Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi sepeda motor injeksi (pexels.com/Javon Swaby)

Motor injeksi telah menjadi pilihan utama bagi banyak pengguna kendaraan karena teknologi ini menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan emisi yang lebih rendah dibandingkan motor karburator.

Namun, meskipun motor injeksi lebih canggih, bukan berarti bebas dari masalah. Salah satu masalah yang sering dihadapi adalah motor yang brebet atau tersendat-sendat saat dikendarai. Masalah ini bisa mengurangi kenyamanan berkendara dan, jika dibiarkan, bisa mempengaruhi performa mesin secara keseluruhan.

Berikut lima penyebab umum kenapa motor injeksi mengalami brebet. Dengan memahami penyebabnya, kamu bisa melakukan langkah perawatan atau perbaikan yang diperlukan agar motor injeksi kamu kembali bekerja dengan normal.

1. Injektor yang kotor

ilustrasi sepeda motor injeksi (pexels.com/Giorgio de Angelis)

Injektor berfungsi menyemprotkan bahan bakar ke ruang pembakaran dengan takaran yang tepat. Jika injektor kotor atau tersumbat oleh kotoran, aliran bahan bakar menjadi tidak lancar, sehingga motor akan terasa brebet saat dikendarai. Solusinya adalah membersihkan injektor secara rutin agar tetap berfungsi optimal.

2. Filter udara yang kotor atau tersumbat

Editorial Team

Tonton lebih seru di