7 Modifikasi Motor Roda Tiga untuk Usaha agar Lebih Fungsional
Jakarta, IDN Times - Motor bukan hanya sekadar sarana tranportasi. Banyak juga orang yang memanfaatkannya sebagai ladang cuan, seperti berjualan. Namun, biasanya, motor akan dimodifikasi terlebih dahulu supaya lebih fungsional.
Kebanyakan motor untuk usaha pun dimodifikasi menjadi roda tiga. Ini agar lebih mudah membawa barang dagangan. Nah, jika kebetulan hendak berjualan dan butuh referensi modifikasi motor roda tiga untuk usaha, coba simak ulasan berikut.
1. Modelan motor trike
Biar makin cuan, coba berjualan di banyak lokasi. Kamu dapat memanfaatkan kendaraan roda tiga dari banyak merek, seperti Viar, Nozomi, atau Kaisar. Harga barunya masih Rp18 jutaan.
Namun, jika bujetmu terbatas, silakan beli bekasnya saja. Di banyak platform, harganya mulai Rp7 jutaan.
Agar lebih menarik, pasang juga box besar di bagian belakang. Bagian ini bisa digunakan meletakkan perlengkapan buat jualan. Kamu pun dapat melayani pelanggan dari sana.
2. Modifikasi motor bebek bak belakang
Motor bebek dapat disulap menjadi modelan Tossa untuk berjualan. Untuk melakukannya bawalah motor bebek ke bengkel terdekat. Adapun motor bebek yang sering dipakai ialah Honda Supra, Suzuki Shogun, Yamaha Jupiter, Yamaha Vega R, dan lainnya.
Biasanya, terdapat dua model modifikasi motor roda tiga untuk usaha ini. Pertama, motor dengan gigi mundur yang memakai gardan sebagai penyalur tenaga ke roda belakang. Sementara, yang kedua tanpa gigi mundur yang berarti memakai rantai biasa.
3. Modifikasi motor bebek bak samping
Pengusaha galon air pasti akan terbantu dengan modifikasi motor roda tiga untuk usaha ini. Selain motor bebek, sebetulnya kamu juga bisa memanfaatkan motor matik. Dengan begitu, tampilannya pun jadi lebih ringkas.
Bak untuk membawa barang daganga juga oke diletakkan di samping, bukan cuma di depan. Namun, pastikan baknya kuat agar gak rentan patah, mengingat galon berisi air punya bobot yang cukup berat.
4. Modifikasi motor bebek ala warung
Desain modikasi motor seperti ini cocok untuk berbagai bidang usaha. Contohnya seperti berjualan bakso, mi ayam, hingga kelontong keliling.
Ukuran bak belakangnya cukup besar dan sudah dilengkapi atap. Seluruh sisinya pun sudah diitari dinding aluminium. Nah, supaya sopirnya gak kehujanan dan kepanasan, pasang pula penutup di atasnya, ya.
5. Modifikasi modelan motor naked
Ide usaha ala becak motor juga full cuan. Apalagi, jika mangkal di dekat sekolahan atau pasar. Buat memulai usaha ini, carilah motor modelan naked jadul, seperti Honda GL 100 atau Yamaha RX King yang memang sudah gak terpakai.
Minta bengkel buat memasang bak dan tempat duduk di bagian belakangnya. Lengkapi pula dengan penutup atas agar penumpang gak kepanasan atau kehujanan.
6. Modifikasi modelan motor trail
Modifikasi motor roda tiga untuk usaha cocok dipakai di daerah pegunungan. Sebab biasanya, banyak pencinta alam yang membutuhkan akomodasi.
Untuk memudahkanmu membawa dagangan dan menerjang rute terjal pegunungan, modifikasi motor trailmu dengan menambah gerobak di belakangnya. Pastikan pula rangka motornya kuat dan dibekali mesin andal, ya.
7. Modifikasi modelan Vespa
Punya Vespa bekas jangan langsung dibuang. Modifikasi sedikit dengan menambahkan bak serta mengecat ulang warnanya supaya tampak baru.
Kalau mau tampil classy, gunakan bak berbahan dasar kayu. Namun, bila suka yang kuat, bak dari besi juga boleh dipasang. Motor modifikasi Vespa bisa dijadikan sarana berjualan kopi di beberapa tempat yang banyak anak mudanya.
Itulah beberapa referensi modifikasi motor roda tiga untuk usaha. Kalau memang memiliki bujet lebih, pakai motor roda tiga semacam Tossa dan Viar. Akan tetapi, mendesain motor bebek atau matik jadi modelan roda tiga pun gak kalah menarik.
Untuk memperoleh informasi automotif lain, silakan cek IDN Times, ya. Dijamin lengkap!
