Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Alasan Kenapa Ban Belakang Motor Lebih Cepat Gundul

ilustrasi ban motor (IDN Times/Fadhliansyah)
ilustrasi ban motor (IDN Times/Fadhliansyah)

Jakarta, IDN Times – Seperti makanan dan minuman, ban ternyata punya masa berlaku, lho. Biasanya ban akan expired setelah berusia 15 bulan. Tapi jangan terpaku pada waktu. Karena banyak faktor yang bisa memengaruhi kualitas ban.

Karena itu cek lagi kondisi ban motormu. Kalau sudah gundul atau aus, segera ganti dengan ban baru. Ban gundul bisa dilihat dari ketebalan ban. Kalau motif pada ban sudah mulai terkikis, itu artinya ban kamu sudah gundul. 

Tapi sadar gak sih kalau ban belakang itu lebih cepat gundul di bandingkan ban depan? Ternyata ini alasannya. 

1.Sering menggunakan rem belakang

Ilustrasi Rem Motor (pexels.com/ArtHouse Studio)
Ilustrasi Rem Motor (pexels.com/ArtHouse Studio)

Mungkin kamu gak sadar kalau kamu lebih sering menggunakan rem belakang dibandingkan rem depan. Kebiasaan ini ternyata berefek pada ban belakang motormu. FYI, gesekan antara permukaan ban dan aspal saat setiap kamu menekan tuas rem itu berpotensi mengikis permukaan ban. Jadi semakin sering kamu menekan tuas rem belakang, semakin cepat pula ban belakang motormu menjadi gundul.

2.Beban lebih besar

Tweet
Tweet

Nah, siapa nih yang suka membonceng teman atau saudara ketika berpergian menggunakan motor? Perlu kamu ketahui, pada dasarnya beban motor lebih condong ke arah belakang, apalagi jika kamu membonceng penumpang, otomatis beban akan lebih besar. Sehingga gesekan ban dengan permukaan jalan semakin erat. Hal tersebut tentu membuat ban cepat gundul. 

3.Ban belakang sebagai penggerak

ilustrasi mengecek kondisi ban motor (IDN Times/Dwi Agustiar)
ilustrasi mengecek kondisi ban motor (IDN Times/Dwi Agustiar)

Kamu bisa perhatikan ketika memanaskan motor dengan kondisi standar tengah. Lalu, kamu menarik gas motor, secara langsung si ban motor belakang akan memutar. Nah, hal tersebut dapat dikatakan bahwa ban belakang motor sebagai penggerak.

Saat kamu menyalakan motor dan menarik gas, mesin akan bekerja lalu memutar rantai maupun v-belt yang terhubung dengan ban belakang. So, ban belakang terlebih dahulu memutar dibangding ban depan, sehingga ban belakang lebih banyak bekerja, dan itulah yang membuat ban belakang lebih cepat gundul.

4.Faktor mesin panas

ilustrasi ban motor (unsplash.com/Artem Beliaikin)
ilustrasi ban motor (unsplash.com/Artem Beliaikin)

Penyebab lainnya juga berasal dari faktor mesin panas, karena memang posisi ban belakang berdekatan dengan mesin dan knalpot. Kedua komponen tersebut memiliki suhu panas, sehingga membuat ban belakang cepat memuai, sebab ban pada dasarnya terbuat dari karet, alias bahan yang mudah memuai.

Jadi, ban belakanng lebih cepat gundul itu bukan mitos, ya. Diharapkan kamu bisa memperhatikan jangka waktu pemakainnya, entah ban belakang maupun ban depan agar berkendaramu lebih tenang dan nyaman.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rendra Saputra
Dwi Agustiar
Rendra Saputra
EditorRendra Saputra
Follow Us