang agar bisa mengambil langkah-langkah yang tepat. Nah, berikut adalah langkah-langkah penting yang harus dilakukan saat mobil mogok di jalan tol.
1. Segera menepi ke bahu jalan dan nyalakan lampu hazard
Saat mobil mulai menunjukkan tanda-tanda mogok, seperti mesin tiba-tiba mati, suara aneh, atau tenaga berkurang drastis, segera cari bahu jalan atau jalur darurat untuk menepi. Jika memungkinkan, lakukan ini dengan perlahan dan hati-hati, menggunakan lampu sein agar pengendara lain tahu bahwa kamu akan berpindah jalur.
Setelah berhasil menepi, segera nyalakan lampu hazard untuk memberi sinyal kepada kendaraan lain bahwa mobil kamu dalam keadaan darurat. Lampu hazard akan membantu mengurangi risiko tertabrak oleh kendaraan yang melaju di belakangmu.
Jika mobil mogok di tengah jalur dan sulit untuk menepi, jangan panik. Pastikan tetap menggunakan lampu hazard dan, jika memungkinkan, segera pindah ke tempat yang lebih aman di pinggir jalan sambil mencari bantuan.
2. Pasang segitiga pengaman dan hubungi bantuan
Setelah memastikan posisi mobil aman, pasang segitiga pengaman sekitar 10–50 meter di belakang kendaraan. Segitiga pengaman ini penting untuk memberikan peringatan kepada kendaraan lain agar lebih berhati-hati dan mengurangi kecepatan saat melintas.
Selanjutnya, segera hubungi layanan darurat jalan tol. Biasanya, di sepanjang jalan tol terdapat nomor darurat yang tertera di papan informasi. Kamu juga bisa menghubungi Jasa Marga Traffic Information Center (14080) atau operator jalan tol lainnya sesuai dengan lokasi tempat kamu mengalami mogok.
Jika kamu memiliki asuransi kendaraan yang menyediakan layanan darurat atau towing gratis, hubungi penyedia asuransi kamu untuk mendapatkan bantuan derek menuju bengkel terdekat.
3. Tunggu bantuan dengan aman
Setelah menghubungi layanan bantuan, tetap tenang dan tunggu di tempat yang aman. Jika memungkinkan, keluar dari mobil dan berdiri di luar pagar pembatas jalan tol untuk menghindari risiko tertabrak kendaraan lain. Namun, jika berada di luar mobil terlalu berbahaya, lebih baik tetap di dalam dengan menggunakan sabuk pengaman dan memastikan pintu terkunci.
Hindari mencoba memperbaiki mobil di tengah jalan tol, terutama jika kamu tidak memiliki pengetahuan mekanik. Jalan tol bukan tempat yang aman untuk melakukan perbaikan sendiri, apalagi dengan lalu lintas kendaraan yang melaju kencang.
Jika bantuan telah datang, ikuti instruksi petugas jalan tol atau derek untuk memastikan mobil kamu bisa dievakuasi dengan aman ke tempat perbaikan.
