TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Komponen Motor yang Harus Diperhatikan Saat Memasuki Musim Kemarau

Pada musim kemarau komponen ini cepat aus

Unsplash/Harley-Davidson

Pada musim kemarau paparan matahari yang terik dan embusan angin yang kencang mempengaruhi beberapa komponen yang ada di motor. Jika tidak diperhatikan secara detail hal ini kemungkinan akan membahayakan keselamatan berkendara di jalan raya. Berikut adalah lima komponen motor yang harus ekstra diperhatikan saat musim kemarau.

1. Ban

productnation.co

Pada musim panas suhu menjadi tinggi, begitupun juga dengan suhu permukaan jalan. Tingginya suhu permukaan jalan yang bergesekan dengan ban akan membuat degradasi ban semakin cepat. Untuk mengatasi ini  dianjurkan kita menjaga kecepatan maksimal 50 km/jam.

Kemudian perhatikan juga kualitas dari karet ban. Paparan terik matahari yang intens akan membuat kualitas ban menurun dan kemungkinan berpotensi membuat karet ban menjadi getas atau pecah-pecah. Jika sudah melihat kondisi ban yang demikian pada motor kalian, sebaiknya segera ganti ban motornya.

2. Tekanan angin ban

trialgame.id

Suhu panas ketika musim kemarau membuat tekanan angin berubah dan lebih cepat memuai. Ketika tekanan ban menurun hal ini berbahaya karena manuver dalam berkendara lebih sulit.

Untuk musim kemarau tambahlah tekanan ban 3 psi dari standarnya karena tekanan ban relatif cepat menurun di musim kemarau. Perlakuan ini berbeda saat musim hujan di mana kita dianjurkan untuk menurunkan tekanan ban pada permukaan jalan yang basah untuk menambah daya cengkam ban terhadap permukaan jalan. 

Baca Juga: 7 Tips Merawat Motor Matic Biar Tetap Awet, Terapin Deh!

3. Rantai

melekotomotif.com

Saat musim kemarau cuaca panas menyebabkan pelumas rantai akan mengering lebih cepat. Ketika rantai mengering maka suhunya akan semakin panas. Efeknya bisa membuat rantai putus atau bahkan terlepas. Ketika rantai terlepas hal ini berpotensi membuat klep menjadi bengkok atau piston yang lecet.

Solusi dari masalah ini adalah dengan rutin mengecek kondisi rantai motor. Ketika terlihat mengering olesi dengan pelumas rantai. Selain membuat putaran rantai lebih halus, pelumas ini membuat suhu rantai tidak cepat panas. Trik lainnnya untuk menjaga keawetan rantai adalah dengan cara berkendara yang ramah. Ketika dari posisi berhenti dan hendak melaju, bukalah gas perlahan sehingga tidak menghentak rantai.

4. Bearing roda

suzuki.co.id

Suhu yang panas juga membuat pelumas bearing akan lebih cepat kering. Selain itu seal karetnya pun akan lebih cepat kering dan berpotensi getas. Ciri-ciri jika ada masalah pada laher roda adalah bunyi “glotak-glotak” saat motor berjalan. Ketika bearing rusak, maka roda akan bergoyang ketika motor berjalan.

Jika dipaksakan hal ini akan mempengaruhi kinerja rem dan membuat komponen rantai menjadi cepat aus. Jika menemui gejala ini sebaiknya segeralah ke bengkel dan periksalah bagian bearingnya. Oleslah pelumas ke bearing atau jika karet seal bearing sudah kering, ganti saja karet sealnya.

Baca Juga: 5 Tips Merawat Motor Biar Tarikannya Tetap Jos

Verified Writer

zaki

pemalu

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya