4 Penyebab Rantai Motor Berisik, Mengalami Aus!
ilustrasi rantai motor (unsplash.com/Arteum.ro)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rantai merupakan salah satu komponen penting yang dapat membantu menjalankan motor dengan aman. Jika ada masalah pada bagian rantai, biasanya motor tidak bisa berjalan dengan normal. Saat masalah semakin parah, motor berisiko rusak di tengah jalan.
Ada berbagai macam masalah yang sering dialami oleh rantai motor, seperti misalnya bagian rantai yang putus hingga rantai yang berisik ketika motor dijalankan. Sebetulnya ada beberapa penyebab berikut ini mengapa rantai motor bisa sampai berisik ketika sedang digunakan, sehingga kamu perlu mengantisipasinya.
1. Rantai motor mengalami aus
ilustrasi rantai (unsplash.com/Artem Beliaikin)Rantai ternyata bisa menjadi salah satu komponen yang mengalami aus jika kondisinya sudah terlalu lama tidak pernah diganti. Kondisi aus pada rantai motor ini tentunya bisa menyebabkan bunyi berisik ketika motor dinyalakan dan digunakan berkendara.
Untuk itu, bagian rantai motor biasanya akan diberi pelumas untuk mencegah agar tak sampai mengalami aus komponennya. Pelumas akan membuat mekanisme kerja rantai jadi lebih lancar dan terbebas dari keausan.
2. Rantai motor sudah kendor
ilustrasi motor antik (unsplash.com/Vlad Hilitanu)Penyebab lain yang membuat kondisi rantai motor berisik bisa karena kondisinya yang sudah kendor. Rantai motor yang kendor ini bisa terjadi apabila frekuensi penggunaannya cukup sering, apalagi jika dilakukan di jalanan yang cenderung rusak dan berbatu.
Jika rantai motor sudah kendor, sebaiknya dapat segera di servis agar nantinya bisa berfungsi dengan normal. Kalau terus membiarkan rantai motor mengalami kendor, nantinya akan menyebabkan suara yang bising dan juga membuatnya jadi mudah copot.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Tips Merawat Aki Motor, Biar Starter Selalu Tokcer
3. Rantai motor mengalami karatan
ilustrasi rantai motor (unsplash.com/LouisMoto)Rantai motor menjadi salah satu komponen yang cukup berisiko mengalami karatan apabila sudah cukup lama usianya. Kondisi karatan pada rantai motor bisa berdampak pada banyak sekali hal, termasuk salah satunya adalah menyebabkan suara berisik ketika motor dijalankan.
Tentunya kamu perlu benar-benar cermat dalam mengatasi rantai motor yang mengalami karatan, termasuk dengan menggantinya dengan rantai baru. Jika tidak diganti dan terus dibiarkan, nantinya bukan hanya akan membuat rantai jadi berisik, tapi juga akan mengganggu fungsi dari motor tersebut.
4. Rantai motor terlihat kotor
ilustrasi motor (unsplash.com/Stephan Louis)Kamu perlu cermat dalam memperhatikan bagian rantai motor yang digunakan, termasuk dengan melihat kondisinya. Jika motor milikmu jarang sekali dibersihkan, di saat yang sama sering digunakan, tidak heran apabila bagian komponennya akan terlihat lebih kotor.
Membiarkan rantai motor mengalami kotor yang cukup membandel justru bisa mengganggu fungsi motor tersebut untuk digunakan bermobilisasi. Inilah yang pada akhirnya akan membuat motor jadi lebih berisik karena bagian rantainya yang jarang dibersihkan.
Memang ada beragam penyebab mengapa rantai motor bisa sampai berisi ketika kamu mengendarainya. Oleh sebab itu, perhatikan dengan seksama kondisi dari rantai agar tidak sampai rusak ketika menggunakannya. Segera perbaiki jika rantai motor mengalami masalah!
Baca Juga: 5 Tips Membeli Motor Bekas di Marketplace Facebook
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
