Hore! Tiang Listrik Kini Bisa Buat Mengisi Daya Kendaraan EV
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak cara dilakukan pemerintah untuk menggenjot penjualan mobil listrik di tanah air, mulai dari memberikan insentif, membangun Stasiun Pengisikan Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai daerah, hingga memanfaatkan liang listrik sebagai charger.
Yup, tiang listrik yang berdiri di pinggir jalan akan bisa digunakan untuk mengisi daya mobil dan motor listrik (EV). Saat ini beberapa tiang listrik sudah berfungsi sebagai pengisi daya dan jumlahnya akan terus bertambah.
1. Mengisi daya di tiang listrik dipastikan aman
Direktur Retail dan Niaga PT PLN (Persero), Edi Srimulyanti, mengatakan pihaknya telah berhasil melakukan uji coba menggunakan tiang listrik sebagai pengisi daya mobil listrik. Hasilnya cukup memuaskan.
“Sudah aman uji nya itu mulai dari uji sentuh sampai terkait ketenagalistrikannya. Sudah aman dan kita baru uji coba di tiga lokasi. Target tahun ini kita buat 2 ribu unit,” kata Edi Srimulyanti seperti dikutip dari ANTARA, Senin 22 Februari 2024.
2. Akan menyulap 2 ribu tiang listrik menjadi charger
Editor’s picks
Edi Srimulyanti mengatakan pihaknya menargetkan membangun sebanyak dua ribu infrastruktur tiang listrik atau PLN EYE yang bisa difungsikan sebagai pengisi daya mobil listrik. Ia berharap kehadiran tiang lisrik pengisi daya mobil dan motor EV ini bisa menjangkau semua pengguna kendaraan listrik.
“Fasilitas tiang listrik besi itu nantinya ada alat yang ditanam di dalamnya, Nanti SPKLU-nya ditanam di dalamnya,” kata Edi Srimulyanti. Ia berharap kehadiran tiang listrik pengisi daya kendaraan EV ini bisa menggenjot penjualan mobil atau motor listrik di Indonesia.
3. Belum tersedia pengisian cepat
Hanya saja tiang listrik pengisi kendaraan EV baru melayani pengisian berdaya rendah, mulai dari 7 Kw dan juga 22 kW. Sehingga hanya tipe pengisi daya AC yang bisa menggunakan fasilitas ini.
“Karena itu di tiang, takutnya mengganggu performance dari tiang itu sendiri ya. Jadi untuk itu ada yang 7 Kw dan 22 kW dan hanya tipe AC saja yang bisa. Kalau besar-besar (dayanya) tidak bisa. Jadi yang kecil-kecil, tapi nanti kita perbanyak,” jelas dia.
Saat ini sudah ada tiga prototipe SPKLU PLN EYE yang terpasang dan telah beroperasi. Sebarannya yakni, dua di Kantor PLN KS Tubun Jakarta Barat, dan satu di Sekolah Dasar (SD) Yasporbi Bidakara, Jakarta Selatan.
Baca Juga: GWM Resmi Rilis Dua SUV Hybrid di Indonesia, Harga Mulai Rp595 Juta
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.