3 Perbedaan Pertamax Green 95 dan Pertamax Biasa

Jakarta, IDN Times – Pertamax Green 95 menjadi bahan bakar baru yang menarik perhatian banyak pengendara. Banyak yang mulai bertanya-tanya, apa, sih, bedanya dengan Pertamax biasa?
Kedua jenis bahan bakar ini memang sama-sama berkualitas tinggi. Namun, ada beberapa hal penting yang membuat kedua jenis bahan bakar ini berbeda. Berdasarkan informasi yang beredar, Pertamax Green 95 disebut lebih ramah lingkungan dibanding Pertamax biasa.
Lantas, apakah hal tersebut benar adanya? Simak pembahasan terkait perbedaan Pertamax Green 95 dan Pertamax biasa dalam uraian berikut ini, yuk!
Beda Pertamax Green 95 dan Pertamax biasa

Meluasnya penjualan bahan bakar ini, membuat sebagian masyarakat bertanya-tanya beda Pertamax Green 95 dan Pertamax biasa. Apakah betul klaim dari informasi yang beredar bahwa jenis bahan bakar baru ini lebih ramah lingkungan? Simak uraian di bawah ini untuk mengetahui perbedaan keduanya:
1. Perbedaan nilai oktan
Pada dasarnya, perbedaan antara Pertamax Green 95 dengan Pertamax 92 atau yang disebut sebagai Pertamax biasa terletak pada kandungan nilai oktan di dalamya. Oktan adalah ukuran yang menunjukkan kemampuan bahan bakar untuk menahan tekanan dalam mesin pembakaran tanpa mengalami knocking.
Sesuai namanya, Pertamax Green 95 memiliki kandungan oktan 95, sedangkan Pertamax 92 memiliki oktan 92. Kandungan oktan yang lebih tinggi menunjukkan bahwa makin banyak kompresi yang dapat ditahan bahan bakar sebelum terjadinya ledakan di ruang bakar.
2. Perbedaan komposisi bahan bakar
Perbedaan lain antara Pertamax Green 95 dan Pertamax biasa ada pada komposisinya. Dilansir laman resmi Pertamina, Pertamax Green 95 adalah bahan bakar ramah lingkungan yang menggunakan bahan baku terbarukan, yaitu Bioetanol dari molases tebu, sebanyak 5 persen.
Sementara itu, Pertamax biasa memiliki kandungan sulfur hingga 130 ppm. Jenis bahan bakar ini lebih direkomendasikan untuk kendaraan yang memiliki kompresi 9:1 sampai dengan 10:1. Contohnya, mobil dan motor keluaran terbaru.
3. Perbedaan harga jualnya
Pertamax Green 95 hadir sebagai salah satu bentuk implementasi pilar Pertamina dalam mendukung transisi energi nasional dengan penggunaan campuran bahan bakar nabati. Gak heran, jika bahan bakar jenis ini djual lebih mahal. Per liter Pertamax Green 95 di sejumlah wilayah pada Oktober 2024 dijual seharga Rp14,7 ribu, melansir laman MyPertamina.
Di sisi lain, Pertamax 92 atau Pertamax biasa dijual dengan selisih tipis dengan harga lebih murah. Satu liter bahan bakar jenis Pertamax 92 bisa kamu dapatkan dengan merogoh kocek mulai dari Rp12,1 ribu saja untuk Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.
Demikian informasi perbedaan Pertamax Green 95 dan Pertamax biasa. Semoga informasi di atas dapat menjawab rasa penasaran tentang perbedaan keduanya. Kalau kamu mau cari tahu lebih banyak informasi tentang otomotif, silakan mampir ke IDN Times, ya!