Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perbedaan Wiper Hybrid dan Frameless, Apa Kelebihannya?

Perbedaan Wiper Hybrid dan Frameless
ilustrasi wiper mobil (pexels.com/Maria Tyutina)
Intinya sih...
  • Wiper frameless bekerja dengan tekanan langsung dari rangka tipis, membuatnya ringan dan aerodinamis. Namun, distribusi tekanannya tidak selalu merata, terutama di bagian pinggir kaca yang melengkung.
  • Wiper hybrid menggabungkan kekokohan rangka konvensional dan kelenturan frameless, memberikan visibilitas lebih baik dibanding frameless. Dari segi keawetan, wiper hybrid terkenal lebih tahan lama berkat konstruksinya kokoh.
  • Wiper frameless biasanya sedikit lebih mahal dibanding wiper konvensional, sementara wiper hybrid harganya lebih bervariasi tergantung kualitas dan fitur yang ditawarkan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Wiper merupakan komponen penting yang berfungsi menjaga visibilitas saat berkendara di tengah hujan. Mengingat fungsinya krusial, pemilihan jenis wiper sangatlah penting karena memengaurhi keselamatan pengemudi.

Nah, dari sekian jenis yang ada wiper hybrid dan frameless seringkali dibandingkan. Lantas, seperti apa perbedaan wiper hybrid dan frameless? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

1. Cara kerja

Wiper frameless bekerja dengan sistem tekanan langsung dari rangka tipis yang menekan karet kaca mobil. Mengingat tidak memiliki rangka logam besar seperti wiper konvensional, tekanan didistribusikan dari batang tengah menuju ke sisi-sisi bilah.

Desain ini membuat wiper frameless terasa ringan dan aerodinamis saat menyapu air di kaca. Namun, karena distribusi tekanannya tidak selalu merata, bagian pinggir kaca kadang tidak tersapu sempurna, terutama jika bentuknya melengkung.

Sementara itu, wiper hybrid menggabungkan dua teknologi, yakni kekokohan rangka konvensional dan kelenturan frameless. Di dalamnya terdapat struktur plastik atau logam kecil yang membantu menekan bilah karet secara lebih merata ke permukaan kaca. Dengan tekanan yang lebih stabil, wiper hybrid mampu menyapu air secara bersih bahkan di bagian kaca yang melengkung. Untuk itu, bisa dibilang wiper hybrid bisa memberikan visibilitas lebih baik dibanding frameless.

2. Tingkat keawetan

wiper mobil
ilustrasi wiper mobil (freepik.com/pvproductions)

Dari segi keawetan, wiper frameless punya keunggulan karena tidak memiliki rangka logam yang bisa berkarat. Desainnya sederhana dan minim komponen sehingga tidak perlu khawatir korosi akibat air hujan. Namun, karena karet wiper frameless biasanya terintegrasi dengan dudukannya, kamu tidak bisa menggantinya begitu saja. Ketika karet mulai aus, kamu harus mengganti seluruh unit yang bisa sedikit boros dalam jangka panjang.

Berbeda dengan itu, wiper hybrid terkenal lebih tahan lama berkat konstruksinya kokoh. Kombinasi antara rangka keras dan karet fleksibel membuatnya lebih stabil menghadapi tekanan angin kencang dan curah hujan tinggi. Beberapa model hybrid juga memungkinkan penggantian karetnya secara terpisah sehingga efisien dalam perawatan.

3. Harga

Kalau bicara soal harga, wiper frameless biasanya sedikit lebih mahal dibanding wiper konvensional. Desainnya yang modern dan bahan karet lentur membuat biaya produksinya cukup efisien. Kamu bisa menemukan wiper frameless dari merek seperti Bosch, Carall, atau NWB di kisaran harga Rp50 ribu—Rp200 ribu, tergantung ukuran dan mereknya.

Sementara itu, wiper hybrid harganya lebih bervariasi, tergantung kualitas dan fitur yang ditawarkan. Beberapa merek premium seperti NWB Hybrid atau Denso Hybrid bisa mencapai harga Rp300 ribu ke atas per pasang, terutama untuk ukuran besar. Namun, dengan harga tersebut, kamu mendapatkan kinerja sapuan lebih optimal dan daya tahan lama.

4. Tampilan wiper

wiper mobil
ilustrasi membersihkan wiper (vecteezy.com/Srinrat Wuttichaikitcharoen)

Secara tampilan, wiper frameless terlihat lebih minimalis dan modern. Desainnya yang tanpa rangka logam membuatnya tampak rapi menempel di kaca. Berkat itu pula wiper ini bisa meningkatkan aerodinamika dan mengurangi hambatan angin saat mobil melaju cepat.

Adapun wiper hybrid tampil lebih tegas dan sedikit tebal dibanding frameless. Ada lapisan pelindung tambahan di atas bilah wiper yang memberi kesan kuat dan kokoh. Walau tampilannya tidak sesederhana frameless, desain ini membuatnya tahan terhadap tekanan udara saat mobil melaju pada kecepatan tinggi.

Nah, sekarang sudah tahu perbedaan wiper hybrid dan frameless, kan? Secara singkat, wiper hybrid unggul dalam performa dan daya tahan, sedangkan frameless lebih menonjol di desain dan aerodinamika. Namun, perlu diingat, seberapa bagus jenis wipermu, hasilnya tetap bergantung pada perawatan, ya.

FAQ seputar perbedaan wiper hybrid dan frameless

Mana yang lebih awet antara wiper hybrid dan frameless?

Wiper hybrid lebih awet karena tekanannya merata ke kaca. Frameless cenderung lebih cepat aus di kondisi hujan deras.

Apakah wiper frameless cocok untuk semua jenis mobil?

Tidak selalu, karena frameless lebih cocok untuk kaca yang datar. Pada kaca yang cembung, sapuannya bisa kurang maksimal.

Kapan waktu yang tepat untuk mengganti wiper mobil?

Idealnya setiap 6—12 bulan sekali. Jika sudah berisik atau meninggalkan jejak air, segera ganti.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us

Latest in Automotive

See More

PO. SAN Ajak Masyarakat Bangun Budaya Berkendara Aman

18 Nov 2025, 22:01 WIBAutomotive