25 Potret Sejarah Toyota, Ternyata Dulunya Pabrik Tekstil
Salah satu mobil sport Toyota yang ada di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum (IDN Times / Uni Lubis)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Nagoya, IDN Times - "Toyota Group berharap bisa memberikan dampak bagi generasi muda, atas rasa percaya soal pentingnya making things dan creativity and research. Dengan melakukan keduanya, kami berharap berkontribusi ke pembangunan masyarakat dan ekonomi Jepang yang sehat, hingga negara lain di dunia. Inilah tujuan membangun museum ini," kata Eiji Toyoda, pemimpin pertama Toyota Commemorative Museum of Industry and Technology, Juni 1994.
Museum ini didirikan oleh Toyota Group di Nagoya City, menggunakan bangunan tua
bersejarah, dengan tampak muka susunan dinding bata merah, yang digunakan di era Taisho (1912-1926). Dari sini, lahir kerajaan Toyota, perusahaan otomotif terbesar di Jepang hingga sekarang.
Museum ini menggambarkan warisan sejarah industri Toyota. Dari sini, publik dicerahkan dengan awal mula Toyota sebagai industri mesin tekstil yang berkembang menjadi raksasa otomotif.
Ada dua paviliun utama, yaitu Paviliun Mesin Tekstil dan Otomotif. Museum dibangun bertepatan dengan 100 tahun kelahiran pendiri Toyota Motor, yakni Kiichiro Toyoda.
Juni 2024, museum genap berusia 30 tahun. Industri manufaktur Jepang sudah lama bikin iri negara lain. Toyota adalah salah satu kisah suksesnya. Banyak yang belum tahu, Toyota awalnya adalah pabrik mesin tekstil yang didirikan Sakichi Toyoda, pada 1911, untuk membantu ibunya yang berusaha di bidang serupa.
Sakichi mengembangkan mesin yang membuat Jepang menjadi salah satu pemimpin
di bidang ini. Anak tertuanya, Kiichiro, mengadaptasi mesin dan teknologi yang dibuat ayahnya untuk membangun pabrik mobil. Setelah lulus dari studi Teknik di Tokyo Imperial University, Kiichiro belajar desain dan teknik manufaktur mobil ke Chevrolet dan Ford.
Kemudian, pada 1934, Toyota Motor Corporation lahir, dan Kiichiro didapuk ayahnya menjadi Wakil Presiden Direktur.
Apa saja yang ada di museum ini? Penyajian dan koleksinya lengkap banget, dan dirawat
sangat baik. Pengunjung dipuaskan dengan sajian sejarah dan mesin yang benar-benar dari aslinya, from zero to hero. Yuk Simak potret-potret kerennya ya.
1.Toyota Commemorative Museum of Industry and Technology letaknya di Central Nagoya City, tidak jauh dari stasiun KA
Letak Toyota Commemorative Industry and Technology Museum tak jauh dari stasiun (IDN Times / Uni Lubis)2. Di lobi yang luas, ada prasasti mesin tekstil pertama yang dibuat Sakichi Toyoda, pendiri Toyota Group
Prasasti mesin tekstil Toyota Commemorative Industry and Technology Museum di Nagoya, Jepang (IDN Times / Uni Lubis)3. Masuk ruangan pertama kita disuguhi sejarah Toyota yang ternyata dimulai dari pabrik mesin tekstil lewat berbagai foto dan video
Sejarah perkembangan Toyota dari pabrik tekstil hingga akhirnya jadi raksasa otomotif lewat foto (IDN Times / Uni Lubis)4. Berawal dari menciptakan mesin rajut benang jadi kain, Sakichi mengembangkan mesin tekstil otomatis
Mesin rajut benang yang menjadi awal dari kisah Toyota sebagai raksasa otomotif dunia (IDN Times / Uni Lubis)5. Di Paviliun Tekstil, ratusan peralatan ditata apik, rapi, petugas siap menjelaskan koleksinya
Berbagai mesin tekstil ditata rapi demi memberikan pengalaman kepada pengunjung bagaimana Toyota dikembangkan dimulai dari industri tekstil (IDN Times / Uni Lubis)Baca Juga: Toyota Hadirkan Masa Depan di Japan Mobility Show 2023
6. Pengunjung datang dari beragam kalangan, rombongan anak sekolah sampai orang tua
Anak-anak sekolah juga berkunjung untuk mengetahui dan belajar sejarah Toyota (IDN Times / Uni Lubis)7. Saking lengkap koleksi mesin tekstilnya, kita merasa seperti ada di pabrik teksil beneran. Mesinnya juga masih bekerja dengan baik
Mesin tekstil yang dipajang di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum masih berfungsi dengan baik (IDN TImes / Uni Lubis)8. Juga dipajang ragam tekstil yang dihasilkan di pabrik ini. Keren deh
Beragam kain yang diproduksi Toyota semasa masih menjadi industri tekstil (IDN Times / Uni Lubis)9. Transisi dari Paviliun Tekstil ke Paviliun Otomobil adalah bagian pembuatan baja
Proses pembuatan baja dalam diorama di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum (IDN Times / Uni Lubis)10. Mulai dari ditempa tangan, sampai menggunakan mesin. Keluarga Toyoda ini benar- benar berperspektif tukang insinyur guys!
