Tips Memilih Kaca Film buat Sunroof Mobil
- Mobil keluaran terbaru dengan harga Rp300 jutaan sudah banyak yang dibekali fitur sunroof.
- Sunroof merupakan kaca yang terpasang pada bagian atap mobil, dilengkapi penutup saat tidak ingin digunakan.
- Kaca film untuk sunroof sebaiknya memiliki daya tolak panas tinggi dan tingkat kecerahan rendah agar tetap awet dan optimal dalam penggunaannya.
Jakarta, IDN Times - Fitur sunroof tak cuma ditemui di mobil-mobil mewah saat ini. Mobil keluaran terbaru dengan harga Rp300 jutaan sudah banyak yang dibekali fitur tersebut.
Sunroof merupakan kaca yang terpasang pada bagian atap mobil, dilengkapi penutup saat tidak ingin digunakan.
1. Memberikan kesan lega
Kaca pada sunroof biasanya dapat terangkat hingga terbuka melalui pengoperasian tombol di sekitar lampu kabin. Ketika kaca sunroof terbuka, maka aliran udara dan sinar matahari bisa langsung masuk ke dalam kabin.
Makanya, kaca sunroof biasanya dibuka hanya pada kondisi tertentu. Misalnya saat mengemudi di daerah pegunungan dengan cuaca cerah.
2. Pasang kaca film
Walaupun sunroof biasanya bisa ditutup sehingga sinar matahari tidak masuk ke dalam kabin mobil, tetapi banyak pemilik mobil yang menambahkan kaca film di sunroof.
Melansir Auto2000, pilihlah kaca film yang memiliki daya tolak panas tinggi untuk sunroof. Selain itu, gunakan juga kaca film dengan tingkat kecerahan rendah, misalnya 20 persen, agar saat dibutuhkan cahaya masih bisa tetap masuk ke dalam kabin.
3. Menjaga sunroof agar awet
Biar kondisinya tetap awet, pemilik mobil bisa secara rutin membuka dan menutup kaca sunroof beberapa kali dalam sebulan. Tujuannya untuk memastikan mekanisme sunroof dapat terus bekerja dengan optimal.
Jangan lupa juga untuk membersihkan karet-karet dan rel sunroof, agar mekanisme sunroof tidak mengalami masalah.
