Jakarta, IDN Times - Tie rod memiliki peranan penting pada sistem kemudi. Dengan ini, kendaraan dapat melaju dengan stabil serta mudah dikendalikan. Tie rod terletak di antara knuckle roda depan dan steering gearbox, sehingga bisa jadi penghubung keduanya.
Jenis tie rod pun tergantung pada sistem kemudi yang digunakan. Lantas, apa saja fungsi tie rod pada sistem kemudi mobil? Simak info lengkap berikut ini.
Tie rod disebut komponen penting pada sistem kemudi mobil. Benar saja, karena tie rod merupakan spare part mobil yang berada diantara knucle roda dan streering gearbox. Bentuknya panjang, sehingga dapat menghubungkan ujung staring rack dengan roda mobil depan.
Bentuk tie rod ini pun berbeda tiap jenis dan sistem kemudi yang digunakan. Pada jenis kemudi steering rack, nantinya akan ada dua jenis tie rod, yakni rack end atau long tie rod dan tie rod end. Nah, long tie rod inilah yang terhubung pada ujung steering rack.
Sementara itu, pada tie rod end akan dipasang dan terhubung dengan empat roda mobil. Baik long tie rod ataupun tie rod end memiliki peranan penting pada sistem kemudi mobil.
Tie rod mempunyai peranan penting pada sistem kemudi mobil. Lebih jauh, berikut fungsi tie rod pada mobil.
1. Menghubungkan steering gearbox dan cakram roda
Pertama, tie rod berfungsi sebagai penghubung steering gearbox dan cakram roda atau wheel knuckle. Dengan ini, gerakan pada ban mobil pun bisa selaras dengan putaran kemudi.
2. Meneruskan putaran roda kemudi
Next, tie rod berfungsi meneruskan putaran pada roda kemudi atau lebih tepatnya roda depan mobil. Oleh karena itu, bila pengendara memutar kemudi, maka secara otomatis roda depan pun dapat bergerak sesuai putaran.
3. Mengatur selisih toe
Tie rod pun berfungsi untuk mengatur selisih toe. Nah, toe merupakan istilah yang dipakai untuk menyebut jarak antara sisi roda depan dengan sisi roda belakang saat dilihat dari atas mobil. Toe pun terbagi jadi dua, yakni toe in dan toe out.
Dengan memperhatikan selisih toe, maka roda mobil akan berjalan secara stabil. Selain itu, toe juga berfungsi mencegah keausan ban yang kurang rata. Selisih toe dapat diatur dengan mengatur panjang pendek uliran sambungan long toe rod dan tie rod end.
4. Meredam getaran roda
Terakhir, tie rod juga berfungsi meredam getaran roda yang bisa mencapai kemudi. Ini biasa terjadi ketika mobil melaju. Untuk itulah, tie rod kerap dipakai sebagai ball point yang dapat memutus getaran dari roda naik turun oleh longtie rod dan kanan kiri oleh tie rod end.
Itulah ulasan ringkas seputar tie rod, mulai dari pengertian hingga fungsinya pada mobil. Selain ulasan ini, temukan informasi otomotif lainnya di IDN Times. Ada cara merawat hingga tips membeli mobil terbaru, lho!