Cara Mencegah Ban Belakang Motor Cepat Aus

Cara termudah mencegah keausan pada ban belakang adalah dengan selalu menjaga tekanan angin pada ban. Pastikan tekanan angin tidak terlalu rendah atau terlalu tinggi. Sebab tekanan yang terlalu rendah atau terlalu tinggi bisa mempercepat keausan ban.

Tekanan angin yang terlalu rendah menyebabkan bagian tengah ban tidak menempel ke jalan dengan sempurna, menyebabkan pinggiran ban lebih cepat aus. Sementara tekanan angin yang terlalu tinggi bisa membuat bagian tengah ban cepat botak.

Tips kedua agar ban belakang motor tidak cepat aus adalah gunakan rem belakang secara bijak. Sebab banyak biker yang tanpa sadar sering menekan atau menginjak tuas rem belakang. Padahal terlalu sering menggunakan rem belakang dapat menyebabkan ban belakang aus lebih cepat.

Untuk itu, agar ban belakang terhindar dari keausan, sebaiknya gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan, sehingga beban pengereman lebih merata. Penggunaan rem yang bijak akan mengurangi gesekan berlebihan pada ban belakang.

Penyebab lain ban belakang lebih cepat aus adalah akselerasi yang dilakukan secara mendadak. Sebab, saat tuas gas ditekan secara mendadak, ban depan akan berputar lebih cepat, menyebabkan gesekan dengan permukaan jalan menjadi sangat intens.

Kondisi ini, jika sering dilakukan, akan membuat permukaan ban belakang terkikis lebih cepat. Karena itu, hindari melakukan akselerasi secara mendadak. Sebaliknya, cobalah berkendara dengan lebih kalem agar usia ban belakangmu lebih lama.

Faktor lain yang bisa membuat ban belakang lebih cepata aus adalah beban berlebih yang harus ditanggung motor. Sebab sebagian besar beban motor akan ditanggung oleh ban belakang.

Pada saat yang sama, ban belakang juga menjadi penggerak utama motor. Sehingga, saat mengangkut muatan berlebih, ban belakang yang berfungsi sebagai penggerak akan bekerja lebih keras dan karenaya permukaannya akan terkikir lebih cepat.