7 Cara Cek Oli Shell Asli atau Palsu, Jangan Tertipu!
ilustrasi produk oli Shell (dok. Shell Indonesia)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahukah kamu merek oli Shell menjadi salah satu brand yang banyak barang tiruannya di pasaran? Lantas, apakah kamu sudah mengetahui bagaimana cara cek oli Shell asli atau palsu?
Jika belum, simak penjelasan selengkapnya mengenai cara membedakan oli Shell asli dan palsu yang IDN Times rangkum berikut ini. Cara ini bisa jadi panduan untukmu yang ingin membeli oli Shell.
1. Cek segel pada tutup botol oli Shell
ilustrasi mekanik sedang menuangkan oli mobil (unsplash.com/Tim Mossholder)Langkah pertama untuk mengecek keaslian produk oli Shell bisa dengan membasuh air pada bagian segel kemasannya. Oli Shell asli memiliki angka berwarna putih yang akan berubah menjadi merah ketika kena air.
Sementara itu, angka pada segel oli Shell paslu sudah terlihat sejak awal berwarna kemerahan. Uniknya, pada segel oli ori Shell, ketika angka dipanaskan kembali akan kembali ke warna putih lagi.
2. Perhatikan stiker label kemasan
ilustrasi Shell Helix HX7 10W-40 (shell.co.id)Cara kedua untuk mengecek keaslian produk oli Shell dengan melihat secara detail stiker pada label kemasan. Shell merupakan produsen oli terkenal, maka pasti menggunakan teknologi cetakan label kemasan yang bagus.
Adapun oli palsu umumnya menggunakan kertas stiker dengan kualitas rendah guna menekan biaya produksi agar lebih murah. Perbedaannya akan sangat jelas jika kamu membandingkan antara oli asli dan palsu, maka amati betul-betul, ya.
3. Scan kemasan oli Shell
ilustrasi flyer oli Shell (dok. Shell Indonesia)Cara ketiga merupakan langkah jitu yang dapat kamu lakukan, yaitu scan oli Shell. Shell menyematkan teknologi Jam Jar yang bisa menjadi mencegah tindak pemalsuan oli.
Teknologi Jam Jar ini menyematkan kode QR pada lapisan kedua segel. Saat kode QR ini dipindai, maka pengguna akan diarahkan ke server Shell Anti-Counterfeit System alias sistem anti-pemalsuan.
Hampir 90 persen seluruh produk oli Shell, termasuk Shell Helix HX5, Shell Helix HX7, Shell Helix HX8, Shell Helix, dan Shell Helix Ultra, pada kemasan 1 dan 4 liter telah menggunakan teknologi Jam Jar. Nah, berikut ini langkah-langkah cek barcode oli Shell secara online:
- Pertama gunakan aplikasi scanner yang ada di gawai
- Buka segel lapisan pertama pada kemasan oli Shell
- Kamu akan menemukan 16 angka dan kode QR pada lapisan kedua di bawah segel hologram
- Pindai kode QR tersebut
- Setelah pemindaian berhasil, kamu akan diarahkan ke website www.ac.shell.com.
- Pada tampilannya, akan terlihat pilihan ‘Select Country’ dan ‘Select Language’. Pilih negara Indonesia
- Setelah tulisan pada slider berganti menjadi "Terima Kasih", kamu dapat memilih ‘Lanjutkan’
- Hasilnya akan menunjukan ‘Kode Benar’ dan muncul informasi lain berupa oli sudah pernah digunakan atau belum.
Baca Juga: 5 Penyebab Oli Rembes pada Motor dan Cara Mengatasinya
Editor’s picks
4. Verifikasi pada website resmi
ilustrasi membuka website resmi Shell (unsplash.com/Myriam Jessier)Kamu juga dapat memanfaatkan angka 16 digit pada segel tutup botol oli. Caranya, buka website www.ac.shell.com, lalu masukan 16 angka pada kode QR tersebut. Tunggu sampai hasilnya muncul.
5. Mengirim SMS ke nomor resmi Shell
ilustrasi main HP (unsplash.com/Štefan Štefančík)Selain memindai kode QR dan memasukan 16 digit angka ke website resmi Shell, kamu juga dapat mengirimkan SMS ke nomor 08557467005. Nomor tersebut merupakan call center resmi Shell. Tenang saja, untuk mengirimkan SMS ke nomor tersebut tidak dikenakan biaya apa pun.
6. Cek botol oli Shell yang dibeli
ilustrasi proses ganti oli (freepik.com/jcomp)Kamu dapat membedakan kualitas botol oli dengan mengamati botolnya. Biasanya produsen oli Shell palsu menggunakan botol oli bekas. Tentu saja, hal itu terbanding terbalik dengan oli Shell asli yang pastinya menggunakan botol oli baru dengan kualitas tinggi.
Tampilan botol oli Shell palsu biasanya terlihat kusam dan gelap. Sementara itu, botol oli Shell palsu memiliki warna yang cerah dan bersih.
7. Perhatikan produk oli yang dibeli
Ilustrasi oli motor (imotorbike.my)Untuk menarik konsumen, produsen oli palsu pasti mematok harga yang relatif lebih murah dibanding dengan harga oli Shell asli. Hal itu karena biaya produksi yang cukup murah dan kualitas bahan baku oli palsu rendah.
Selain itu, untuk mencermati oli palsu bisa dinilai dari warna dan bau oli. Oli Shell palsu akan terlihat agak keruh dan memiliki bau kurang sedap. Pasalnya, oli Shell yang asli memiliki warna yang bening dan tidak berbau, lho.
Nah, itulah cara cek oli Shell asli atau palsu yang dapat IDN Times berikan untuk kamu. Jangan sampai kamu ketipu, lalu menggunakan oli palsu, ya. Pengguna produk palsu dapat menyebabkan kerusakan pada mesin kendaraan kamu. Jika kamu tertarik pada informasi otomotif lain, cek terus update dari IDN Times.
Penulis: Muhammad Raffash Putra Wibiksana
Baca Juga: Ganti Oli Mobil Berapa KM? Simak Penjelasannya Berikut
Berita Terkini Lainnya
