Penyebab Komstir Motor Rusak, Waspadai Jalan Berlubang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Komstir berperan penting menjaga kestabilan motor. Karena komstir penjadi penghubung antara rangka atau sasis motor dengan roda depan. Sehingga kalau bagian ini bermasalah, maka laju motor gak akan bisa stabil lagi.
Karena itu sangat penting menjaga dan merawat komstir. Nah, berikut beberapa tips merawat komstir biar kondisinya selalu prima.
1. Hindari gaya berkendara agresif
Banyak definisi gaya berkendara agresif, seperti menarik tuas gas tidak pada tempatnya, melaju dengan kecepatan tinggi di jalan yang padat, melewati jalan berlubang atau tidak rata tanpa mengurangi kecepatan, dan lainnya.
Berkendara secara agresif memang bisa memicu adrenalin tapi juga bisa mempercepat kerusakan pada komstir. Sebab saat motor diajak bermanuver secara ekstrem, saat itu pula tekanan pada komstir akan semakin tinggi. Jika ini berlangsung terus-menerus maka usia komstir dipastikan tidak akan lama.
2. Masa pakai
Setiap komponen motor memiliki masa pakainya sendiri, termasuk komstir. Bahkan pada motor yang jarang digunakan pun komstirnya bisa bermasalah. Biasanya, pada motor yang digunakan sehari-hari dengan rute dan kondisi jalan yang normal, usia komstirnya sekitar 20.000- 30.000 km.
Di atas itu bisa jadi kondisi komstir masih bagus, tapi mungkin fungsinya tidak akan optimal lagi. Sehingga ada baiknya mengganti komstir setelah motor menempuh jarak 30 ribu km.
Editor’s picks
3. Kurang perawatan
Merawat komstir memang tidak semudah merawat ban. Sebab posisi komstir tidak terlihat oleh mata. Tapi bukan berarti komstir tidak bisa dirawat. Kamu bisa merawat komstir dengan memberinya pelumas secara berkala.
Selain itu komstir juga bisa dirawat dengan menghindari jalan berlubang atau jalan yang tidak rata. Sebab semakin sering kamu lewat jalan berlubang, semakin besar potensi komstir akan rusak.
4. Kondisi jalan berlubang
Sering melewati jalan yang rusak dan berlubang dapat mempercepat kerusakan komstir. Sebab setiap kali ban beradu dengan lubang, setiap itu pula komstir akan mengalami hentakan keras. Bayangkan jika ini terjadi setiap hari, dipastikan usia komstir motormu tidak akan lama.
Karena itu sebisa mungkin hindari jalan berlubang. Jika tidak memungkinkan, kamu bisa menyiasatinya dengan berjalan perlahan saat melewati jalan berlubang.
5. Shockbreaker depan rusak
Kerusakan pada shockbreaker depan bisa menyebabkan komstir rusak. Sebab shockbreaker yang rusak tidak akan mampu meredam getaran saat motor melaju di jalan rusak. Akibatnya komstir akan terhentak dan mendapatkan tekanan yang tidak normal setiap kali motor menghantam lubang. Jika ini terjadi berulang kali, bisa dipastikan komstir motormu akan tumbang sebelum waktunya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.