Ban Tubeless Tapi Sering Kempis? Cek Empat Bagian Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ban jenis tubeless memang relatif aman dari kebocoran. Namun bukan berarti antibocor. Sebab, banyak kasus ban tubeless mendadak kempes.
Salah satu penyebabnya karena ada bocor halus. Nah, berikut beberapa faktor yang patut diduga sebagai penyebab terjadinya bocor halus pada ban tubeless.
1. Pelek bengkok
Bocor halus antara lain bisa terjadi karena pelek bengkok. Karena pelek yang bengkok akan membuat celah di antara pelek dengan ban.
Nah, dari celah yang tipis inilah angin akan keluar secara perlahan, membuat ban menjadi kempes.
Cara mengatasinya bisa dengan menggunakan cairan antibocor yang biasa dijual di bengkel-bengkel motor.
This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media
Baca Juga: Mau Beli Suku Cadang Motor MotoGP? Ini Kisaran Harganya
2. Pentil tidak terpasang dengan sempurna
Editor’s picks
Bagian lain yang patut dicurigai sebagai penyebab bocor halus adalah pentil ban. Silakan dicek lagi apakah pentil tersebut sudah terpasang dengan benar.
Sebab pentil yang tidak terpasang dengan sempurna bisa menimbulkan kebocoran secara halus.
3. Ban sudah botak
Kalau ban kamu sudah botak atau aus, sebaiknya diganti saja. Sebab selain rentan bocor, ban yang sudah botak juga berbahaya digunakan karena licin. Oya, ban botak juga berpotensi meletus, loh!
4. Apakah ada paku menancap di ban?
Ban tubeless memang dirancang tahan terhadap tusukan benda tajam seperti paku. Namun sangat mungkin tusukan paku tersebut menyisakan sedikit celah yang membuat angin bisa ke luar dari dalam ban.
Untuk mengeceknya, silakan teteskan air sabun ke tempat ban yang tertusuk paku. Jika ada gelembung balon, bisa dipastikan ada kebocoran halus di sana.
Baca Juga: Ini 3 Keunggulan Yamaha WR 155, Pesaing Kawasaki KLX dan Honda CRF 150