September 2017, Pertamina Akan Luncurkan Bahan Bakar Baru

Afandi juga mengatakan pihaknya masih butuh waktu untuk menyempurnakan spesifikasi bahan bakar tersebut. Menurutnya tidak hanya RON dan sulfur contain saja yang harus diperhatikan, namun juga sejumlah persyaratan lain yang masih harus dipenuhi lagi untuk menciptakan BBM dengan standard Euro4 yang benar-benar sempurna.

Afandi juga menegaskan bahwa Pertamina saat ini tengah menghitung investasi yang harus disiapkan untuk biaya distribusi dan biaya lainnya. Kedepannya nanti, harga bensin dengan standard Euro4 tersebut diprediksi akan leebih mahal Rp 200-Rp 300 dengan harga bensin normal.

Kosumen juga tak perlu benar-benar menunggu sampai September 2017 untuk peluncuran bensin terbaru ini. Afandi mengatakan bahwa Pertamina akan segera meluncurkan Pertamax Turbo dan Dex dengan standard Euro4 ini di pasaran.

Jika semua berjalan dengan lancar maka kilang Pertamina akan siap memasok BBM berspesifikasi penuh Euro4 hingga tahun 2023-2025 nanti. Afandi juga mengatakan masih banyak pengembangan yang bisa dilakukan terhadap produk tersebut supaya nantinya bisa menciptakan BBM yang tidak sensitif dengan harga.

Langkah Pertamina terkait penerapan BBM ber-Euro4 ini adalah bentuk dukungan atas Peraturan Menteri lingkungan hidup dan Kehutanan No. P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru. Kategori M, N, dan O.