Jakarta, IDN Times - Selain penampilan dan teknologi mesin baru, Yamaha Indonesia juga memberikan beragam fitur baru pada Yamaha Aerox Alpha. Salah satu fitur terbarunya ialah Emergency Stop Signal (ESS).
Namun, fitur ini tidak ada di semua varian. Hanya tersedia di varian Yamaha Aerox Alpha Turbo dan Aerox Alpha Turbo Tech Max, atau dua varian tertinggi Aerox Alpha.
ESS sebenarnya merupakan sebuah fitur keselamatan baru, yang dihadirkan untuk mengurangi risiko motor ditabrak dari belakang ketika melakukan pengereman mendadak.
Jadi, ketika pengendara melakukan pengereman mendadak, maka semua lampu sein akan berkedip secara cepat sebagai tanda untuk pengemudi di belakangnya.
Beberapa fitur lain yang ada pada Aerox Alpha di antaranya ialah double disc brake untuk semua varian, USB Charging System, Rear Sub-tank, Anti-lock Braking System (ABS), Smart Key System, Start Stop System, dan Traction Control System (TCS).
Fitur-fitur tersebut tergantung dari varian yang dipilih. Tentunya semakin tinggi varian yang dipilih, fiturnya akan semakin komplet.
Urusan performa, Aerox Alpha menggendong mesin Blue Core 155cc VVA generasi terbaru berteknologi Yamaha Electric Continuosly Variable Transmission (YECVT), yang bisa memberikan sensasi berkendara layaknya NMAX “Turbo”.
Dengan spesifikasi mesin ini, menghasilkan tenaga puncak sebesar 15,4 PS pada 8.000 rpm dan torsi maksimal 14,2 Nm pada 6.500 rpm.
Dengan YECVT, Aerox Alpha jadi punya fitur Riding Mode dengan 2 pilihan berkendara yang meliputi T-Mode untuk gaya berkendara yang lebih santai, serta S-Mode untuk gaya berkendara yang lebih responsif dan agresif.
Bukan saja Riding Mode, teknologi YECVT juga membuat skutik ini punya fitur Y-Shift tiga tingkatan (1: Low, 2: Medium, 3: High) yang membantu pengendara bisa melakukan akselerasi dan deselerasi secara lebih cepat.