Perjalanan Toyota yang awalnya industri manufaktur dengan tenaga manusia ke mesin (IDN Times / Uni Lubis)11. Mesin mobil pertama yang dirancang Kiichiro Toyoda, putra sulung Sakichi, dipajang juga, jas merah banget ini
Mesin mobil pertama yang dirancang oleh Kiichiro Toyoda, putra sulung Sakichi (IDN Times / Uni Lubis)Editor’s picks
Baca Juga: Bersejarah! Toyota Rangga Dipamerkan di Japan Mobility Show 2023
12. Ada purwarupa badan mobil yang terbuat dari kayu, modelnya mirip mobil Ford model-T, mobil yang jadi pionir di AS saat Perang Dunia I (1914-1919)
Prototipe badan mobil Toyota yang dipajang di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum (IDN Times / Uni Lubis)13. Bagi Kiichiro, yang lahir 11 Juni 1894 di pedesaan Yamaguchi, kini dikenal sebagai Kosai, Prefectur Shizouka, pabrik mesin ayahnya di Nagoya ini bak tempat bermain
Diorama saat Kiichiro Toyoda bereksperimen membangun mobil pertamanya (IDN Times / Uni Lubis)14. Paviliun Otomobil bagaikan hanggar, bagian atasnya diisi mobil buatan Toyota Motor dari 1950-an, sampai 2000-an
Paviliun Otomobil yang berisikan berbagai line up mobil dari 1950-an hingga sekarang (IDN Times / Uni Lubis)
Diorama production line up di Toyota Commemorative Industry and Technology, Nagoya (IDN Times / Uni Lubis)15. Production Line-nya dibuat mirip aslinya! Jadi, gak perlu pergi ke pabrik mobil untuk tahu prosesnya
Diorama line up production di Toyota Commemorative Industry and Technology Nagoya (IDN Times / Uni Lubis)16. Toyopet Crown produksi 1951, cute, ya….kalau dibuat lagi model begini, kalian mau beli?
Toyopet Crown 1951 yang dipajang di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum Nagoya (IDN Times / Uni Lubis)17. Truk ini pernah dipakai dalam sebuah film lawas, sangar ya!
Truk klasik yang pernah tampil dalam sebuah film lawas dipajang di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum Nagoya (IDN Times / Uni Lubis)18. Masih ingat Celica, lalu Corolla? Mungkin kakek atau orang tua kamu punya?
Toyota Celica (kiri) dan Corolla klasik yang ada di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum (IDN Times / Uni Lubis)19. Hm…Toyota Noah ini nyaman buat bepergian bareng keluarga ya
Toyota NOAH yang ada di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum (IDN Times / Uni Lubis)20. Parade mobil-mobil mininya menggemaskan
Mobil-mobil mini yang dipajang di Toyota Commemorative Industry and Technology Museum (IDN Times / Uni Lubis)21. Toyota juga pionir dalam pengembangan mobil dengan energi terbarukan
Mobil-mobil Toyota dengan mesin ramah lingkungan yang mendukung energi berkelanjutan (IDN Times / Uni Lubis)22. Di Jepang, selalu menjadi bagian dari peristiwa besar termasuk Olimpiade
Mobil Capsule Bar Toyota yang beroperasi selama Olimpiade Tokyo 2022 (IDN Times / Uni Lubis)23. Era digitalisasi dan kecerdasan buatan (AI) juga sejak awal dimanfaatkan grup ini
Robot dengan Artificial Intelligence yang sedang merakit mobil Toyota (IDN Times / Uni Lubis)24. Kreativitas dan Inovasi tergambar dari desain dan teknologi produk-produknya
Desain mobil Toyota yang selalu futuristik membuatnya dianggap selalu unggul (IDN Times / Uni Lubis)25. Kini Toyota bukan sekedar produsen otomobil, juga sudah masuk ke mobility industry
Toyota kini sudah merambah ke Mobility Industry, sebagai bentuk pengembangan terhadap kebutuhan di masa depan (IDN Times / Uni Lubis)Di Indonesia, merek Toyota dipasarkan oleh Astra International Group yang didirikan oleh
William Soeryadjaya. Sekarang, Toyota Astra Motor sudah memproduksi sendiri line up mobil yang dipasarkan. Di Japan Mobility Show 2023, untuk pertama kalinya dalam sejarah Tokyo Motor Show, dipamerkan Toyota Rangga,
hasil buatan anak Indonesia di Toyota Astra Motor.
Baca Juga: 17 Potret Konsep Paling Anyar di Japan Mobility Show 2023
Berita Terkini Lainnya
